Dari hasil perhitungan diatas dapat dibuat model persamaan regresi untuk penelitian ini adalah sebagai berikut :
Y = -0.041+ 0.003 X
2
Konstanta = -0.041 Menyatakan bahwa jika tidak ada nilai price earning ratio X
2
, maka return saham akan mencapai -0.041.
a. Koefisien variabel X
2
= 0,003 Jika terdapat peningkatan sebesar satu satuan untuk price earning
ratio, maka akan ada kenaikan pada return saham sebesar 0,003. Hal ini menunjukkan bahwa price earning ratio memiliki pengaruh
yang positif signifikan terhadap return saham. Apabila price earning ratio naik maka return saham perusahaan akan semakin
tinggi dan semakin baik.
d. Uji Koefisien Determinasi
Tabel 4.11 Nilai Koefisien Determinasi
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate Durbin-Watson
1 .430
a
.185 .126
.0616182 1.009
a. Predictors: Constant, der, eps, per b. Dependent Variable: return
Sumber : Data diolah dari hasil SPSS
Uji koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui besarnya kontribusi variabel independen terhadap variabel dependen. Tabel
diatas menampilkan nilai R, R
2
, Adjusted R
2
dan Durbin Watson. Jika R semakin mendekati angka 1, maka semakin kuat kemampuan variabel
independen dapat menjelaskan variabel dependen. Berdasarkan tabel 4.11 diatas, dapat dianalisis bahwa nilai R
sebesar 0,430 menunjukkan bahwa korelasi antara Return saham dengan ketiga variabel independennya mempunyai pengaruh yang
cukup kuat. Artinya jika Earning Per Share, Debt to Equity Ratio, dan Price Earning Ratio ditingkatkan, maka Return saham akan meningkat
dan semakin baik. Adapun nilai R
2
R Square atau disebut dengan Koefisien Determinasi bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kontribusi
variabel independen terhaap variabel dependen. Berdasarkan tabel diatas, R square = 0,185 artinya variabel retrun saham dapat dijelaskan
oleh variabel earning per share, price earning ratio dan debt to equity
ratio hanya sebesar 18,5 sedangkan sisanya sebesar 100 - 18,5 = 81,5 dijelaskan oleh faktor – faktor lain diluar model regresi
tersebut. Adjusted R Square atau koefisien determinasi yang disesuaikan
sebesar 0.126 adalah sebuah statistik yang berusaha untuk mengoreksi koefisien determinasi untuk lebih mendekati ketepatan model dalam
populasi. Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa variabel