pribadi dengan tingkat pendapatan yang lebih dari Rp 10.000.000 cenderung setuju terhadap kenaikan harga BBM jenis premium.
Berdasarkan uji statistik dengan menggunakan analisis Chi Square Test pada Tabel 7, terlihat bahwa pada pendapatan berapapun, responden memiliki
respon masing-masing terhadap kenaikan harga BBM jenis premium. Chi Square Test yang dilakukan menghasilkan nilai Chi-Square
hitung
sebesar 37,634 df=25 yang lebih kecil dari nilai Chi-Square
tabel
sebesar 37,652. Uji ini juga menghasilkan nilai signifikansi sebesar 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa tidak
ada hubungan antara tingkat pendapatan responden dengan respon pengendara mobil pribadi terhadap kenaikan harga BBM jenis premium pada tingkat
kepercayaan 95 persen.
4.1.6 Tingkat Pendapatan Anggota Keluarga Lain
Besarnya pendapatan anggota keluarga lain memengaruhi besarnya jumlah pendapatan keluarga secara total. Dari Gambar 9 dapat dilihat bahwa mayoritas
anggota keluarga lain memiliki pendapatan total per bulan sebesar Rp 1.000.000 hingga Rp5.000.000 dengan persentasi sebesar 62 persen atau 37 responden dari
keseluruhan responden.
Gambar 9. Karakteristik Responden Berdasarkan Distribusi Tingkat
Pendapatan Anggota Keluarga Lain Rupiah di Bogor 2012
Lalu sebanyak 15 responden atau 25 persen dari keseluruhan responden memiliki pendapatan anggota keluarga lain total per bulan sebesar Rp 5.100.000
hingga Rp 10.000.000. Selanjutnya, 13 persen atau sebanyak delapan responden mengatakan bahwa pendapatan anggota keluarga lainnya sebesar lebih dari
Rp 10.000.000.
62 25
13 0-5jt
5,1jt-10jt 10jt
Tabel 14. Deskripsi Respon Berdasarkan Tingkat Pendapatan Anggota Keluarga Lain di Bogor 2012
Tingkat Pendapatan Anggota Keluarga Lain
Respon Rasio SetujuTidak
Setuju Setuj
u Tidak
Setuju 0-5juta
10 27
0,37 5,1juta-10juta
13 5
2,60 10juta
7 1
7,00
Responden dengan tingkat pendapatan anggota keluarga lain di atas Rp 10.000.000 memiliki nilai rasio setujutidak setuju yang paling besar dengan
nilai 7,00. Hal ini membuktikan bahwa seseorang yang anggota keluarga lainnya memiliki pendapatan lebih dari Rp 10.000.000 cenderung setuju terhadap
kenaikan harga BBM jenis premium. Berdasarkan hasil wawancara maupun dengan menggunakan penyebaran
kuisioner, sebagian besar responden memiliki anggota keluarga lainnya yang memiliki pendapatannya sendiri. Selain itu, secara statistik melalui alat analisis
Chi Square Test pada Tabel 7, diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,054 yang lebih besar dari taraf nyata 0,05. Dengan derajat bebas sebesar 18, diperoleh nilai
Chi-Square
hitung
sebesar 28,536 yang lebih kecil dari nilai Chi-Square
tabel
sebesar 28,869. Artinya, tidak ada hubungan nyata antara tingkat pendapatan anggota
keluarga lain dengan respon pengendara mobil pribadi terhadap rencana kenaikan harga BBM jenis premium pada tingkat kepercayaan 95 persen.
4.1.7 Kesediaan Membayar terhadap Satu Liter BBM Jenis Premium