Ketentuan Pidana Pengaturan Terhadap Pelaku Tanpa Izin Melakukan Kegiatan Industri dalam UU No. 5 Tahun 1984

Penjelasan pasal 21 ayat 1 Perusahaan industri yang didirikan pada suatu tempat, wajib memperhatikan keseimbangan dan kelestarian sumber daya alam yang dipergunakan dalam proses industrinya serta pencegahan timbulnya kerusakan dan pencemaran terhadap lingkungan hidup akibat usaha dan proses industri yang dilakukan. Dampak negatif dapat berupa gangguan, kerusakan dan bahaya terhadap keselamatan dan kesehatan masyarakat disekelilingya yang ditimbulkan karena pencemaran tanah, air dan udara termasuk kebisingan suara oleh kegiatan industri, dalam hal ini, pemerintah perlu mengadakan pengaturan dan pembinaan untuk menanggulanginya.

2. Ketentuan Pidana

Ketentuan sanksi pidana atas perbuatan-perbuatan diatas diatur dalam pasal 25-pasal 27, yaitu : Pasal 24 1. Barang siapa dengan sengaja melakukan perbuatan yang Bertentangan dengan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 ayat 1 dan Pasal 14 ayat 1 dipidana penjara selama-lamanya 5 lima tahun atau denda sebanyak-banyaknya Rp 25.000.000,-dua puluh lima juta rupiah dengan hukuman tambahan pencabutan Izin Usaha Industrinya. 2. Barang siapa karena kelalaiannya melakukan perbuatan yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 ayat 1 dan Pasal 14 ayat 1 dipidana kurungan selama-lamanya 1 satu tahun atau denda sebanyak-banyaknya Rp 1.000.000,-satu juta rupiah dengan hukuman tambahan pencabutan Izin Usaha Industrinya. Penjatuhan sanksi pidana pada pasal 13 ayat 1 dan pasal 14 ayat 1 adalah perbuatan sbagai berikut mengenai izin perluasan dan tidak adanya pemberitahuan tentang informasi mengenai izin usaha industri tersebut. Universitas Sumatera Utara Pasal 25 Barang siapa dengan sengaja tanpa hak melakukan peniruan desain produk industri sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17, dipidana penjara selama - lamanya 2 dua tahun atau denda sebanyak-banyaknya Rp 10.000.000,- sepuluh juta rupiah. Penjatuhan sanksi pidana pada pasal 17 adalah perbuatan seseorang yang meniru hak mendesain sebuah industri. Pasal 26 Barang siapa dengan sengaja melakukan perbuatan yang bertentangan dengan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19, dipidana penjara selama-lamanya 5 lima tahun atau denda sebanyak-banyaknya Rp 25.000.000,-dua puluh lima juta rupiah dengan hukuman tambahan dicabut Izin Usaha Industrinya. Penjatuhan sanksi pidana pada pasal 19 adalah apabila standarnisasi industri tidak terpenuhi. Pasal 27 1. Barang siapa dengan sengaja melakukan perbuatan yang bertentangan dengan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 ayat 1 dipidana penjara selama-lamanya 10 sepuluh tahun danatau denda sebanyak-banyaknya Rp 100.000.000,-seratus juta rupiah. 2. Barang siapa karena kelalaiannya melakukan perbuatan yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 ayat 1 dipidana kuruangan selama-lamanya 1satu tahun danatau denda sebanyak- banyaknya Rp 1.000.000,- satu juta rupiah. Penjatuhan sanksi pidana pada pasal 21 ayat 1 adalah terjadi karena tidak memperhatikan keseimbangan dan kelestarian sumber daya alam yang dipergunakan dalam proses industrinya serta pencegahan timbulnya kerusakan dan pencemaran terhadap lingkungan hidup akibat usaha dan proses industri yang dilakukan. Universitas Sumatera Utara

B. Pengaturan Terhadap Pelaku Tanpa Izin Melakukan Kegiatan Industri dalam UU No. 3 Tahun 2014

Dokumen yang terkait

Sanksi Denda Terhadap Pelaku Tanpa Izin Melakukan Kegiatan Industri Kecil berdasarkan Persepktif UU No. 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian (Studi Putusan Pengadilan Negeri Medan No. 974/Pid.B/2014/PN.Mdn)

1 88 89

Sanksi Pidana Terhadap Pelaku Tindak Pidana Perdagangan Orang (Studi Beberapa Putusan Pengadilan Negeri di Indonesia)

1 74 133

Kajian Yuridis Pidana Denda Terhadap Pelaku Menjual Minuman Beralkohol Tanpa Izin (Sudi Putusan PN Balige No.01/Pid.C/TPR/2010/PN.Blg)

0 30 83

Penerapan UU No. 44 Tahun 2008 Tentang Pornografi Terhadap Penjual Vcd/Dvd Porno (Studi Putusan No. 1069/Pid.B/2010/Pn.Bdg)

5 89 91

Tindak Pidana Mengedarkan Sediaan Farmasi Tanpa Izin Edar Menurut Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan (Studi Putusan No. 1902/PID B/2004/PN Medan)

8 97 79

Pertanggungjawaban Pelaku Tindak Pidana Paedofilia Ditinjau Dari UU No. 23/2002 Tentang Perlindungan Anak dan KUHP (Studi Kasus Pengadilan Negeri Medan

3 83 90

Peraturan KPI No. 3 Tahun 2006 tentang Izin Penyelenggaraan Penyiaran

0 0 27

BAB II PENGATURAN TERHADAP PELAKU TANPA IZIN MELAKUKAN KEGIATAN INDUSTRI KECIL A. Pengaturan Terhadap Pelaku Tanpa Izin Melakukan Kegiatan Industri dalam UU No. 5 Tahun 1984 1. Tindak Pidana dalam hal Perizinan - Sanksi Denda Terhadap Pelaku Tanpa Izin Me

0 0 17

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Sanksi Denda Terhadap Pelaku Tanpa Izin Melakukan Kegiatan Industri Kecil berdasarkan Persepktif UU No. 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian (Studi Putusan Pengadilan Negeri Medan No. 974/Pid.B/2014/PN.Mdn)

0 0 23

Penerapan Sanksi Tindakan Terhadap Anak Pelaku Tindak Pidana (Studi Putusan Raju di Pengadilan Negeri Stabat)

0 1 100