sariawan, kanker kulit atau sarcoma kaposi, infeksi usus yang menyebabkan diare parah berminggu-minggu, dan infeksi otak yang menyebabkan kekacauan mental
dan sakit kepala.
c. Proses Penularan HIV
HIV dapat menular melalui : a. Hubungan seksual yang tidak aman tidak menggunakan kondom dengan orang
yang telah terinfeksi HIV. b. Pengunaan jarum suntik, tindik, tattoo, yang dapat menimbulkan luka dan tidak
disterilkan, dipergunakan secara bersama-sama dan sebelumnya telah digunakan oleh orang yang trinfeksi HIV.
c. Melalui transfusi darah yang terinfeksi HIV. d. Ibu hamil yang terinfeksi HIV pada anak yang dikandungnya pada saat dalam
kandungan, proses kelahiran dan setelah kelahiran.
d. Pencegahan dan Penanggulangan HIV dan AIDS
Lima cara pokok untuk mencegah penularan HIV A, B, C, D, E, yaitu:
A : Abstinence – memilih untuk tidak melakukan hubungan seks. B : Be faithful – saling setia dengan pasangannya.
C : Condom – Menggunakan kondom secara konsisten dan benar. D : Drugs – Tolak penggunaan NAPZA.
Universitas Sumatera Utara
1
E : Equipment – Jangan pakai jarum suntik bersama.
e. Proses PemeriksaanTes HIV dan AIDS
Seseorang tidak akan tahu apakah dia terinfeksi HIV dan AIDS atau tidak, tanpa melakukan tes HIV dan AIDS lewat contoh darah dalam tubuhnya. Tes HIV
dan AIDS berfungsi untuk mengetahui adanya antibody terhadap HIV atau mengetes adanya antigen HIV dalam darah. Ada beberapa jenis tes yang biasa dilakukan antara
lain: tes Elisa, Rapid test dan tes Western Blot.
f. Pengobatan HIV dan AIDS
Sampai saat ini belum ada obat-obatan yang dapat menghilangkan HIV dari dalam tubuh individu. Obat yang selama ini digunakan hanya berfungsi menahan
perkembangbiakan dan keganasan virus, yang dikenal dengan antiretroviral ARV seperti AZT, Didanoisne, Zaecitabine, Stavudine. Sedangkan obat infeksi
oportunistik adalah obat yang digunakan untuk penyakit yang muncul sebagai efek samping rusaknya kekebalan tubuh, seperti: obat-
obat anti TBC, dll.
Universitas Sumatera Utara
III. NAPZA
1. Pengertian Napza
Napza Narkotika, Alkohol, Psikotropika dan Zat adiktif lainnya adalah zat- zat kimiawi obat-obat berbahaya yang mampu merubah perasaan, fungsi mental dan