BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Tanjung Balai yang beralamat di Jl. HOS Cokroaminoto, No.35 D-E Tanjung Balai,
Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Oktober 2010 sampai dengan Januari 2011.
3.2. Rancangan Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan survei, Singarimbun dan Effendy 1995 menyatakan bahwa survei merupakan penelitian yang mengambil sampel dari
satu populasi dengan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok dan secara umum menggunakan metode statistik.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Nasir 2005 menyatakan bahwa, “penelitian deskriptif adalah metode dalam meneliti status sekolompok
manusia, suatu sistem pemikiran, ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang yang bertujuan untuk membuat deskripsi, gambaran, atau lukisan secara sistematis,
faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat, serta hubungan antarfenomena yang diselidiki”. Sedangkan Arikunto 2006 menyatakan bahwa, “penelitian
kuantitatif memiliki kejelasan unsur yang dirinci sejak awal, langkah penelitian yang sistematis, menggunakan sampel yang hasil penelitiannya diberlakukan untuk
Universitas Sumatera Utara
populasi, memiliki hipotesis jika perlu, memiliki desain jelas dengan langkah-langkah penelitian dan hasil yang diharapkan, memerlukan pengumpulan data yang dapat
mewakili, serta ada analisis data yang dilakukan setelah semua data terkumpul”. Adapun sifat dari penelitian adalah penjelasan explanatory yang berkaitan
dengan kedudukan satu variabel serta hubungannya dengan variabel yang lain Sugiyono, 2005.
3.3. Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh nasabah Bank Syariah Mandiri KCP Tanjung Balai yang tercatat sampai periode Juni 2010 berjumlah 1872 orang
sumber: Bank Syariah Mandiri KCP Tanjung Balai, 2010. Umar 2000 menyatakan bahwa untuk menentukan minimal sampel yang
dibutuhkan apabila ukuran populasi diketahui, dapat digunakan rumus Slovin sebagai berikut:
2
1 Ne
N n
+ =
Dimana: n = Jumlah
sampel N = Jumlah
populasi e = Nilai kritis batas ketelitian yang diinginkan persen kelonggaran
ketidaktelitian karena kesalahan penarikan sampel.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan populasi yang ada dan tingkat kelonggaran kesalahan e sebesar 10 maka besarnya sampel adalah:
2
10 .
1872 1
1872 +
= n
93 ,
94 =
n dibulatkan menjadi 95 orang nasabah
Setelah jumlah sampel yang akan diambil dari populasi telah ditentukan dalam bentuk accidental sampling, yaitu nasabah Bank Syariah Mandiri KCP
Tanjung Balai yang bertemu dengan peneliti di lokasi penelitian.
3.4. Teknik Pengumpulan Data