Bagaimana proses pengajuan pembiayaan bagi sektor UKM? Apakah diperlukan jaminan? Bagaimana BMT mengetahui indikasi pembiayaan yang bermasalah?
• Rescheduling Tindakan yang berbentuk penjadwalan kembali kewajiban
anggotamitra. Rescheduling dapat dilakukan untuk kondisi:
o
Potensi usaha anggotamitra masih cukup bagus
o
Kemampuan anggotamitra dalam memenuhi kewajiban masih ada
o
Usaha hanya mengalami permasalahan cash flow yang bersifat sementara
o
Platform pembiayaankredit yang tidak berubah Rescheduling dilakukan dengan melakukan:
o
Penjadwalan kembali jangka waktu pembiayaan
o
Perubahan jadwal angsuran
o
Pemberian grace period
o
Perubahan jumlah angsuran • Restructuring
Tindakan yang berbentuk penyusunan ulang terhadap seluruh kewajiban anggotamitra. Tindakan restructuring dapat dilakukan
untuk kondisi anggotamitra:
o
Potensi usahanya masih cukup bagus.
o
Kemampuan anggotamitra dalam memenuhi kewajiban masih ada.
o
Usaha hanya mengalami permasalahan cash flow yang bersifat sementara.
o
Plafond pembiayaan berubah. Restructuring dilakukan melalui:
o
Suplesi, yaitu melalui penambahan jumlah maksimum pembiayaan dengan waktu pengembalian yang tetap ada.
o
Subrogasi, yaitu melalui penggantian hak-hak kreditur oleh pihak ketiga karena anggotamitra pembiayaan yang baru telah
memenuhi kewajiban kepada anggotamitra pembiayaan yang lama.
o
Novasi, yaitu melalui pembuatan perjanjian baru dengan menghapus perjanjian yang ada.
• Reconditioning Tindakan melalui adanya persyaratan ulang terhadap pembiayaan
dan persyaratan yang telah disepakati bersama. Tindakan reconditioning dapat dilakukan untuk kondisi anggotamitra:
o
Potensi usaha masih cukup bagus
o
Sarana usaha yang masih memadai
o
Usaha mengalami permasalahan cash flow dan managemen
o
Plafond pembiayaan tetap Reconditioning dilakukan melalui:
o
Perubahan agunan
o
Bantuan manajemen Tindakan KURATIF
Tindakan yang bersifat penyelamatan melalui penanganan yang menggunakan pendekatan aspek legal formal. Tindakan kuratif dapat
dilakukan dengan cara; • Eksekusi, jenis eksekusi yang dapat dilakukan adalah:
o
Parate Eksekusi Non Ligitasi Proses eksekusi jaminan yang dilakukan secara sukarela tanpa
melalui proses peradilan Pasal 1178 KUH Perdata. Ada 2 opsi yang dilakukan;