Faktor yang Mempengaruhi Pembinaan Karakter Anak di Panti Asuhan Aisyiyah Bekonang Sukoharjo

d. Faktor yang Mempengaruhi Pembinaan Karakter Anak di Panti Asuhan Aisyiyah Bekonang Sukoharjo

Dalam pelaksanaan strategi pembinaan karakter terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi pembinaan karakter pada diri anak asuh. Faktor-faktor tersebut adalah faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal adalah faktor bawaan/keturunan dari dalam diri anak asuh. Misalnya, jika dalam diri anak asuh terdapat sifat-sifat yang kurang baik maka itu akan berpengaruh dalam pembentukan karakternya. Hal ini sesuai dengan pernyataan informan yaitu salah satu pengurus panti asuhan Aisyiyah Bekonang:

“Ya, faktor bawaan itu sangat mempengaruhi. Dulu kan pernah, disini ada anak yang sukanya mencuri, akhirnya karena kita sudah nggak sanggup menanganinya ya langsung kita kembalikan ke keluarganya. Wong, bu kepala saja sudah angkat tangan. Sebenarnya wajar kalau anak jadi nakal atau bandel. Mungkin karena mereka itu kurang perhatian. Makanya di sini kita semaksimal mungkin memberikan

perhatian lebih sama mereka.” (Bu Ika/8/3/12)

Selain faktor internal, juga terdapat faktor eksternal. Faktor eksternal yang mempengaruhi pembinaan karakter di panti asuhan Aisyiyah Bekonang ini meliputi faktor lingkungan dan faktor agama. Faktor lingkungan merupakan faktor yang sangat berpengaruh dalam pembentukan karakter

dan di besarkan, norma dalam keluarga, dan teman. Dalam penelitian ini lingkungan yang berpengaruh dalam pembentukan karakter anak adalah lingkungan panti asuhan, lingkungan masyarakat sekitar panti asuhan, dan teman sekolah. Lingkungan panti asuhan adalah lingkungan pertama yang berperan dalam pembentukan karakter anak. Terlebih lagi panti asuhan berperan sebagai pengganti keluarga bagi anak asuh. Lingkungan masyarakat dirasa juga berperan dalam pembentukan karakter anak. Karena lingkungan masyarakat adalah tempat dimana anak asuh bergaul dengan masyarakat sekitar. Selain itu teman sekolah juga mempengaruhi dalam pembentukan karakter anak asuh. Karena pengaruh-pengaruh dari luar yang didapatkan anak asuh berasal dari teman sekolah. Hal ini sesuai pernyataan informan yaitu salah satu pengurus panti asuhan Aisyiyah Bekonang sebagai berikut:

“Faktor pembentukan karakter berasal dari lingkungan dan agama. Meliputi lingkungan dalam panti asuhan, lingkungan masyarakat, dan

lingkungan sekolah. Selain dari lingkungan ada faktor agama juga mempengaruhi. Karena disini banyak kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh anak-anak. Jadi, mereka banyak mengetahui pengetahuan tent ang agama juga.” (Bu Ika/8/3/12)

Menurut pernyataan dari informan diatas, faktor yang mempengaruhi pembentukan karakter tidak hanya berasal dari faktor lingkungan saja, akan tetapi juga dipengaruhi oleh faktor agama. Anak-anak panti bersekolah di sekolah yang terdapat pengetahuan lebih tentang agama. Selain itu, di asrama panti mereka juga selalu mendapat pengajaran agama dari para ustadzah dan pengasuh melalui berbagai kegiatan keagamaan. Hal ini dirasa cukup untuk pelaksanaan pembinaan karakter di panti asuhan Aisyiyah. Bahkan faktor agama dirasakan merupakan faktor yang sangat kuat dalam pembentukan karakter anak. Hal ini sesuai dengan pernyataan informan yaitu pegurus panti asuhan Aisyiyah Bekonang sebagai berikut: Menurut pernyataan dari informan diatas, faktor yang mempengaruhi pembentukan karakter tidak hanya berasal dari faktor lingkungan saja, akan tetapi juga dipengaruhi oleh faktor agama. Anak-anak panti bersekolah di sekolah yang terdapat pengetahuan lebih tentang agama. Selain itu, di asrama panti mereka juga selalu mendapat pengajaran agama dari para ustadzah dan pengasuh melalui berbagai kegiatan keagamaan. Hal ini dirasa cukup untuk pelaksanaan pembinaan karakter di panti asuhan Aisyiyah. Bahkan faktor agama dirasakan merupakan faktor yang sangat kuat dalam pembentukan karakter anak. Hal ini sesuai dengan pernyataan informan yaitu pegurus panti asuhan Aisyiyah Bekonang sebagai berikut:

Berdasarkan pernyataan informan tersebut di atas, faktor agama jelas mempengaruhi pembinaan karakter di panti asuhan Aisyiyah Bekonang. Karena dengan mempelajari tentang agama, anak-anak asuh bisa mengerti tentang masalah akidah atau perilaku yang harus dilakukan dan menjauhi perilaku yang dilarang oleh agama.