3.3. Definisi Operasional
No Variabel
Definisi Operasional
Cara Ukur Alat Ukur
Hasil Ukur Skala
Ukur 1.
Mencit diinduksi
dengan Alloxan
Mencit tertentu yang
dipilih berdasarkan
kriteria tertentu
kemudian diinduksi
Alloxan dengan dosis
200 Jing dan Yin,
2009 mgkgBB
secara intraperitone
al untuk menjadikan
mencit itu diabetik.
Ambil darah mencit
sebanyak 5 µl- 0.2 ml
pada vena lateral ekor
mencit setelah seminggu
diinduksi dengan
Alloxan untuk melihat kadar
glukosa darah bagi
menentukan mencit
diabetik atau tidak
Kadar glukosa darah mencit
diukur dengan menggunakan
strip test Hiperglikemi 200
mgdl Research Animal Resource,
2011
Normoglikemi 62- 175 mgdl
Numerik
Universitas Sumatera Utara
2. Ekstrak
bawang putih
Allium sativum
Ekstrak bawang
putih Allium sativum
dibuat dengan
menggunaka n
kaedah maserasi
Ekstrak bawang putih
diberi pada
mencit dengan dosis
350 mgkgBB secara oral.
Kadar kolesterol
darah mencit diukur dengan
menggunakan strip test
Kadar Kolesterol: -Tidak Berubah
-Meningkat -Menurun
Numerik
3. Kadar
kolesterol darah
mencit Kadar
kolesterol dalam darah
mencit diabetik
yang diinduksi
Alloxan setelah
diberikan intervensi
Ambil darah sebanyak 5µl-
0.2 ml pada vena
lateral ekor
mencit yaitu pada pre
test dan post test
untuk melihat
pengaruh pemberian
intervensi. Kadar
kolesterol diukur dengan
menggunakan kaedah
strip test.
Normo - Tiada perubahan
- Meningkat -Menurun
Numerik
3.4. Hipotesis
1. Hipotesis Nol Ho •
Pemberian ekstrak bawang putih Allium sativum tidak berpengaruh terhadap kadar kolesterol mencit yang diinduksi Alloxan.
2. Hipotesis Alternatif Ha •
Pemberian ekstrak bawang putih Allium sativum mempunyai pengaruh terhadap kadar kolesterol mencit yang diinduksi Alloxan.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1. Jenis penelitian
Penelitian yang digunakan merupakan penelitian jenis analitik eksperimental laboratorik yang menggunakan Randomized Pre dan Post Test Control Group Design
sebagai rancangan penelitian.
4.2 Waktu dan Tempat penelitian
Penelitian dilakukan mulai dari bulan Februari hingga Nopember 2011. Penelitian akan dilakukan setelah mendapat ethical clearance dari Komite Etik
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Tempat penelitian dilakukan pada Laboratorium Farmakologi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.
4.3 Populasi dan Sampel 4.3.1 Populasi penelitian
Populasi penelitian ini adalah semua mencit Mus Musculus L. Strain Double Ditch Webster DDW jantan di Unit Laboratorium Biologi, Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sumatera Utara, Medan Indonesia.
4.3.2 Sampel penelitian
Sampel penelitian ini adalah 15 ekor mencit Mus Musculus L. Strain DDW jantan yang diperoleh dari Unit Laboratorium Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam, Universitas Sumatera Utara, Medan Indonesia yang dibagi secara randomisasi sederhana menjadi tiga kelompok yakni kelompok kontrol negatif,
kontrol positif dan perlakuan. Masing-masing kelompok terdiri dari sembilan ekor mencit Mus Musculus L. Strain DDW jantan yang semuanya dikandangkan secara
terpisah di Laboratorium Farmakologi, Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara,
Universitas Sumatera Utara