Komunikasi Interpersonal Pengertian Komunikasi
                                                                                terencana  seperti  penyampaian  informasi,  berbagi  pengetahuan  hingga tujuan untuk merubah tingkah laku seseorang.
Husaini  Usman  menyebutkan  tujuan  dan  manfaat  komunikasi adalah sebagai sarana untuk:
1.  Meningkatkan kemampuan manajerial dan hubungan sosial 2.  Menyampaikan dan atau menerima informasi
3.  Menyampaikan dan menjawab pertanyaan 4.  Mengubah  perilaku  pola  pikir,  perasaa,  dan  tindakan  melalui
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan 5.  Mengubah keadaan sosial
6.  Pengambilan keputusan
17
Salah  satu  fungsi  seorang  pimpinan  di  suatu  organisasi  adalah fungsi  manajerial.  Seorang  pemimpin  tidak  akan  mencapai  keberhasilan
dalam  menjalankan  tugas  dan  fungsinya  dalam  memajukan  organisasi tanpa  melakukan  komunikasi,  oleh  karenanya  setiap  pimpinan
mengembangkan sebuah
komunikasi organisasi
bertujuan agar
memudahkan  dirinya  dalam  melakukan  tanggung  jawabnya  serta berusaha untuk menjalin hubungan sosial yang baik. Melalui komunikasi
seluruh  unit-unit  dalam  organisasi  dapat  saling  bertukar  informasi. Aktivitas  komunikasi  ini  sangat  erat  kaitannya  dengan  kepemimpinan
karena  komunikasi  membantu  pimpinan  dalam  mempengaruhi  tingkah laku anggota dan melakukan suatu pengambilan keputusan.
Selain  itu  dalam  bukunya  Arni  Muhammad  yang  berjudul Komunikasi Organisasi dijelaskan enam tujuan komunikasi interpersonal
yaitu  menemukan  diri  sendiri,  menemukan  dunia  luar,  membentuk  dan menjaga  hubungan  yang  penuh  arti,  berubah  sikap  dan  tingkah  laku,
untuk bermain dan kesenangan, dan untuk membantu.
18
17
Husaini Usman, loc. cit.
18
Arni Muhammad, op. cit., h.165-168
Adapun penjelasan dari keenam tujuan interpersonal yang dikutip di atas adalah sebagai berikut:
1. Menemukan Diri Sendiri
Salah satu tujuan komunikasi interpersonal adalah menemukan personal  atau  pribadi.  Keterlibatan  seseorang  dalam  proses
komunikasi  interpersonal  akan  banyak  memberikan  gambaran mengenai  dirinya  sendiri  maupun  diri  orang  lain.  Maka  dari  itu
dengan  melakukan  komunikasi  interpersonal  akan  membantu  dan memberikan kemudahan bagi kepala sekolah memahami karakteristik
guru  sebagai  bawahannya  serta  masalah-masalah  yang  menjadi kendala dalam pelaksanaan tugasnya.
2. Menemukan Dunia Luar
Hanya  komunikasi  interpersonal  yang  menjadikan  seseorang dapat  memahami  lebih  banyak  tentang  dirinya  dan  orang  lain
disekitarnya.  Oleh  karenanya  komunikasi  interpersonal  dilakukan untuk  menjadikan  kepala  sekolah  lebih  baik  dalam  memahami
lingkungan  diluar  dirinya  tidak  hanya  mengenal  pribadi  guru,  staff dan  siswa  saja  akan  tetapi  situasi  dan  kondisi  dilingkungan  sekolah
yang dipimpinnya. 3.
Membentuk dan Menjaga Hubungan yang Penuh Arti Salah  satu  keinginan  seseorang  yang  paling  besar  adalah
membentuk  dan  memelihara  hubungan  dengan  orang  lain.  Melalui komunikasi interpersonal yang dilakukan kepala sekolah kepada guru
diharapkan  akan  berdampak  pada  terciptanya  hubungan  yang harmonis  dalam  organisasi  baik  hubungan  secara  formal  maupun
secara informal. 4.
Berubah sikap dan Tingkah Laku Merubah  sikap  dan  tingkah  laku  seseorang  bukanlah  hal  yang
mudah.  Banyak  waktu  yang  digunakan  seseorang  untuk  merubah
sikap  dan  tingkah  laku  orang  lain  dengan  pertemuan  interpersonal. Apabila  seorang  kepala  sekolah  menghendaki  suatu  hal  pada
bawahannya  maka  akan  lebih  mudah  dengan  melakukan  komunikasi antarpribadi.  Menurut  Onong  Uchjana  Effendy  jenis  komunikasi
antarpersona interpersonal communication ini dianggap komunikasi paling  efektif  dalam  upaya  mengubah  sikap,  pendapat,  atau  perilaku
seseorang karena sifatnya dialogis, berupa percakapan.
19
5. Untuk Bermain dan Kesenangan
Tak jarang komunikasi interpersonal yang dilakukan seseorang bertujuan  sebagai  hiburan.  Melalui  komunikasi  yang  dilakukan
antarpribadi  di  luar  hubungan  formal  manusia  dapat  saling  berbagi pengalaman  yang  lucu  dan  menarik  serta  pengetahuan-pengetahuan
yang lainnya. 6.
Untuk Membantu Melalui  komunikasi  yang  dilakukan  secara  interpersonal
seorang kepala sekolah  dapat  mengetahui  dan memahami situasi  dan kondisi  yang  sedang  dialami  oleh  bawahannya  sehingga  ketika
terdapat  suatu  masalah  yang  dihadapi  guru  misalnya,  kepala  sekolah dengan guru tersebut dapat berdiskusi mencari solusi untuk mengatasi
kendala yang ada secara bersama-sama. Dari  penjelasan  tujuan  komunikasi  interpersonal  di  atas  dapat
ditarik  kesimpulan  bahwa  secara  garis  besar  tujuan  komunikasi interpersonal adalah untuk meningkatkan hubungan sosial yang lebih baik
dengan lingkungan sekitar. Dengan melakukan komunikasi interpersonal kita  dapat  mengetahui  lebih  banyak  diri  kita  dan  orang  lain  sehingga
dapat saling membantu dan merubah tingkah laku sesuai dengan apa yang dikehendaki.
19
Onong Uchjana Effendy, op. cit., h. 8