4.2.3 Sanitasi Lingkungan Rumah Sakit Jiwa Tabel 4.5 Observasi Sanitasi Lingkungan Rumah Sakit Jiwa
Berdasarkan tabel 4.5 dapat dilihat bahwa dari hasil pengamatan penyediaan air bersih di Rumah Sakit Jiwa Pemerintah Provinsi Sumatera, tersedia air bersih dan
tersedia air minum sesuai dengan kebutuhan, air tidak berasa, tidak berwarna, dan tidak berbau. Sumber air bersih berasal dari air tanah dan PDAM serta penampung airbak
Sanitasi Lingkungan Hasil Pengamatan
Penyediaan Air Bersih
Tersedia air bersih dan tersedia air minum sesuai dengan kebutuhan
Ya Air tidak berasa, tidak berwarna, tidak
berbau Ya
Sumber air tanahPDAM Ya
Penampungan airbak dibersihkan sekali seminggu
ya Penampungan airbak tertutup dan tidak
bocor Tidak
Jamban Sarana Pembuangan Kotoran
Menggunakan jamban leher angsa Ya
Toilet terpisah untuk priawanita Ya
Toilet terpisah untuk karyawanperawatdokter dengan pasien
ya Tersedia pada setiap ruangan
Ya Rasio toilet dengan tempat tidur pasien 1 : 10
Tidak
Sarana Pembuangan air Limbah SPAL
Terpisah saluran limbah dengan saluran air hujan
Ya Saluran tertutup dan kedap air
Tidak Di alirkan ke saluran kota
Ya Saluran air limbah lancar
Tidak Dilakukan pengolahan melalui instalasi
pengolahan air limbah IPAL Tidak
Sarana Pembuangan Sampah
Tempat sampah tertutup Tidak
Tempat sampah kedap air dan tahan karat Tidak
Sampah tidak berserakan di depan ruangan Tidak
Diangkut ke TPS 2 kalihari dan ke TPA 1 kalihari
Ya Tersedia tempat sampah di setiap ruangan
Ya
Universitas Sumatera Utara
tidak bocor dan sudah dibersihkan sekali seminggu, namun keadaan penampung airbaknya belum memiliki tutup.
Sarana pembuangan kotoran jamban di Rumah Sakit Jiwa Pemerintah Provinsi Sumatera Utara sudah menggunakan jamban leher angsa, toilet untuk pria dan wanita
sudah terpisah, toilet untuk karyawanperwatdokter dengan pasien juga sudah terpisah. Toilet juga sudah tersedia disetiap ruangan namun rasio toilet dengan tempat tidur 1 :
10 belum memenuhi syarat. Sarana Pembuangan Air Limbah SPAL di Rumah Sakit Jiwa Pemerintah
Provinsi Sumatera Utara sudah terpisah saluran limbah dengan saluran air hujannya dan juga sudah dialirkan ke saluran kota. Namun, saluran air limbah belum tertutup dan
tidak lancar serta belum dilakukannya pengolahan melalui instalasi pengolahan air limbah IPAL.
Sarana pembuangan sampah di Rumah Sakit Jiwa Pemerintah Provinsi Sumatera Utara sudah menyediakan tempat sampah di setiap ruangan, sampah tidak berserakan
di depan ruangan dan sampah sudah diangkut ke TPS 2 kalihari dan ke TPA 1 kalihari. Namun keadaan tempat sampah masih belum memiliki tutup dan tidak kedap
air. Berdasarkan tabel 4.5 sanitasi lingkungan maka dapat dikategorikan baik dan
buruk dan dapat dilihat dalam tabel 4.6.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.6 Kategori Sanitasi Lingkungan
Berdasarkan tabel 4.6 dapat dilihat bahwa Penyediaan Air Bersih PAB di Rumah sakit Jiwa Pemerintah Provinsi Sumatera Utara termasuk kategori baik yaitu
memenuhi 4 penilaian dari 5 penilaian yang dilakukan 80. Sarana Pembuangan Kotoran Jamban di Rumah sakit Jiwa Pemerintah Provinsi Sumatera Utara termasuk
kategori baik yaitu memenuhi 4 penilaian dari 5 penilaian yang dilakukan 80. Sarana Pembuangan Air Limbah SPAL di Rumah sakit Jiwa Pemerintah Provinsi
Sumatera Utara termasuk kategori buruk yaitu memenuhi 2 penilaian dari 5 penilaian yang dilakukan 40. Dan Sarana Pembuangan Sampah di Rumah sakit Jiwa
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara termasuk kategori buruk yaitu memenuhi 2
penilaian dari 5 penilaian yang dilakukan 40. Sanitasi Lingkungan
n
PAB Penyediaan Air Bersih Buruk
Baik 1
2 20
80 Jamban Sarana Pembuangan
Kotoran Buruk
Baik 1
4 20
80 SPAL Sarana Pembuangan Air
Limbah Buruk
Baik 3
2 60
40 Sarana Pembuangan Sampah
Buruk Baik
3 2
60 40
Universitas Sumatera Utara
4.2.4 Keluhan Gangguan Kulit Tabel 4.7 Distribusi Keluhan Gangguan Kulit Responden