Pengumpulan Data Epidemiologis Desain Penelitian .1 Pengambilan Sampel
Unggas yang dijual di Pasar Burung Pramuka, Jakarta sangat beragam dan dapat dibagi menjadi beberapa kelompok, yaitu
a. Ayam hias atau ayam hobi, adalah unggas yang termasuk dalam Genus
Gallus, yang memiliki penampilan fisik yang indah atau suara yang khas, serta biasanya dipelihara untuk kontes, dinikmati keindahan suaranya atau
sebagai hobi. Komoditi yang dapat ditemukan di Pasar Burung Pramuka, yaitu ayam bangkok, arab, cemani, serama, bekisar, kapas, kate, keriting,
kedu, ketawa, mutiara, dan pelung.
b. Unggas air, adalah unggas yang termasuk dalam Ordo Anseriformis yang
secara umum hidup di air atau sekitarnya Whitworth et al. 2007.
Komoditi yang dapat ditemukan di Pasar Burung Pramuka, yaitu bebek, angsa, belibis, dan entok.
c. Unggas lahan basah, adalah burung yang berhabitat di air tawar atau
pesisir pantai yang secara berkala tertutup air. Lahan basah dapat dibedakan berdasarkan keberadaan substrat, kadar garam, frekuensi
genang, dan vegetasinya sehingga mempengaruhi keberadaan spesies burung di habitat tersebut Whitworth
et al. 2007. Komoditi yang dapat ditemukan di Pasar Burung Pramuka, yaitu kuntul, kruwok, blekok sawah,
dan mandar. d.
Burung perantara bridges species, adalah burung yang tidak mempunyai ketergantungan yang kuat terhadap habitat lahan basah dan mempunyai
toleransi yang tinggi untuk beradaptasi dengan habitat-habitat yang telah diubah oleh manusia karena kepentingannya untuk memanfaatkan sumber
makanan sisa manusia Withworth
et al. 2007. Komoditi yang dapat ditemukan di pasar Burung Pramuka, yaitu pipit, emprit, merpati, puyuh,
dan gagak. e.
Burung hias atau burung kicauan, adalah burung yang disukai karena penampilannya yang indah, danatau suaranya, dengan spesifikasi kicauan,
ocehan atau manggung Basuni dan Setiyani 1989. Komoditi yang dapat ditemukan di Pasar Burung Pramuka, yaitu burung hias gelatik, kacamata,
putri mandi, parkit, kicauan muray batu, poksay, kutilang, robin, trucukan, manyar, kenari, anis, branjangan, cucak, sri gunting,
samperling, ocehan beo, kakatua, dan manggung perkutut, puter, tekukur.
f. Burung Eksotis atau dilindungi Exotic Birds, Endangered Species, adalah
burung yang disukai karena keunikan, keindahan bulu, dan kelangkaannya, yang pada umumnya merupakan burung yang dilindungi undang-undang
Basuni dan Setiyani 1989. Komoditi yang dapat ditemukan di Pasar Pramuka, yaitu elang, kakatua, dan burung hantu.