9.  Menurut  bapak  apa  yang  perlu  ditingkatkan  dari  kepala  sekolah  melalui
kegiatan komunikasi interpersonal? Jawab:
Yang  masih  perlu  ditingkatkan  dari  komunikasi  kepala  sekolah itu    mungkin  cara  mengapresiasi  hasil  kinerja  guru  karena  kan  disini
semuanya  berbasis  kinerja  bukan  berbasis  anggaran,  jadi  ya  diharapkan pengahargaan tidak hanya diberikan kepada hasil kerja atau prestasi guru
yang terlihat luar biasa saja. Karena sebenarnya  kalau kita  dari bawahan
reward  itu  tidak  harus  berbentuk  materi,  jadi  meskipun  hasilnya  belum maksimal tapi diharapkan tetap diberikan apresiasi.
Jakarta, 24 September 2014
Mengetahui,
Interviewer Interviewee
Indriani Drs. Nurabdillah
HASIL WAWANCARA A.
Identitas Responden
Nama : Dra. N. Supriati, M. Pd
Jabatan : Guru Bidang Studi
HariTanggal : Jum’at, 24 September 2014
Tempat : Ruang Guru
B. Hasil Wawancara
1.  Menurut ibu bagaimana kepemimpinan kepala sekolah saat ini?
Jawab: Apa ya, bisa disebut juga demokratis. Tergantung apa yang harus
diputuskan, apakah hanya oleh pimpinan atau memerlukan musyawarah. Tidak  semua  hal  dimusyawarahkan  ya  kalau  itu  berkaitan  kebijakan
pimpinan ya itu hanya pimpinan.
2.  Bagaimana komunikasi yang dijalin kepala sekolah?
Jawab: Kalau  secara  kedinasan  atau  hal-hal  yang  terkait  kedinasan  ya
menurut  saya  bagus,  semua  hal  dikomunikasikan.  Kitakan  ada  rapat koordinasi sebulan sekali semua hal yang terkait kedinasan disampaikan
pada forum itu, kita juga kalau ada masalah berkaitan dengan kedinasan bisa disampaikan pada forum tersebut.
3.  Apakah  kepala  sekolah  sering  melakukan  komunikasi  interpersonal dengan guru?
Jawab: Kalau  sering  si  enggak,  kadang-kadang  saja  karena  beliaukan
sibuk juga banyak tugas keluar. Saya enggak ngerti juga rincian tugasnya tapi  memang  sering  tidak  ditempat,  kalau  lagi  disekolah  si  suka,  tapi
tidak  selalu  ya  kadang-kadang  suka  nongkrong,  nyamperin  kemudian kitakan  disini  dikelompokkan  berdasarkan  MGMP  Musyawarah  Guru
Mata Pelajaran beliau datang ke MGMP mana kemudian ngobrol, tanya-
tanya seperti itulah.
4.  Apakah kepala sekolah menggunakan media dalam berkomunikasi?
Jawab: Tergantung situasi kalau bertemu pasti langsung menyampaikan
informasinya tapi kalau jaraknya jauh dan tidak sempat ya menggunakan
media dalam menyampaikan pesan.
5.  Bagaimana  menurut  ibubapak  tentang  komunikasi  interpersonal  untuk keterbukaan di MTs ini termasuk masalah manajemen keuangan?
Jawab:
Ya  sebatas  itu  memang  terkait  dengan  kedinasan  terbuka, termasuk dalam pengelolaan keuangan. Kalau pengelolaan keuangankan
memang  disini  kita  selalu  dijelaskan  di  awal  tahun,  berapa  pemasukan, dari siswa berapa, bantuan pemerintah berapa, kita punya kebutuhan apa
itu biasanya dibuka dan dibahas bersama.
6.  Apakah kepala sekolah mau menerima kritik dan saran dari bawahannya?
Jawab: Sepertinya  begitu,  karena  saya  tidak  terlalu  sering,  tidak  intens
menjalin  komunikasi  dengan  beliau.  Kalau  yang  sudah-sudah  diantara teman-teman  yang  berani  mengajukan  kritik  dan  saran  ya  beliau
menerima  selama  itu  menurut  beliau  masuk  akal  dan  untuk  kemajuan,
setahu saya seperti itu.
7.  Menurut  ibubapak  bagaimana  empati  yang  ditunjukkan  kepala  sekolah dalam menjalin komunikasi interpersonal yang efektif?
Jawab: Yang  namanya  manusiakan  pasti  ada  kekurangannya  walaupun
dari  segi  kualitas  dan  sebagainya,  idealisnya  bagus,  kejujurannya  juga teruji  tetapi  kalau  empati  rada  kurang,  seperti  contoh  diantara  kita  ada
yang  sakit  atau  terkena  musibah  ya  karena  kesibukannya  itu  terkadang beliau  tidak  tahu.  Terkadang  orangkan  butuh  diberikan  support  seperti
ditanya bagaimana keadaan kita tetapi hal-hal seperti itulah yang kurang,
karena kesibukan-kesibukannya itu mungkin empati tersebut kurang.
8.  Apakah kepala sekolah memberikan waktu khusus bagi  guru  yang ingin berkonsultasi  sebagai  bentuk  dukungan  yang  diberikan  kepala  sekolah
dalam menciptakan komunikasi interpersonal?
Jawab: Setahu  saya  selagi  beliau  ada  di  sekolah  boleh  saja  kita
mendatangi  beliau  untuk  membicarakan  atau  mengeluhkan  apa  saja
boleh, akan tetapi karena kesibukannya itu  beliau tidak setiap hari ada.
9.  Apakah kepala sekolah  selalu memberikan  reward sebagai  bentuk  sikap positif yang ditunjukkan kepada guru?
Jawab:
Kalau beliau tahu kita punya prestasi pasti diberikan  reward, tapi  ya itu tadi  karena  kesibukannya  itu  beliau  kadang  lupa  misalnya  guru  ini
berprestasi. Kalau beliau tahu pasti memberikan reward walaupun hanya sekedar ucapan saja.
10.  Apakah  kepala  sekolah  menjunjung  tinggi  kesamaan  dalam  melakukan komunikasi tidak membeda-bedakan?
Jawab: Ya menyamaratakan tapi kadang begini ada guru yang memang
merasa dekat secara personal dan ada yang dekat sebatas kedinasan, ada yang  berani  bicara  kepada  atasan  dan  ada  yang  tidak.  Dan  adapun  ada
jarak itu sebenarnya dari kitanya kalau dari kepala sekolah tidak ada.
11.  Menurut  ibubapak  dari  kelima  pendekatan  dalam  mengembangkan komunikasi  interpersonal  yang  efektif  seperti  keterbukaan,  empati,
dukungan,  sikap  positif  dan  kesamaan,  mana  yang  perlu  ditingkatkan oleh kepala sekolah?
Jawab: Empatinya. Ya itulah karna banyaknya kesibukan, kadang beliau
enggak  ngeh  dengan  apa  yang  terjadi  dilingkungan  kita.  Misalnya  ada
yang sakit atau ada yang terkena musibah beliau tidak tahu.
12.  Menurut  bapakibu  apakah  kepala  sekolah  adalah  seseorang  yang humble?
Jawab: Ya, beliau bijak apa yang disampaikan dari bawahan selama itu
benar, baik, positif untuk kemajuan dari siapapun beliau sangat menerima dan apabila beliau ada salah beliau tidak segan untuk meminta maaf.
Jakarta, 24 September 2014 Mengetahui,
Interviewer Interviewee
Indriani Dra. N. Supriati, M. Pd