Manfaat Teoritis Manfaat Penelitian
Sebaliknya, tingkat AQ yang tinggi akan membuat seseorang berpikir bahwa waktunya tidak tepat, seluruh industri saat ini sedang menderita
kelesuan, seluruh lingkaran pemerintahan sedang dilanda kemelut, atau tidak seorangpun bisa meramalkan kondisi seburuk itu.
c. Ownership Pengakuan.
Ownership yaitu seberapa jauh seseorang bertanggung jawab terhadap munculnya rintangan. Rasa bersalah tidak sama dengan tanggung jawab.
Mengakui akibat-akibat yang ditimbulkan oleh kesulitan mencerminkan tanggung jawab.
Orang dengan AQ tinggi akan berorientasi pada tindakan dan bertanggung jawab. Sebaliknya, orang dengan AQ rendah mungkin sekali
akan gagal bertindak dan menyerah, menyalahkan orang lain, tidak berkembang dan kinerja berkurang Hidayat, 2001.
d. Reach Jangkauan.
Reach yaitu seberapa jauh suatu rintangan akan menjangkau bagian- bagian lain dari kehidupan seseorang. Membatasi jangkauan kesulitan
merupakan hal yang sangat diharapkan karena memungkinkan seseorang untuk berpikir jernih dan mengambil tindakan. Tingkat AQ yang tinggi akan
membuat seseorang membatasi masalah hanya pada satu masalah tertentu saja. Sebaliknya, tingkat AQ yang rendah akan membuat seseorang menganggap
kesulitan yang sederhana sebagai bencana yang akan menyebar akibatnya ke semua arah.
e. Endurance Daya Tahan.
Endurance yaitu seberapa lama suatu rintangan akan berlangsung dan seberapa lama penyebab rintangan akan bertahan. Dengan AQ yang tinggi
seseorang dapat melihat suatu cahaya terang di ujung suatu masalah betapapun panjang dan lamanya masalah itu. Seseorang dengan AQ yang rendah akan
berpikiran bahwa suatu masalah selalu terjadi dan terjadinya akan lama sekali, segala sesuatunya tidak akan pernah membaik, dan disebabkan karena saya
memang pemalas, atau karena saya selalu gagal.