Pengaruh Faktor Pendukung terhadap Pemanfaatan Posyandu Pengaruh Faktor Kebutuhan terhadap Pemanfaatan Posyandu

a. Persamaan regresi

= -5.012 + 0,244X 1 + 0,086X 2 + 0,285X 3 + 0,190X 4 + 0,288 X 5 Intepretasi hasil persamaan regresi linier berganda memberikan makna jika variabel faktor predisposisi pengetahuan, sikap, faktor pendukung lingkungan fisik, fasilitassarana pelayanan kesehatan dan faktor kebutuhan kebutuhan yang dirasakan tentang pelayanan ditingkatkan, maka hal ini akan menyebabkan perubahan pemanfaatan posyandu oleh ibu yang mempunyai balita di wilayah kerja Puskesmas Alue Bilie Kecamatan Darul Makmur. + e

b. Pengaruh Faktor Predisposisi Pengetahuan, Sikap terhadap Pemanfaatan Posyandu

Berdasarkan hasil uji statistik Lampiran 4 dan Tabel 4.25 di atas diperoleh nilai koefisien regresi pengetahuan sebesar 0,244 dan sikap sebesar 0,086. Uji keberartian koefisien regresi pengetahuan diperoleh nilai signifikansi atau nilai p=0,0090,05 dan sikap p=0,0470,05. Karena nilai signifikansi p=0,0090,05 pengetahuan dan p=0,0470,05 sikap, hal ini berarti variabel faktor predisposisi pengetahuan X 1 dan sikap X 2

c. Pengaruh Faktor Pendukung terhadap Pemanfaatan Posyandu

berpengaruh signifikan terhadap pemanfaatan posyandu Y. Berdasarkan hasil uji statistik Lampiran 4 dan Tabel 4.25 di atas diperoleh nilai koefisien regresi lingkungan fisik sebesar 0,285 dan fasilitassarana pelayanan kesehatan sebesar 0,190. Uji keberartian koefisien regresi lingkungan fisik diperoleh nilai signifikansi atau nilai p=0,0000,05 dan fasilitassarana pelayanan kesehatan p=0,0000,05. Karena nilai signifikansi p=0,0000,05 lingkungan fisik dan Universitas Sumatera Utara p=0,0000,05 fasilitassarana pelayanan kesehatan, hal ini berarti variabel faktor pendukung lingkungan fisik X 3 dan fasilitassarana pelayanan kesehatan X 4

d. Pengaruh Faktor Kebutuhan terhadap Pemanfaatan Posyandu

berpengaruh signifikan terhadap pemanfaatan posyandu Y. Berdasarkan hasil uji statistik Lampiran 4 dan Tabel 4.25 di atas diperoleh nilai koefisien regresi kebutuhan yang dirasakan tentang pelayanan sebesar 0,288. Uji keberartian koefisien regresi kebutuhan yang dirasakan diperoleh nilai signifikansi atau nilai p=0,0000,05, hal ini berarti variabel faktor kebutuhan melalui kebutuhan yang dirasakan tentang pelayanan X 5 e. Variabel bebas yang paling berpengaruh terhadap pemanfaatan posyandu adalah variabel kebutuhan yang dirasakan tentang pelayanan dengan nilai koefisien B 0,288. berpengaruh signifikan terhadap pemanfaatan posyandu Y. Universitas Sumatera Utara

BAB 5 PEMBAHASAN

5.1 Pengaruh Faktor Predisposisi terhadap Pemanfaatan Posyandu

Faktor predisposisi yang dibahas dalam penelitian ini adalah pengetahuan dan sikap ibu balita dalam memanfaatkan posyandu. Adapun pembahasan untuk masing masing indikator variabel faktor predisposisi sebagai berikut:

5.1.1 Pengaruh Pengetahuan terhadap Pemanfaatan Posyandu

Hasil penelitian tentang variabel pengetahuan ditemukan 50,8 Tabel 4.5 pada kategori kurang baik, dengan persentase tertinggi yang diketahui responden adalah kegunaan balita ditimbang di Posyandu melalui timbangan dacin, yaitu sebanyak 71,7 responden Tabel 4.4. Uji statistik menunjukkan variabel pengetahuan berpengaruh terhadap pemanfaatan posyandu oleh ibu yang mempunyai balita p=0,0090,05. Mengacu kepada hasil uji tersebut dapat dijelaskan semakin baik pengetahuan ibu yang mempunyai balita tentang posyandu maka akan meningkat pemanfaatan posyandu. Persentase ibu balita di wilayah kerja Puskesmas Alue Bilie Kecamatan Darul Makmur yang mayoritas hanya mengetahui kegunaan balita ditimbang di Posyandu sebesar 71,7 Tabel 4.4, hal ini menunjukkan posyandu sebagai sarana pelayanan kesehatan untuk pemantauan pertumbuhan dan perkembangan balita serta sarana untuk mendeteksi secara dini gangguan kesehatan belum diketahui ibu balita sepenuhnya. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Faktor Predisposisi, Pemungkin dan Kebutuhan terhadap Pemanfaatan Pelayanan Jampersal di Wilayah Kerja Puskesmas Parongil Kabupaten Dairi

5 67 131

Pengaruh Faktor Predisposisi, Faktor Pendukung Dan Faktor Kebutuhan Terhadap Pemanfaatan Penolong Persalinan Pada Ibu Bersalin Di Wilayah Kerja Puskesmas Binjai Serbangan Kabupaten Asahan

3 52 118

Pengaruh Faktor Predisposisi, Kebutuhan dan Pemungkin Ibu Hamil terhadap Pemanfaatan Antenatal Care (ANC) di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Limun Kota Medan

12 76 133

Pengaruh Faktor Predisposisi, Pendukung Dan Pendorong Terhadap Pemanfaatan Penolong Persalinan Oleh Ibu Di Wilayah Kerja Puskesmas Butar Kecamatan Pagaran Kabupaten Tapanuli Utara Tahun 2010

2 32 94

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Posyandu oleh Ibu Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Johan Pahlawan, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat

0 4 70

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Posyandu oleh Ibu Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Johan Pahlawan, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat

0 0 9

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Posyandu oleh Ibu Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Johan Pahlawan, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat

0 0 1

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Posyandu oleh Ibu Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Johan Pahlawan, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat

0 0 5

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Posyandu oleh Ibu Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Johan Pahlawan, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat

0 0 17

Pengetahuan, sikap, dan perilaku terhadap malaria pada masyarakat di Kecamatan Alue Bilie, Kabupaten Nagan Raya, Aceh Knowledge, attitude, and behavior of society for malaria in District of Alue Bilie, Nagan Raya, Aceh

0 0 5