Proses Mediasi di Amerika Serikat

D. Mediasi di Berbagai Negara

1. Proses Mediasi di Amerika Serikat

Penerapan ADR di Amerika Serikat yang pada umumnya merujuk kepada alternatif-alternatif adjudikasi pengadilan atas konflik seperti negosiasi, mediasi, arbitrasi, mini-trial dan summary jury trial, dilatar belakangi oleh faktor-faktor gerakan reformasi pada awal tahun 1970, dimana saat itu banyak pengamat dalam bidang hukum dan masyarakat akademis, mulai merasa keprihatinan serius mengenai efek negatif yang semakin meningkat dari litigasi. 35 Thomas J. Harron berkata bahwa masyarakat Amerika Serikat sudah jemu mencari penyelesaian sengketa melalui litigasi badan peradilan. Mereka tidak puas atas sistem peradilan dissattisfied with the judicial system. Karena cara penyelesaian sengketa yang melekat pada sistem peradilan sangat bertele-tele the delay inherent in a system dengan cara-cara yang sangat merugikan. 36 Oleh karena itu, orang mulai mencari alternatif terhadap ajudikasi pengadilan atas konflik, seperti court coungestion, biaya hukum yang tinggi dan waktu menunggu di pengadilan telah menjadi cara hidup bagi orang Amerika yang mengupayakan sistem judicial baik secara suka rela voluntarily maupun tidak suka rela involuntarily 37 35 . Bismar Nasution, “Menuju Penyelersaian Sengketa Alternatif”, Makalah, disampaikan pada seminar Pemantapan Lembaga Penyelesaian Sengketa Alternatif Bidang Kelautan dan Perikanan, tanggal 18Juni 2003, Medan, hal. 5 36 . Rachmadi Usman, Op.cit, hal. 35 37 . Bismar Nasution, Op.cit, hal. 4 . Mereka mencipta Alternatif Dispute Resolution ADR sebagai pilihan. Litigasi ditempatkan sebagai the least resort upaya akhir. Alternatif Dispute Resolution ADR ditempatkan sebagai the first resort upaya utama. Selama presentasi Pound Converence pada tahun 1976 tentang ketidakpuasan publik terhadap sistem pengadilan, Profesor Harvard Frank E.A. Sander menawarkan pendekatan inovatif, yang dapat mempermudah permintaan yang meningkat kepada pengadilan-pengadilan di seluruh wilayah negara. Dengan memberi nama konsepnya multy-door court-house, Profesor Sander menginginkan satu Pengadilan yang besar yang menyediakan program Penyelesaian Sengketa dengan banyak pintu multy doors atau program dimana perkara-perkara dapat di diagnosa dan dirujuk melalui pintu yang tepat untuk penyelesaian perkara-perkara tersebut. Program-program ini dapat dilakukan di dalam atau di luar gedung Pengadilan, dan dapat meliputi litigasi, konsiliasi, mediasi, arbitrase dan pelayanan-pelayanan sosial dan pemerintahan. 38 Program percobaan di Mahkamah Agung DC dibentuk pada tahun 1985. Empat tahun kemudian, dibulan Februari 1989. Mantan Ketua Hakim Pengadilan B. Ugast menyatakan percobaan berhasil dan memilih program tersebut sebagai operasi penuh Divisi dari Pengadilan. Pada saat itu, Ketua Hakim Pengadilan Eugane Hamilton telah membuat juga prioritas pelayanan penyelesaian perselisihan. 39 Dalam tahun 1985, Pusat Intake dan Referral adalah program pertama multy door yang dibentuk di dalam Pengadilan-pengadilan yang lebih tinggi. Staf 38 . Puslitbang Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung RI, Naskah Akademis, mengenai: Court Dispute Resolution, 2003, hal.20 39 . Ibid, hal 21 dan suka relawan yang terlatih disediakan untuk membantu penduduk daerah. Metropolitan Columbia untuk mempertimbangkan pilihan opsi bentuk penyelesaian perkara. Jika Intake Specialist tidak mampu mengkonsiliasikan perkara, penduduk yang berperkara tersebut direfer ke Pelayanan Masyarakat dan Hukum yang tepat. 40 Dalam tahun yang sama, program Mediasi terhadap perkara-perkara kecil menjadi yang pertama dari multiple doors. Sehari-hari para pekerja mereka tersebut di Pengadilan Perkara Kecil untuk membantu para pihak mencapai penyelesaian yang memuaskan dan bermutu. Sebagai tambahan, dalam tahun 1991 para Mediator Perkara Kecil memulai untuk me Mediasikan tumpukan perkara dengan gugatan yang besarnya tidak lebih dari 25.000. hampir 47 dari perkara kecil yang memasuki mediasi telah diselesaikan dengan bantuan pihak ketiga yang netral. 41 Program Mediasi Keluarga mulai beroperasi pada akhir tahun 1985. Pada mulanya perkara masuk ke Mediasi Keluarga atas dasar kesukarelaan dan melibatkan permasalahan penghidupan anak, penjagaan, kunjungan resmi, penghidupan pasangan suami-istri dan bagian harta kekayaan. Mediasi dapat dilakukan sebelum pendaftaran perkara diajukan secara formal di Pengadilan, atau setiap saat setelah perkara didaftarkan di Pengadilan, bahkan pada saat perkara tersebut telah diperiksa. Persoalan pajak dan rumah penginapan juga di Mediasikan oleh para Mediator Keluarga yang dilatih khusus. Kasus-kasus yang 40 . Ibid 41 . Ibid tidak dapat untuk di Mediasikan adalah kasus yang menyangkut penggunaan senjata-senjata, luka parah kecelakaan oleh satu pihak kepada pihak yang lain, kekerasan yang berulang, penyiksaan terhadap anak, atau kurang keseimbangan kekuatan para pihak dalam suatu perjanjian. 42 Dalam upaya yang berkesinambungan untuk mendidik masyarakat hukum mengenai teknik ADR dan untuk mengurangi jumlah perkara perdata yang sudah lama di Pengadilan. Untuk satu minggu setiap tahun dari 1987 sampai 1989, semua pemeriksaan perdata Pengadilan Perdata ditunda untuk satu minggu dan Mediator suka rela menyelesaikan antara 700-900 kasus selama periode lima hari. Minggu ini yang disebut minggu penyelesaian perkara settlement week. 43 Keberhasilan dari minggu penyelesaian settlement week menyemangati Pengadilan untuk menyediakan Mediasi bahkan untuk perkara yang kompleks sekalipun. Atas permintaan dari salah satu pihak saja, Pengadilan memerintahkan seluruh pihak untuk berpartisipasi paling tidak untuk satu resi Mediasi. Lima puluh tiga persen dari kasus-kasus ini terselesaikan melalui Mediasi. 44 Pada akhir tahun 1989, Pengadilan memulai merencanakan Program Pengurangan Penundaan Perdata secara komprehensif. Pengadilan mengantisipasi bahwa program ini mempunyai proses perkara perdata ke Pengadilan Tinggi, sesuai dengan pedoman ABA untuk menyelesaiakan perkara tepat pada waktunya. Program penundaan perdata meliputi penggunaan proses perkara secara otomatis, 42 . Ibid 43 . Ibid, hal 22 44 . Ibid tigas-tugas rutin pengurangan, pengelolaan kasus yang berbeda, dan gabungan penggunaan Lembaga Mediasi, Arbitrase dan Evaluasi kasus secara netral. 45

2. Proses Mediasi di Canada.