1 Citra menceritakan harapan, bersama dengan kampanye pemasaran eksternal, seperti
periklanan, penjualan pribadi dan komunikasi dari mulut ke mulut. Citra mempunyai dampak adanya suatu pengharapan kepada produk tersebut. Citra yang positif akan
lebih memudahkan bagi organisasi untuk berkomunikasi secara efektif, dan membuat orang-rang lebih mudah mengerti dengan penawaran produk tersebut.
2 Citra adalah sebagai penyaring yang mempengaruhi persepsi pada kegiatan
perusahaan. Kualitas teknis dan khususnya kualitas fungsional dilihat melalui saringan ini, jika citra baik maka citra akan menjadi pelindung, di mana pelindung
hanya akan berfungsi efektif pada kesalahan-kesalahan kecil pada kualitas teknis dan fungsional.
3 Citra adalah fungsi dari pengalaman dan juga harapan konsumen. Ketika konsumen
membangun harapan dan realitas pengalaman dalam bentuk kualitas pelayanan teknis dan fungsional, maka kualitas pelayanan dirasakan menghasilkan perubahan citra.
4 Citra mempunyai pengaruh penting pada manajemen . Citra mempunyai dampak
internal, citra yang kurang nyata dan jelas mungkin akan mempengaruhi sikap karyawan terhadap organisasi yang memeperkerjakannya.
2.4.2 Indicator dari Citra Merek
Menurut Alexandre L. Biels 1992 mengungkapkan bahwa Citra Merek Brand Image memiliki tiga komponen pendukung yaitu:
1 Citra Perusahaan Corporate Image
2 Citra Pemakai Image of the user
3 Citra Produk Image of the product
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
2.4.3 Citra Perusahaan
Coorporate image atau citra perusahaan, adalah citra yang telah dibangun oleh
perusahaan itu sendiri, melalui produk-produk yang dikeluarkannya perusahaan membentuk image terhadap para konsumen dan calon konsumennya apabila produk itu baik maka akan
memberikan image atau citra yang baik pada perusahaan itu sendiri. Definisi Citra Perusahaan corporate image oleh Alexandre L Biels 1992 bahwa citra perusahaan
adalah sekumpulan assosiasi yang di persepsikan konsumen terhadap perusahaan yang membuat suatu produk atau jasa. Dan menurut Sutisna 2001 dengan image baik yang
dimiliki perusahaan akan membuat brand image yang baik terhadap merek-merek yang dikeluarkan perusahaan tersebut.
Indicator-indicator citra perusahaan adalah: a. Popularitas perusahaan
b. Kredibilitas perusahaan c. Jaringan atau cabang perusahaan
2.4.4 Citra Pemakai Image of the user
Image of the user atau citra dari pemakai sebetulnya timbul dari apa yang ada dari pada produk tersebut, apa yang ditampilkan oleh produk tersebut sangat mempengaruhi
pengguna merek itu, dimana pengguna akan merasa berbeda setelah menggunakan merek tersebut semisal merasa lebih percaya diri, prestise, mewah, trendi, gaya dan lain-lainnya
contoh pengguna motor Kawasaki ninja di jalan tentu akan merasa bangga karena kendaraan yang dipakainya lebih besar dari rata-rata kendaraan sekitar motor bebek
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Menurut Alexandre Biels L Biels 1992 bahwa Citra Pemakai user image adalah sekumpulan assosiasi yang di persepsikan konsumen terhadap pemakai yang menggunakan
suatu produk atau jasa. Indicator-indicator citra pemakai adalah :
a. Gaya hidup atau kepribadian b. Kelas sosial
2.4.5 Citra Produk Image of the Product