F. Teknik Pengumpulan Data
1. Kuesioner
Kuesioner yaitu metode pengumpulan data yang menggunakan sejumlah daftar pertanyaan yang diberikan kepada responden dalam hal
ini mahasiswa pendidikan akuntansi angkatan 2009 untuk diisi dengan keadaan responden sebenarnya. Dengan maksud untuk memperoleh data
tentang pengaruh intensitas penggunaan perpustakaan, intensitas belajar dan perhatian orang tua terhadap prestasi belajar mahasiswa.
2. Dokumentasi
Menurut Arikunto 2002:149, mengatakan bahwa dokumentasi yaitu metode yang dilakukan dengan cara mengutip langsung data yang
sudah terarsip atau ada pada masing-masing bagian. Data tersebut berupa catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat,
agenda dan sebagainya. Data yang digunakan untuk mengungungkap variabel prestasi belajar mahasiswa yaitu data jumlah mahasiswa
Pendidikan Akuntansi angkatan 2009 dan IPK yang telah dicapai.
G. Pengujian Instrumen Penelitian
Untuk mengetahui apakah setiap item kuesioner yang digunakan sudah valid atau belum, maka dilakukan uji statistik dengan menggunakan
analisis validitas dan reliabilitas.
1. Uji Validitas
Validitas merupakan derajat ketepatan alat ukur peneliti tentang isi atau arti sebenarnya dari apa yang diukur Umar, 1997:60. Semakin
tinggi validitas suatu alat ukur, semakin tepat pengukuran mencapai sasaran. Rumus yang digunakan untuk menghitung validitas adalah
Product Moment Sugiono, 2001:182.
2 2
2 2
Y Y
N X
X N
Y X
XY N
r
xy
Keterangan :
xy
r
= koefisien korelasi antara x dan y X
= jumlah skor butir genap Y
= jumlah skor butir ganjil XY
= Jumlah kali x dan y N
= banyaknya sampel yang diuji Dalam pengujian koefisien ini digunakan taraf signifikansi 5.
Jika r hitung r tabel, maka suatu butir instrumen mampu mengukur apa yang diinginkan valid. Sebaliknya, jika r hitung r tabel maka suatu
butir instrumen adalah tidak valid atau tidak sahih Suharsimi Arikunto, 1998:256, atau dapat ditentukan dengan bantuan SPSS versi 16.0.
Dari Uji validitas tersebut diperoleh hasil dari 27 butir pertanyaan, gugur 8 butir pertanyaan. Yaitu pada butir no 4, 5, 6, 14, 16, 19, 21 dan
22. Sehingga butir pertanyaan yang tersisa adalah 19 butir pertanyaan.
Tabel 3.4 Hasil Perhitungan Uji Validitas
Item r hitung
r tabel Keterangan
Item 1 .654
0.349 Valid
Item 2 .767
0.349 Valid
Item 3 .630
0.349 Valid
Item 4 .241
0.349 Tidak Valid
Item 5 .095
0.349 Tidak Valid
Item 6 .255
0.349 Tidak Valid
Item 7 .640
0.349 Valid
Item 8 .750
0.349 Valid
Item 9 .446
0.349 Valid
Item 10 .445
0.349 Valid
Item 11 .436
0.349 Valid
Item 12 .456
0.349 Valid
Item 13 .433
0.349 Valid
Item 14 .115
0.349 Tidak Valid
Item 15 .471
0.349 Valid
Item 16 -.188
0.349 Tidak Valid
Item 17 .533
0.349 Valid
Item 18 .582
0.349 Valid
Item 19 -.120
0.349 Tidak Valid
Item 20 .382
0.349 Valid
Item 21 .173
0.349 Tidak Valid
Item 22 .327
0.349 Tidak Valid
Item 23 .554
0.349 Valid
Item 24 .800
0.349 Valid
Item 25 .508
0.349 Valid
Item 26 .662
0.349 Valid
Item 27 .396
0.349 Valid
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul
data Suharsimi Arikunto, 1989:142. Setelah dilakukan uji validitas, kemudian butir-butir yang valid diuji reabilitasnya untuk mengetahui
sejauh mana hasil pengukuran dapat dipercaya. Untuk menghitung reliabilitas kuesioner dalam penelitian ini menggunakan
Koefisien Alpha Cronbach
dengan taraf signifikan 5 Suharsimi Arikunto, 1998:192. Rumus Alpha:
11
r
1 k
k
2 2
1
t b
Keterangan:
11
r
: Reliabilitas instrumen k
: Banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal
2 b
: Jumlah varians butir
2 t
: Varians total Reliabilitas kuesioner pada penelitian ini menggunakan teknik
Alpha Cronbach . Jika nilai Alpha Cronbach pada taraf signifikan 5
lebih besar dari pada 0.60, maka kuesioner dikatakan reliabel. Dari hasil analisis dengan jumlah datan pada taraf signifikasi 5
atau 0,05 dengan bantuan program SPSS versi 16.0.
Tabel 3.5 Hasil Pengujian Reliabilitas Pada Intensitas
Penggunaan Perpustakaan Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
Cronbachs Alpha Based on
Standardized Items
N of Items
.802 .779
8
Tabel 3.6 Hasil Pengujian Reliabilitas Pada Intensitas Belajar
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
Cronbachs Alpha Based on
Standardized Items
N of Items
.625 .613
8
Tabel 3.7 Hasil Pengujian Reliabilitas Pada Perhatian Orang Tua
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
Cronbachs Alpha Based on
Standardized Items
N of Items
.755 .777
11
Tabel 3.8 Ringkasan Hasil Uji Reliabilitas
NO Variabel Penelitian
Koefisien Reliabilitas
1 Intensitas Penggunaan Perpustakaan
0.802 2
Intensitas Belajar 0.625
3 Perhatian Orang tua
0.755
Hasil uji coba instrumen diatas, kemudian diinterpretasikan melalui tabel dibawah berikut ini:
Tabel 3.9 Interpretasi nilai r
Besar Nilai r Interpretasi
0.800 – 0.1000 Sangat tinggi
0.600 – 0.800 Tinggi
0.400 – 0.600 Cukup
0.200 – 0.400 Rendah
0.200 Sangat rendah
Hasil pengujian reliabilitas pada variabel intensitas penggunaan perpustakaan, intensitas belajar dan perhatian orang tua di atas
menunjukan koefisien Cronbach Alpha sebesar 0.802, 0.625, dan 0.755. Nilai tersebut diinterpretasikan sangat tinggi dan tinggi. Dengan demikian
tingkat keterandalan dari instrumen variabel intensitas penggunaan perpustakaan, intensitas belajar dan perhatian orang tua adalah tinggi,
sehingga dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data.
H. Teknik Analisis Data