memberikan kesempatan kepada seluruh siswa berdiskusi dengan teman sebangku maupun teman satu kelompoknya untuk mendapatkan jawaban yang diminta. Hal
ini memperlihatkan guru memiliki keterampilan bertanya lanjutan. Walaupun demikian, guru sesekalimelakukan kesalahan dalam menyampaikan pertanyaan
secara klasikal, terlihat pada jawaban siswa yang masih serempak dan kurang bervariasi. Guru perlu memperhatikan lagi hal-hal yang harus dihindari pada saat
mengajukan pertanyaan, salah satunya yaitu mengajukan pertanyaan yang memberikan jawaban serentak. Selain itu, hal yang perlu dihindari adalah
menjawab pertanyaan sendiri, mengulang jawaban siswa dan mengulang-ulang pertanyaan sendiri.
b. Temuan masalah dalam pembelajaran
Pada siklus I juga ditemukan siswa yang mengantuk pada saat pembelajaran. Mengantuk adalah tanda tubuh mengalami penurunan aktivitas
fisik, hal itu bisa disebabkan karena kurangnya asupan nutrisi dan energi, status nutrisi, serta aktivitas harian, dan akan berpengaruh pada konsentrasi dan
produktivitas belajar siswa Rosada dkk, 2012. Menurut Slameto 2002:54-55 mengantuk adalah salah satu faktor yang mempengaruhi belajar yang berasal dari
dalam, yaitu faktor kesehatan. Jadi agar seseorang dapat belajar dengan baik haruslah mengusahakan kesehatan badannya tetap terjaga dengan makan teratur,
istirahat cukup, olahraga, rekreasi dan ibadah.
c. Strategi pemecahan masalah yang digunakan
Pada strategi pemecahan masalah, guru telah memberikan beberapa strategi pemecahan masalah sesuai teori Reys dalam Aisyah, 2008:5.11 kepada
siswa seperti membuat gambar atau diagram, mencari pola, membuat tabel, dan menghitung semua kemungkinan secara sistematis, strategi pemecahan masalah
ini terlihat saat siswa diminta membuat tabel untuk mengetahui pola yang terlihat dari soal perbandingan senilai maupun berbalik nilai.
Gambar 4.31 Potongan RPP yang menunjukkan siswa untuk menggunakan tabel
Kemudian strategi menebak dan menguji juga digunakan sesaat siswa ditayangkan masalah perbandingan, dimana siswa diminta menebak dahulu jenis
perbandingan apa yang dimaksud pada soal sebelum kemudian siswa diminta menguji hasil tebakan mereka.
Gambar 4.32 Potongan RPP yang menunjukkan siswa diminta untuk menebak
jenis perbandingan sebelum kemudian mengujinya
4.
Pada strategi menulis kalimat terbuka telah terlihat ketika siswa diminta memisalkan, karena disana siswa telah mengubah variabel sehingga memudahkan
siswa untuk memecahkan masalah.
Kita misalkan
Misal: Umur Ali = 4 x
Umur Badri = 5 x Jumlah Umur Ali dan Umur Badri adalah 27
kemudian kita hitung, 4 x + 5 x = 27
9 x = 27 x = 27: 9
x = 3 Jadi umur Ali = 4 x = 4 x 3 = 12
Umur Badri = 5 x = 5 x 3 = 15
Gambar 4.33 Potongan media yang menunjukkan pengubahan variabel menjadi x
Dan strategi terakhir adalah mengidentifikasi informasi yang diinginkan, diberikan dan diperlukan, yang terlihat pada setiap pertemuan, yaitu ketika siswa
diminta mengidentifikasi apa yang diketahui, yang ditanyakan dari setiap masalah yang mereka dapatkan.
Gambar 4.34 Potongan LKK
d. Karakteristik Problem Based Learning