Persepsi Masyarakat Perkotaan Terhadap Profesi Guru Ditinjau Dari Persepsi Masyarakat Perkotaan terhadap Profesi Guru Ditinjau Dari

diimbangi dan disertai transaksi uang oleh yang menikmati barang dan jasa tersebut, demikian pula penerimaan barang secara cuma-cuma, pemberian barang dan jasa dengan harga subsidi atau reduksi dari majikan merupakan pendapatan berupa barang. Jenis-jenis pendapatan yang berupa barang adalah, sebagai berikut: 1 Pendapatan bagian pembayaran upah dan gaji yang diperoleh dari beras, pengobatan, transportasi, perumahan, dan rekreasi. 2 Pendapatan yang diperoleh dari barang yang diproduksi dan dikonsumsi di rumah, seperti pemakaian barang yang diproduksi di rumah, dan pendapatan sewa yang seharusnya dikeluarkan terhadap rumah sendiri yang ditempati. c. Pendapatan selain uang dan barang Pendapatan selain uang dan barang merupakan segala penerimaan yang bersifat transfer redustributtif dan biasanya membawa perubahan dalam keuangan rumah tangga, misalnya penjualan barang-barang yang dipakai, pinjaman uang, hasil undian, warisan, penagihan piutang, kiriman uang, dan menang dari hasil berjudi.

B. Kerangka Berfikir

1. Persepsi Masyarakat Perkotaan Terhadap Profesi Guru Ditinjau Dari

Tingkat Pendidikan. Kebanyakan orang berpandangan bahwa dengan semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang maka pengetahuan yang diperoleh akan semakin luas. Dengan pengetahuan yang diperoleh tersebut maka masyarakat perkotaan akan lebih cepat mengetahui perkembangan informasi yang terjadi. Masyarakat perkotaan yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi pasti akan mengetahui informasi mengenai pekerjaan mana yang lebih menjamin untuk masa depannya. Tingkat pendidikan masyarakat perkotaan diduga mempengaruhi persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru. Pada umumnya masyarakat perkotaan yang satu dengan masyarakat perkotaan yang lain mempunyai pendapat yang berbeda-beda tentang profesi guru, hal tersebut dikarenakan mereka memiliki tingkat pemikiran yang berbeda berdasarkan tingkat pendidikan yang dimiliki. Masyarakat perkotaan yang memiliki pendidikan yang tinggi tentu akan lebih memilih jenis pekerjaan yang mendapatkan penghasilan besar, seperti manajer, pegawai bank, dokter, wartawan, akuntan, dan lain-lain. Sebaliknya jika masyarakat perkotaan mempunyai pendidikan rendah maka jenis pekerjaan yang mereka peroleh pun harus disesuaikan dengan kebutuhan tingkat pendidikannya.

2. Persepsi Masyarakat Perkotaan terhadap Profesi Guru Ditinjau Dari

Jenis Profesi Jenis profesi adalah suatu kegiatan yang dilakukan seseorang untuk memperoleh imbalan atau penghasilan. Masyarakat perkotaan akan memilih jenis profesi yang dapat dijadikan sebagai sumber utama penghasilan. Di kota besar banyak pekerjaan-pekerjaan yang menuntut keahlian khusus, sehingga tidak semua warga kota dapat melakukannya. Misalnya : arsitektur, insinyur mesin, sarjana politik, dan lain-lain. Walaupun demikian tidaklah berarti bahwa pekerjaan di kota adalah pekerjaan yang hanya menekankan pada keahlian yang terspesialisasi dan menekankan pada pekerjaan otak saja. Tetapi ada juga macam-macam pekerjaan yang menekankan kemampuan tenaga kasar juga. Misalnya saja tukang sapu, kuli bangunan, tukang becak, dan sebagainya. Jadi dapat disimpulkan bahwa sistem kegiatan ekonomi masyarakat perkotaan sangat beraneka ragam dan kompleks. Sebagian profesi yang ada dalam masyarakat perkotaan mempunyai anggapan bahwa, profesi guru merupakan suatu profesi atau peranan yang membutuhkan niat dan pengabdian yang sangat besar. Tidak jarang profesi ini memiliki tantangan, kepandaian khusus misal: berkomunikasi dengan anak didik dan resiko yang besar. Seringkali pula profesi guru tidak dihargai dengan sebagaimana mestinya dan hal tersebut banyak sekali terjadi di negara ini. Sedangkan sebagian profesi lainnya beranggapan bahwa, walaupun guru bukan merupakan profesi pilihan utama yang diminati oleh masyarakat, namun guru juga merupakan sosok yang nrima ing pandum, artinya walaupun kurang ada keselarasan dan keseimbangan antara tugas dan tanggung jawabnya mencerdaskan kehidupan bangsa dengan penghargaan yang diterima, guru tetap saja sendika dhawuh melaksanakan tugas tersebut dengan penuh dedikasi. Itulah guru, yang hati sanubarinya PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI senantiasa berpikiran konservatif, artinya segala perilakunya senantiasa dipandang dari sudut pengabdian.

3. Persepsi Masyarakat Terhadap Profesi Guru Ditinjau Dari Tingkat

Dokumen yang terkait

Sikap masyarakat terhadap profesi guru ditinjau dari tingkat pendidikan, tingkat pendapatan, dan jenis kelamin : studi kasus masyarakat Dusun Pringwulung, RW 39, Kelurahan Condong Catur, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

0 0 124

Persepsi masyarakat terhadap profesi guru ditinjau dari jenis pekerjaan, tingkat pendidikan, tingkat pendapatan, dan usia : studi kasus masyarakat Padukuhan Sabrang Kidul, Desa Purwosari, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Propinsi D.I. Yogyakart

0 6 178

Persepsi masyarakat mengenai profesi guru ditinjau dari tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, dan tingkat pendapatan : studi kasus masyarakat Desa Watuagung RW 02, Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.

0 2 136

Persepsi masyarakat terhadap profesi guru ditinjau dari pekerjaan, tingkat pendidikan dan tingkat penghasilan.

1 2 114

Persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru ditinjau dari tingkat pendidikan, jenis profesi dan tingkat pendapatan studi kasus pada masyarakat perumahan Villa Bintaro Indah, kelurahan Jom

0 1 150

PERSEPSI GURU TERHADAP KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN, STATUS KEPEGAWAIAN, DAN LAMA MENJALANI PROFESI GURU

0 0 184

PERSEPSI GURU TERHADAP KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN, STATUS KEPEGAWAIAN, DAN LAMA MENJALANI PROFESI GURU

0 0 208

Persepsi masyarakat terhadap profesi guru ditinjau dari pekerjaan, tingkat pendidikan dan tingkat penghasilan - USD Repository

0 0 112

PERSEPSI GURU TERHADAP KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN, STATUS KEPEGAWAIAN, DAN LAMA MENJALANI PROFESI GURU

0 0 201

PERSEPSI MASYARAKAT MENGENAI PROFESI GURU DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN, JENIS PEKERJAAN, DAN TINGKAT PENDAPATAN

0 0 134