Musik Zaman Peralihan 1890-awal abad XX Musik Abad Modern 1900-sekarang

KELAS XI SMAMASMKMAK 100 SEMESTER 1 Pada zaman romantik karya musik jenis nyanyian sangat berkembang. Bahkan, nyanyian rakyat berperan sangat penting. Dalam nyanyian rakyat sikap asli, wajar, sederhana, dan khas nasional mendapat ungkapan yang semestinya. Beberapa seniman mulai mengumpulkan nyanyian rakyat yang diturunkan dari generasi ke generasi selanjutnya secara lisan. Lagu-lagu rakyat inilah yang kemudian menjadi sumber inspirasi bagi para komponis. Lagu-lagu pada zaman itu mulai dinyanyikan di rumah dan pesta-pesta. Tokoh-tokoh musik jenis nyanyian yang terkenal pada zaman romantik adalah Franz Peter Schubert 1797-1828, Robert Schumann 1810-1856, Robert Franz 1815-1892, Johannes Brahms 1833-1897, dan Wilhelm Richard Wagner 1813-1883 yang juga mendapat sebutan sebagai Bapak Opera. Nyanyian untuk paduan suara campuran pria dan wanita juga sangat populer pada zaman romantik. Selain nyanyian, musik piano juga sangat populer pada waktu itu.

8. Musik Zaman Peralihan 1890-awal abad XX

Sepeninggal Wagner, musik zaman romantik berakhir. Setelah itu musik memiliki ciri yang lebih tegas warna nasionalnya karena pada saat itu mulai muncul kesadaran nasionalisme. Komponis zaman peralihan di antaranya adalah Cesar Auguste Franck 1822-1890, Gustav Mahler 1860-1911, Peter Ilych Tschaikovsky 1840-1893, dan Sergei Rachmaninof 1873-1943.

9. Musik Abad Modern 1900-sekarang

Seiring dengan munculnya kesadaraan kebangsaan dan pembebasan dari belenggu kolonialime di abad XX, seni musik juga mengalami revolusi bentuk dan gaya. Ciri paling penting dalam gerakan musik modern adalah sikap emansipatif, yaitu sikap yang ingin membebaskan diri dari segala belenggu aturan yang mengekang kebebasan berekspresi. Maka, mulailah gejala munculnya aliran musik impresionistis, ekspresionisme, dan eksperimental. Gaya ini berciri tidak teratur. Bagi komponis masa modern, ketidakteraturan ini menimbulkan misteri dan ketegangan yang tidak terduga. Gaya impresionisme mulai merasuk ke dunia musik. Gaya musik ini menekankan pada timbulnya kesan yang kuat bagi pendengar. Claude Achille Debussy 1862-1918 merupakan pelopor aliran musik impresionisme. Musik Debussy mulai memasukkan sistem tonal yang tidak hanya dari nada-nada diatonis saja, tetapi juga memasukkan nada-nada pentaonis. Salah satunya adalah nada pentatonis gamelan Jawa. Orkes-orkes mengalami perubahan ke arah ekonomis, yaitu dengan memilih bentuk-bentuk ansambel kecil. Karena memasukkan nada-nada pentatonis yang tidak lazim dalam eksperimen musiknya, musik zaman ini mulai memberikan suasana yang tersendiri, menarik, eksotis, aneh, tetapi memaksa orang untuk mendengarkan. Komponis masyhur di era modern di antaranya adalah Richard Strauss 1864-1947, Arnold Schoenberg 1874-1951, Bela Bartok 1881-1945, dan Igor Stravinsky 1882-1971. Ciri lain dari zaman modern adalah industrialisasi dalam segala bidang. Musik pun dipengaruhi industrialisasi ini. Bunyi-bunyian yang bersumber dari suara-suara mesin industri dicoba digali untuk memberi sentuhan warna musik modern. Teknologi audio visual yang berkembang pesat juga mendorong perkembangan musik modern untuk selalu berdampingan dengan industrialisasi. Maka, babak baru dunia musik lahir dengan ditandai mulainya musik elektronik. Di sini peranan radio dan studio rekaman sangat penting. SENI BUDAYA 101 Ketika pertama kali Pierre Schaefer, teknisi Radio-difusion Television Francaise RTF membuat rekaman dan menyiarkan musik elektronik 5 Oktober 1948 dalam acara konser bunyi, sambutan luar biasa diberikan oleh masyarakat. Sejak saat itu musik elektronik berkembang dengan sangat pesat. Setelah tahun 1960 teknologi menemukan alat rekam audio visual multijalur multitrack, alat musik synthesizer, multimedia elektronik, dan komputer, musik kontemporer semakin menemukan bentuknya. Dengan teknologi yang semakin canggih, paham-paham musik modern yang dapat memenuhi kebutuhan apresiasi musik masyarakat modern yang berciri gerak cepat dapat dipenuhi. Musik jenis ini memang tidak bertahan lama. Begitu muncul langsung populer, tidak lama kemudian dilupakan, ganti yang baru lagi. Musik kontemporer yang muncul seiring dengan perkembangan teknologi audio visual modern adalah musik jazz, musik rakyat, teater musik, musik ilm, rock, blues, musik populer, musik hiburan, dan musik-musik lainnya. Kini, musik berkembang lebih jauh. Dengan dukungan teknologi informasi yang membuat antarnegara serasa tidak lagi berbatas, musik satu etnis dengan etnis yang lain sudah saling memengaruhi. Perhatikan musik populer yang tidak lagi mengenal batas negara. Dari Afrika sampai Amerika, dari Australia sampai Canada warna musik berbaur begitu rupa. Dengan musik kita dapat menyaksikan seorang anak muda Jepang menyanyikan lagu bergaya jazz dari Amerika. Di lain pihak, anak muda Amerika memainkan warna lokal Afrika dalam musiknya. Anak muda Afrika kita saksikan menyanyikan lagu Hawaian, sementara anak muda Cina menyanyikan lagu Hindustan. Lihatlah grup musik Debu dari Amerika Serikat yang menyanyikan lagu-lagu bergaya Timur Tengah. Maka tak perlu risau jika gamelan Jawa, Sunda, dan Bali juga mulai digemari anak-anak muda dari mancanegara. Juga penyanyi gendhing-gendhing Jawa sinden ternyata berkulit putih. Sementara anak-anak muda kita tergila-gila musik RB. Itulah globalisasi di bidang musik. Sumber: www. en.wikipedia.org Gambar 9.23 Electronic Music di Era Modern Aktivitas Mengomunikasikan Setelah mempelajari uraian di atas, kamu diminta: 1. Mengakses informasi tentang seni pertunjukan musik barat dari internet atau sumber lain. 2. Ulaslah informasi yang kamu dapatkan dari berbagai sumber tersebut 3. Membuat presentasi sederhana tentang pertunjukan dan perkembangan musik barat dan kaitannya dengan perkembangan musik modern di Indonesia. 4. Sajikanlah dalam presentasi sederhana tentang perkembangan musik barat tersebut di depan kelas KELAS XI SMAMASMKMAK 102 SEMESTER 1 Rangkuman 1. Seni pertunjukan musik barat sangat pesat perkembangannya. 2. Berbagai bentuk pertunjukan musik di antaranya adalah seni vokal solo maupun koor, seni musik instrumentalia resital, solo, ansambel, orkestra, band. 3. Seni musik barat yang berkembang pesat tersebut sebenarnya masih memiliki akar yang kuat pada dasar irama dan genre musik klasik dan tradisional. Irama atau genre musik tersebut di antaranya irama mars, waltz, balada, country, rock 4. Sejarah musik barat sangat panjang dan dapat dirunut sejak zaman Yunani Kuno, Zaman Romawi, Abad Pertengahan, Zaman Renaisans, hingga Zaman Modern ini. Semua memiliki ciri dan memberi warna perkembangan musik Eropa dan Barat pada umumnya. UJI KOMPETENSI Penilaian Sikap 1. Penilaian Diri a. Setelah mempelajari seni pertunjukan musik barat, apakah kamu dapat merasakan bahwa keindahan musikal bersifat universal? b. Sebutkan hal-hal apa yang dapat kamu tingkatkan, dan sebutkan pula hal-hal yang sudah kamu nilai baik dalam pemahaman dan apresiasimu terhadap musik barat c. Coba mainkan salah satu contoh partitur yang tersaji dalam uraian di atas. Rasakanlah dengan sejujurnya, apakah seni musik barat berbeda dengan musik Indonesia?

2. Penilaian yang Berhubungan dengan Perilaku