32
IV. METODE PENELITIAN
4.1 Lokasi dan Waktu
Penelitian mengenai analisis pendapatan usahatani dan faktor-faktor yang mempengaruhi produksi cabai merah keriting ini dilakukan di Desa Citapen,
Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive sengaja, dengan pertimbangan bahwa Desa Citapen telah
menjadikan cabai merah keriting sebagai komoditas unggulan dimana hal ini di dukung oleh kondisi geografis yang cocok untuk pertumbuhan cabai merah
keriting. Pelaksanaan penelitian ini berlangsung pada bulan Mei 2011 sampai dengan Juli 2011 dikarenakan pada bulan-bulan tersebut sedang musim panen
cabai merah keriting.
4.2 Jenis dan Sumber Data
Jenis data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer dan data sekunder, baik yang bersifat kualitatif maupun kuantitatif. Data primer diperoleh
dari hasil pengamatan observasi dan wawancara langsung di lapangan dengan petani responden. Kegiatan wawancara dilakukan untuk mengetahui kondisi dan
kegiatan yang dilakukan oleh para petani baik dari kegiatan budidaya sampai pada tahap pemasaran.
Pengambilan data yang diperoleh melalui data primer, menurut waktu penggunaannya adalah menggunakan jenis data cross section dimana data yang
diambil adalah data yang menunjukkan titik waktu tertentu, yaitu data yang diambil dari petani cabai merah keriting yang melakukan musim tanam Oktober
2010 sampai dengan Januari 2011. Sedangkan untuk data sekunder diperoleh dari laporan atau catatan setiap petani, Perpustakaan Pertanian Kota Bogor, BP3K
Kecamatan Ciawi, Biro Pusat Statistik Kabupaten Bogor, artikel dan literatur yang relevan dengan penelitian yang dilakukan serta catatan atau laporan dari Gapoktan
Rukun Tani yang terletak di Desa Citapen.
4.3 Metode Pengambilan Responden
Petani yang dijadikan responden dalam penelitian ini adalah petani cabai merah keriting Desa Citapen yang membudidayakan cabai merah keriting pada
msim tanam Oktober 2010 sampai dengan Januari 2011. Pemilihan petani
33 responden pertama diperoleh melalui informasi dari Ketua Gapoktan Rukun Tani
yang ada di Desa Citapen. Sedangkan untuk petani responden selanjutnya dilakukan dengan metode
snowball sampling, yaitu responden dipilih melalui rekomendasi dan saran dari responden sebelumnya, yang diambil sesuai dengan
kriteria sebaran normal yakni sebanyak 30 petani. Metode ini dilakukan karena tidak terdapat data mengenai daftar petani cabai merah keriting yang ada di Desa
Citapen.
4.4 Metode Pengumpulan Data