menjadi pertimbangan pada aspek teknis yang akan dibahas dalam penelitian ini meliputi lokasi usaha, proses produksi, dan proses
penjualan dari usaha mie ayam Mbot ini.
a. Lokasi Usaha
Penentuan lokasi merupakan hal yang sangat penting dalam pendirian suatu usaha. Ada beberapa alasan atau faktor yang menjadi
pertimbangan dalam pemilihan lokasi dalam pendirian suatu usaha. Pemilihan lokasi suatu usaha dapat berdasarkan kedekatan lokasi
usaha dengan sumber bahan baku, kedekatan lokasi usaha dengan tenaga kerja, atau kedekatan lokasi usaha dengan konsumen. Dalam
kasus mie ayam Mbot ini pemilihan lokasi didasarkan pada kedekatan lokasi dengan konsumen atau pasar. Hal ini dipilih karena
usaha mie ayam Mbot ini merupakan usaha yang melakukan penjualan secara langsung direct selling.
Lokasi yang dimiliki oleh mie ayam Mbot terletak di Surantaka, Kecamatan Kalijati, Kabupaten Subang. Lokasi ini
merupakan lokasi yang cukup strategis, terletak di tepi jalan dengan kawasan yang cukup ramai. Lokasi kios ini berjarak sekitar 4 KM
dari lokasi produksi yang berada di Desa Tanggulun barat Kecamatan Kalijati, Kabupaten Subang. Jarak ini dinilai relatif
dekat, karena dalam pemilihan lokasi ini yang menjadi pertimbangan adalah faktor kedekatan dengan pasar.
Kios yang dimiliki oleh mie ayam Mbot mampu menampung sekitar 12 konsumen sekaligus. Kios ini terdiri dari etalase yang
berada di depan, tempat mencuci peralatan makan, deretan meja dan kursi, serta lemari pendingin untuk minuman. Untuk lebih
lengkapnya bentuk layout kios dapat dilihat pada gambar 2.
Gambar 2. Layout kios Mie Ayam Mbot
b. Proses Produksi
Proses produksi yang dilakukan oleh mie ayam Mbot menitikberatkan pada produksi bahan-bahan pelengkap atau pun
bahan penyusun untuk produk akhirnya nanti. Bahan-bahan yang diproduksi berupa produk-produk seperti bakso, bakso tahu, bakso
telur, dan olahan ceker. Bahan-bahan pelengkap yang diproduksi berupa potongan ayam olahan, sambal, dan beberapa bahan
tambahan lainnya. Dalam proses produksi ini mencakup mengenai pemenuhan
bahan baku yang digunakan. Semua bahan baku yang digunakan didapatkan dari pasar yang berjarak cukup dekat dari lokasi
produksi. Intensitas pembelian bahan baku ini dilakukan berbeda- beda untuk tiap jenisnya, ada beberapa bahan yang harus dibeli
Keterangan gambar: A : Etalase
B : Lemari pendingin minuman C : Meja
D : Kursi E : Kamar mandi tempat pencucian
F : Tempat cuciwastafel
A
C C
D D
D
D D
D
D D
D D
D D
B F
E
setiap hari sampai ada yang dibeli seminggu sekali. Bahan yang harus dibeli setiap hari yaitu berupa tahu, sayuran, dan bumbu
karena dibutuhkan dalam kondisi segar. Untuk pembelian bahan seperti daging ayam dilakukan beberapa hari sekali karena untuk
proses produksi biasanya dilakukan untuk memenuhi kebutuhan beberapa hari. Untuk pembelian dan pengolahan daging sapi sebagai
bahan baku bakso dilakukan seminggu sekali agar lebih efektif.
c. Proses Penjualan