harus dinilai secara keseluruhan bukan berdiri sendiri-sendiri. Aspek-aspek yang dinilai dalam studi kelayakan bisnis meliputi aspek hukum, aspek pasar dan
pemasaran, aspek keuangan, aspek teknisoperasional, aspek manajemen dan organisasi, aspek ekonomi dan sosial, serta aspek dampak lingkungan.
2.2.1 Aspek-Aspek Studi Kelayakan Bisnis
1. Aspek hukum
Tujuan dari penelitian aspek hukum adalah untuk meneliti keabsahan, kesempurnaan, dan keaslian dari dokumen-dokumen yang
dimiliki. Bagi penilai studi kelayakan bisnis, dokumen yang perlu diteliti keabsahan, kesempurnaan, dan keasliannya meliputi badan hukum, izin-
izin yang dimiliki, sertifikat tanah, atau dokumen lainnya yang mendukung kegiatan usaha tersebut Kasmir dan Jakfar,2007. Aspek hukum dalam
studi kelayakan bisnis mempelajari tentang siapa pelaksana bisnis, bisnis apa yang akan dilaksanakan, waktu pelaksanaan bisnis, di mana bisnis
dilaksanakan, bagaimana bisnis dilaksanakan,dan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku Umar,2005.
2. Aspek Pasar dan Pemasaran
Menurut Kasmir dan Jakfar 2007, pasar dan pemasaran merupakan dua sisi yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya. Pasar
dan pemasaran memiliki tingkat ketergantungan yang tinggi dan saling mempengaruhi satu sama lainnya. Pengertian pasar secara sederhana bisa
diartikan sebagai tempat bertemunya para penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi. Pengertian lain yang lebih luas tentang pasar adalah
himpunan pembeli nyata dan pembeli potensial atas suatu produk. Pemasaran dapat diartikan sebagai upaya untuk menciptakan dan menjual
produk kepada berbagai pihak dengan maksud tertentu. Pemasaran berusaha untuk menciptakan dan mempertukarkan produk baik barang
maupun jasa kepada konsumen di pasar. Menurut kotler dan Armstrong 2008, mendefinisikan pemasaran sebagai proses di mana perusahaan
menciptakan nilai bagi pelanggan dan membangun hubungan yang kuat
dengan pelanggan, dengan tujuan menangkap nilai dari pelanggan sebagai imbalannya. Manajemen pemasaran didefinisikan sebagai seni dan ilmu
memilih target pasar dan membangun hubungan yang menguntungkan dengan target pasar itu. Tujuan dari menajer pemasaran adalah
menemukan, menarik, mempertahankan, dan menumbuhkan pelanggan sasaran dengan menciptakan, memberikan, dan mengkomunikasikan
keunggulan nilai bagi pelanggan.
3. Aspek Keuangan