Berdasarkan Surat Keputusan Menteri No. 54KNK01185, tanggal 13 Januari 1985 PNP VII diubah menjadi PTP.VII Persero, dengan Visi dan Misi
Tri Dharma Perkebunan, yaitu: - Menambah Devisa Negara
- Memelihara Kesuburan Tanah dan Potensi Sumber Daya Alam - Memperluas Lapangan Kerja
Pada tanggal 14 Pebruari 1996 melalui Peraturan Pemerinta No. 9 Tahun 1996, PTP VI, PTP VII dan PTP VIII digabung menjadi PTP. Nusantara IV
Persero dengan kantor Pusat di Bah Jambi. Sejak tanggal 1 januari 2003 Kantor Pusat PTP. Nusantara IV Persero
pindah dari Bah Jambi ke Medan.
3.8.2 Letak Geografis Letak unit Kebun Laras dalam Sistem Pemerintahan Daerah dan jarak dengan
Kota terdekat dan pusat ekonomi. Pada bulan April 2010 terjadi Rasionalisasi Afdeling di unit Kebun Laras
dari 5 Afdeling menjadi 4 Afdeling yang terletak di 3 Kecamatan, yaitu: - Kecamatan Gunung Maligas
- Kecamatan Bandar Huluan - Kecamatan Gunung Malela
Afdeling II eks Afdeling dan Afd. III terletak di Kecamatan Gunung Maligas. Afdeling I, II dan Emplasmen terletak di Kecamatan Bandar Huluan.
Afdeling IV terletak di Kecamatan Gunung Malela. Perkebunan Laras berjarak kurang lebih 125 km dari Medan dan 33 km
dari Pematang Siantar.
Universitas Sumatera Utara
• Topografi, Jenis Tanah dan Ketinggian dpl Batas-batas kebun Laras:
- Sebela Utara berbatasan dengan Kebun Bandar Betsy PTPN-III. - Sebela Barat berbatasan dengan Kebun Kebun Dolok Ilir PTPN-IV.
- Sebela Timur berbatasan dengan Kebun Bukit Maraja. - Sebela Utara berbatasan dengan Kebun bangun PTPN-III.
Perkebunan Laras berada pada ketinggian 130 m dpl, dengan jenis tanaman S1 dan kondisi areal secara umum rata datar.
3.8.3 Logo PT. Perkebunan Nusantara IV Persero
Gambar 3.1 Logo PTPN IV Persero
Bentuk pohon sebagai gambaran dari pohonbuah yang mendekati bentuk tumbuhan digambarkan dengan pelepah diatas dan pelepah di bawah. Pelepah
diatas adalah mengartikan Perkebunan Kelapa Sawit dan Perkebunan Teh, kemudian dua pelepah dibawah mengartikan wadah yang mengelola Komoditi
Kelapa Sawit dan Teh. Empat bidang lengkung terletak dibawah merupakan landasan yang
menunjang komoditi kelapa sawit dan teh, dibuat masif dan kokoh yang membawa pesan yang kuat sementara lengkungan yang mengarah ke kiri dan ke
kanan merupakan arah pengembanganpemasaran dan selain mempresentasikan industri hilir PT. Perkebunan Nusantara IV Medan, empat bidang lengkung
Universitas Sumatera Utara
menganalogikan angka empat dari PTPN maka disebutlah PT. Perkebunan Nusantara IV.
Secara keseluruhan bentuk logo ini mengarah keatas diambil garis menuju atau memusat kesatu titik, yang berarti ketajaman fokus usaha dalam mencapai
tujuan demi kesejahteraan bersama yang berlandaskan Ketuhanan Yang Maha Esa. Mengenai warna yang ada pada logo, selain sebagai lambang juga sebagai
unsur estetis :
• Hijau bersifat sejuk, dingin dan keyakinan. • Jingga bersifat panas, semangat dan berani.
Hijau pada empat bidang lengkung mengacu pada sifat dingin, serta keyakinan dalam mengelola pekerjaan yang membawa angin segar bagi
keuntungan perusahaan dan kesejahteraan karyawan, juga sejuk dalam kerukunan kerja antar sesama karyawan dan atasan sehingga timbul keakraban timbal balik,
dalam hal ini PT. Perkebunan Nusantara IV yang jernih dalam pola pikir dan keyakinan dalam hasil kerja.
Jingga pada wadah dan bentukkan tiga pelepah adalah semangat membara untuk mempertahankan serta menigkatkan mutu produksi dalam merebut pasar
dari pasar pesaing di tiga produk yang dipasarkan. Dengan tangan dingin serta keyakinan dan semangat kerja sama maka keberhasilan akan tercapai berkat
Karunia dan Rahmat dari Tuhan Yang Maha Esa karena semua berasal dari satu titik, yaitu Sang Maha Pencipta maka kita patut untuk mensyukurinya.
Universitas Sumatera Utara
3.8.4 Visi dan Misi, Kebijakan Perusahaan, Budaya Kultur Perusahaan 1 Visi dan Misi