Penyiapan dan Determinasi Tanaman Pembuatan Ekstrak Rimpang Kencur

28

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Penyiapan dan Determinasi Tanaman

Serbuk simplisia rimpang kencur didapat dari Bagian Biologi Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Mulai dari pengumpulan, penyiapan dan penyerbukannya dilakukan di laboratorium tersebut. Determinasi tanaman kencur dilakukan oleh Bagian Biologi Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Tujuan dilakukan determinasi adalah untuk membuktikan kebenaran tanaman kencur Kaempferia galanga L. yang digunakan dalam penelitian ini. Hasil determinasi tercantum di lampiran 1.

B. Pembuatan Ekstrak Rimpang Kencur

Rimpang kencur dan serbuknya diperoleh dari satu sumber yaitu dari Laboratorium Biologi Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Ekstrak rimpang kencur diperoleh dengan cara ekstraksi dengan metode maserasi. Maserasi merupakan proses ekstraksi untuk simplisia yang mengandung zat aktif yang mudah larut dalam cairan penyari. Dilakukan dengan merendam 50 gram serbuk rimpang kencur dalam erlenmeyer 750 mL dengan 500 mL etanol 95. Etanol 95 digunakan karena etil-p-metoksisinamat EPMS yang merupakan senyawa aktif yang diperlukan, mudah larut dalam etanol. Etanol merupakan pelarut universal yang dapat menarik hampir sebagian besar senyawa kimia yang terkandung dalam tanaman. Etanol dipilih sebagai penyari karena lebih selektif, kapang dan kuman sulit tumbuh, tidak beracun, netral, dan panas yang dibutuhkan untuk pemekatan relatif sedikit Departemen Kesehatan RI, 1986. Maserasi dilakukan dengan menggunakan maserator selama 48 jam, karena pada penelitian ini digunakan metode maserasi mekanis di mana dilakukan penggojogan secara kontinu selama proses maserasi sehingga dengan waktu 48 jam proses ekstraksi sudah optimal. Selanjutnya dilakukan penyaringan dengan menggunakan kertas saring dengan bantuan destilat vakum dan proses diulangi satu kali lagi dengan jenis dan jumlah pelarut yang sama. Pengadukan menggunakan maserator akan meratakan cairan penyari untuk membasahi seluruh serbuk. Larutan hasil ekstraksi disaring sehingga terpisah dari serbuk. Tujuan penyaringan adalah untuk memisahkan sisa ampas serbuk rimpang kencur dengan hasil maserasi, sehingga didapatkan hasil maserasi yang murni bebas partikel serbuk, karena selanjutnya akan dilakukan penguapan. Proses maserasi tersebut diulangi satu kali lagi karena diharapkan setelah selesai penyaringan lalu direndam lagi dengan cairan penyari, akan diperoleh lagi sisa-sisa kandungan senyawa tabir surya yang diinginkan dalam serbuk tersebut. Setelah itu, hasil maserasi diuapkan dengan rotary evaporator dan waterbath. Prinsip kerja dari rotary evaporator adalah memindahkan pelarut dari sampel dengan menggunakan sistem evaporasi. Setelah didapatkan ekstrak kental dengan menggunakan rotary evaporator , ekstrak kental tersebut diuapkan di atas waterbath, sehingga diperoleh ekstrak kental yang diharapkan bebas dari etanol.

C. Uji Kualitatif EPMS dalam Ekstrak Kencur

Dokumen yang terkait

FORMULASI SEDIAAN EMULGEL ANTIOKSIDAN EKSTRAK UMBI WORTEL (Daucus carota L.) MENGGUNAKAN GELLING AGENT CARBOPOL 934

5 36 19

Optimasi Carbopol® 940 sebagai gelling agent dan propilen glikol sebagai humektan dalam sediaan emulgel sunscreen ekstrak Kencur (Kaempferia galanga L.) : aplikasi desain faktorial.

1 10 115

Formulasi sunscreen sediaan emulgel ekstrak Kencur (Kaempferia galanga L.) dengan menggunakan CARBOPOL® 940 sebagai gelling agent dan SPAN 20 sebagai emulgator.

0 5 91

Optimasi formula emulgel minyak daun cengkeh sebagai penghilang bau kaki dengan carbopol 940 sebagai gelling agent dan propilen glikol sebagai humectant.

1 3 114

Optimasi Carbopol 940 sebagai Gelling Agent dan Gliserin sebagai Humectant dalam emulgel minyak cengkeh sebagai penyembuh jerawat dengan aplikasi desain faktorial.

0 0 107

Formulasi sediaan sunscreen ekstrak rimpang kunir putih [Curcuma mangga Val.] dengan carbopol 940 sebagai gelling agent dan sorbitol sebagai humectant.

0 8 119

Optimasi formula emulgel minyak daun cengkeh sebagai penghilang bau kaki dengan carbopol 940 sebagai gelling agent dan propilen glikol sebagai humectant

0 0 112

Formulasi sediaan sunscreen ekstrak rimpang kunir putih [Curcuma mangga Val.] dengan carbopol 940 sebagai gelling agent dan sorbitol sebagai humectant - USD Repository

0 0 117

Formulasi sediaan sunscreen ekstrak rimpang kunir putih [Curcuma mangga Val.] dengan carbopol 940 sebagai gelling agent dan propilen glikol sebagai humectant - USD Repository

0 0 107

Optimasi Carbopol 940 sebagai Gelling Agent dan Gliserin sebagai Humectant dalam emulgel minyak cengkeh sebagai penyembuh jerawat dengan aplikasi desain faktorial - USD Repository

0 0 105