BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pada saat ini, sudah banyak perusahaan-perusahaan minuman ringan yang sudah membuat bermacam-macam produk yang dikomsumsi oleh masyarakat. Perusahaan tersebut
tidak luput dari yang namanya dunia persaingan, dimana perusahaan yang memproduksi minuman ringan siap saji itu sudah banyak mengeluarkan berbagai macam variasi yang dimulai
dari perbandingan harga, kemasan, cita rasa, serta nama besar dari produk tersebut. Salah satu dari perusahaan minuman ringan tersebut adalah PT. SINAR SOSRO. Perusahaan ini sudah lama
berdiri dan sudah banyak memproduksi produknya dengan berbagai macam variasi yang berbeda. Dan yang menjadi produk unggulan dari PT. SINAR SOSRO ini adalah teh botol sosro.
Tingkat persaingan yang ketat saat ini membuat manajer pemasaran harus memutar otak untuk mencari strategi pemasaran terbaik. Dari berbagai media informasi yang digunakan oleh
pemasar, maka televisi dan internet menjadi pilihan utama dari manajer pemasar selain radio dan pamplet. Pada saat ini iklan sudah cukup untuk mendukung penjualan produk, karena pada
dasarnya iklan yang ditampilkan akan menarik minat masyarakat untuk mencoba dan membeli produk teh botol sosro. Saat ini bila bicara mengenai produk teh botol tersebut, maka tidak akan
terlepas dari atribut produk yang menyertainya. Atribut produk tersebut diantaranya adalah merek dan harga.
Konsumen akan cenderung memilih produk minuman ringan berdasarkan harga yang ditawarkan dan nama besar merek yang sudah dimiliki produk tersebut. Dan saat ini jika para
Universitas Sumatera Utara
konsumen ditanya mengenai produk minuman ringan berupa teh, pasti kebanyakan konsumen akan menjawab dan memilih teh botol sosro karena nama besar merek yang dibangun sudah
cukup menempel di benak konsumen, dan harga yang ditawarkan juga relatif lebih murah jika dibandingkan dengan produk minuman ringan lain pada umumnya.
Tabel 1.1 Daftar Harga Minuman No
Merek Harga
1 Teh Botol
Rp. 2.500 2
Coca-cola Rp. 3.000
3 Pocari Sweat
Rp. 6.000 4
Mizone Rp. 5.000
Sumber : Hasil Penelitian 2013
Pada penelitian ini, peneliti mencoba mencari referensi yang mendukung dan berhubungan dengan permasalahan yang diteliti. Beberapa penelitian terdahulu yang mengacu
kepada penelitian yang dilaksanakan oleh peneliti adalah penelitian mengenai :
“ Pengaruh Citra Merek Terhadap Loyalitas Konsumen Pada Air Mineral AQUA Angling Laraswaty Kemuning, 2010”
. Penelitian ini mengunakan analisi regresi linier sederhana, pengujian dilakukan dengan uji t pengolahan data dilakukan dengan menggunakan
program SPSS 16 for windows pada air mineral Aqua pada warga komplek DEPDAGRI diperoleh populasi sebanyak 1200 orang dan diambil sampel penelitian, diketahui bahwa citra
merek berpengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen.
Universitas Sumatera Utara
“ Pengaruh Trust In A Brand Terhadap Brand Loyality Pada Konsumen Air Minum Aqua Di Kota Denpasar” Gede Riana, 2008.
Dengan hasil penelitiannya, bahwa secara bersama- sama dan parsial variable trust in a brand berpengaruh signifikan terhadap brand loyality.
Penelitian sebelumnya yang juga menjadi referensi peneliti adalah
“Pengaruh Citra Merek Brand Image Terhadap Loyalitas Pelanggan Rokok Gudang Garam Filter” Ogi Sulistian, 2011.
Hasil penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif korelasional dengan populasi seluruh perokok merek gudang garam filter di
wilayah perumnas ciporang yang berjumlah 107 orang. Pengambilan sampel menggunakan rumus slovin sebanyak 52 orang, dengan teknik pengumpulan sampel menggunakan purposive
sampling. Teknik pengumpulan datanya dengan penyebaran angket
Penelitian sebelumnya yang juga menjadi referensi peneliti adalah “Pengaruh Trust In A Brand Terhadap Loyalitas Pelanggan Studi Pada Starbuck Coffee di Semarang’
Aditya Shendi Kurniawan 2007. Penelitian ini menunjukkan bahwa seluruh variabel baik itu
merek itu sendiri brand characteristic perusahaan pembuat merek company characteristic dan kosumen berpengaruh positif dan signifikan terhadap brand loyalty sedangkan untuk
penelitian masing-masing variabel bebas juga terhadap pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel brand loyalty pelanggan starbuck coffee di semarang. Kesimpulan dari penelitian ini
adalah masing-masing variabel bebas baik itu merek itu sendiri brand characteristic, perusahaan pembuat merek company characteristic konsumen consumer-brand-
characteristic memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel brand loyalty .
“Pengaruh Brand Image Citra Merek Terhadap Loyalitas Konsumen Pengguna Ponsel Merek Nokia Fitri Miladiyati AL’Azis, 2010”.
Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa yang tinggal dikecamatan lowokwatu kota malang yang pernah membeli dua kali
Universitas Sumatera Utara
lebih ponsel merek nokia dan masih menggunakannya. Berdasarkan hasil penelitian, di ketahui bahwa 1 brand image ponsel nokia yang meliputi asosiasi merek, dukungan asosiasi merek,
kekuatan asosiasi merek, dan keunikan asosiasi merek dalam kondisi baik dengan loyalitas mahasiswa pengguna ponsel nokia dalam kondisi loyal.
Dari sekian banyak merek minuman yang ada, pelanggan biasanya menggunakan merek dan harga sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan pembelian minuman.
Desain yang unik, ukuran yang bermacam-macam, warna, bentuk dan informasi yang diberikan pada merek akan semakin mempengaruhi konsumen dalam memilih produk. Seorang konsumen
akan memberikan kepercayaannya dan loyal terhadap suatu produk jika merek suatu produk sudah cukup dikenal dan harganya juga terjangkau bagi konsumen.
Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan
judul “Pengaruh Merek dan Harga terhadap Loyalitas Pelanggan produk minuman Teh Botol Sosro Studi kasus di Warung Bakso Mas No.
1.2 Rumusan Masalah