1.2. Rumusan Masalah
Dalam penelitian ini, akan dikaji tentang pembentukan kata, khususnya dalam pembentukan verba doushi dan nomina meishi yang berasal dari
adjektiva i-keiyoushi bahasa Jepang. Dalam proses penbentukannya, terdapat berbagai jenis perubahan bentuk dalam satu kelas kata. Maksudnya, untuk
membentuk nomina dari adjektiva ada berbagai macam cara seperti yang telah disebutkan pada contoh dalam latar belakang masalah. Sama halnya dengan
pembentukan verba, juga mempunyai bermacam-macam pola. Hal ini, secara otomatis juga memungkinkan maksud atau fungsi yang bermacam-macam untuk
setiap hasil kata bentukan tersebut. Inilah yang akan menjadi objek kajian dalam penelitian ini.
Untuk membahas permasalahan mengenai pembentukan kata serta fungsi gramatikalnya, maka penulis telah membuat suatu rumusan masalah berupa
rangkaian pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut : 1.
Bagaimana pembentukan nomina meishi dan verba doushi yang berasal dari adjektiva-i i-keiyoushi dalam bahasa Jepang?
2. Apakah pembubuhan sufiks-sufiks ini dapat dilakukan pada semua
adjektiva atau terbatas pada adjektiva-adjektiva tertentu? 3.
Apakah perbedaan antara masing-masing nomina jadian dan verba jadian yang dibentuk dengan pembubuhan sufiks-sufiks tersebut?
1.3. Batasan Masalah
Berdasarkan pada rumusan masalah tersebut di atas, maka penulis membuat ruang lingkup permasalahan. Hal ini dimaksudkan agar pembahasan
masalah tidak meluas sehingga objek pembahasan dapat menjadi lebih jelas. Pembahasan mengenai pembentukan kata merupakan ruang lingkup dari
kajian morfologi, yaitu dalam sub-kajian proses morfologi dan dalam cakupan yang lebih spesifik lagi dalam kajian afiksasi. Dan oleh sebab itu, maka penulis
merasa perlu untuk membahas proses morfologi dan afiksasi sebelum masuk ke pembahasan tentang pembentukan kata ini. selain itu, perlu kiranya untuk
membahas tentang adjektiva-I atau keiyoushi dan seluk-beluknya sebagai objek kajian dalam penelitian ini. Hal ini dilakukan untuk lebih memberikan
pemahaman tentang objek kajian yang dikaji. Atas dasar pertimbangan tersebut, maka penulis membatasi permasalahan
pada hal-hal berikut : 1.
Proses morfologi dalam bahasa Jepang 2.
Afiksasi dalam bahasa Jepang 3.
Adjektiva-I, nomina dan verba bahasa Jepang 4.
Pembentukan nomina meishi dan verba doushi dan yang berasal dari adjektiva-I keiyoushi
5. Fungsi sufiksasi dari pembentukan verba dan nomina tersebut
1.4. Tinjauan Pustaka dan Kerangka Teori