PERUMUSAN MASALAH TUJUAN PENELITIAN MANFAAT PENELITIAN RUANG LINGKUP PENELITIAN

3 komposisi TiO 2 dan MgO murni, dengan penambahan polistirena pada matriks epoksi sebagai penguat agar komposit yang dihasilkan lebih keras dan tidak terlalu lentur. Hasil yang terbaik didapat pada komposit epoksi dengan pengisi 15 MgO [19]. Pada kajian ini, penggunaan bahan alami yaitu serbuk kulit kerang darah Anadora Granosa sebagai pengisi pada polimer epoksi secara umum bertujuan untuk memperbaiki sifat dari epoksi itu sendiri yaitu meningkatkan kekuatan bentur dan kekuatan tarik dari epoksi.

1.2 PERUMUSAN MASALAH

Dalam penelitian ini yang menjadi permasalahan adalah bagaimana pengaruh komposisi dan ukuran makro dari serbuk kulit kerang yang digunakan terhadap sifat mekanik dan karakteristik komposit epoksi dengan pengisi serbuk kulit kerang darah.

1.3 TUJUAN PENELITIAN

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan komposisi dan ukuran makro serbuk kulit kerang yang terbaik untuk meningkatkan sifat mekanik komposit epoksi dengan pengisi serbuk kulit kerang darah.

1.4 MANFAAT PENELITIAN

Penelitian ini diharapkan dapat: 1. Menjadi salah satu alternatif untuk mengurangi pencemaran lingkungan yang diakibatkan limbah padat kulit kerang yang dihasilkan rumah tangga ataupun rumah-rumah makan. 2. Memberikan informasi tambahan bagi dunia industri tentang pemanfaatan kulit kerang. 3. Memberikan informasi terutama dalam bidang penelitian komposit tentang pengaruh komposisi dan ukuran serbuk kulit kerang sebagai bahan pengisi pada komposit epoksi, sehingga dapat diketahui ukuran dan komposisi pengisi yang terbaik. Universitas Sumatera Utara 4

1.5 RUANG LINGKUP PENELITIAN

Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Penelitian dan Laboratorium Operasi Teknik Kimia Fakultas Teknik, Departemen Teknik Kimia, Universitas Sumatera Utara, Adapun bahan baku yang digunakan pada penelitian ini yaitu epoksi sebagai matriks dengan penambahan polistirena sebagai toughening agent dan serbuk kulit kerang Anadora granosa yang diperoleh dari berbagai rumah makan di kota Medan, Sumatera Utara. Variabel yang digunakan adalah komposisi serbuk kulit kerang darah yaitu sebesar: 10, 20, 30, 40 dan 50 wt dan ukuran serbuk kulit kerang yaitu 50, 80, 110, 140, 170 mesh. Uji dan analisa yang dilakukan pada komposit poliester tidak jenuh tersebut adalah: 1. Uji tarik tensile strength ASTM D 638 2. Uji bentur impact strength ASTM D4812 3. Penyerapan air water absorption ASTM D-570 4. Fourier Transform Infra-Red FTIR 5. Scanning Electron Microscope SEM Universitas Sumatera Utara 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 KOMPOSIT DAN KELEBIHANNYA