politik. Media otonom dalam menetukan tema apa yang akan dipollingkan, siapa yang menjadi sasaran polling dan sebagainya.
• Media yang otonom penting agar hasil polling mempunyai pengaruh
terhadap pembuatan kebijakan yang dilakuakn oleh pemerintah. Media mempunyai kekuatan dalam mengontrol jalannya kehidupan
bernegara seperti mempunyai otonomi, mengawasi pemerintah watchdog, menyikapi penyelewengan, menggerakkan dan mewakili masyarakat, melayani
hak masyarakat untuk mengetahui, mengkritik pemerintah dan menjadi komunikator masyarakat terhadap apa yang dikerjakan pemerintah.
2.2.5 Peran Polling
Polling merupakan sumber informasi data yang dapat dimanfaatkan untuk menambah pengetahuan publik mengenai isu. Polling yang yang
dipublikasikan di media akan mempengaruhi persepsi publik tentang peristiwa yang dianggap penting Eriyanto, 1999: 55. Berikut akan dijabarkan peran
polling bagi khalayak:
1. Pembentukan Kepercayaan
Rakhmat dalam Rakhmat,:2004:42 menjelaskan bahwa kepercayaan adalah komponen kognitif dari faktor sosiopsikologis. Kepercayaan dapat bersifat
rasional dan irrasional. Kepercayaan memberikan persperktif pada manusia dalam mempersepsikan kenyataan, memberikan dasar bagi pengambilan keputusan dan
menetukan sikap terhadap objek sikap. Menurut Salomon E. Asch dalam Eriyanto, 1999:3, kepercayaan
dibentuk oleh, kebutuhan ,kepentingan, dan pengetahuan.
Kebutuhan dan kepentingan dari seorang individu yang nantinya akan mendorong individu tersebut untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya.
Pengetahuan berhubungan dengan jumlah informasi yang dimiliki seseorang. Banyak kepercayaan kita didasarkan kepada pengetahuan yang tidak lengkap.
Kita percaya bahwa seluruh pemuda di Amerika bergaul bebas, berdasarkan apa yang kita lihat dalam film atau kita baca dalam surat kabar atau majalah.
Kebutuhan dan kepentingan sering mewarnai kepercayaan kita Eriyanto, 1999 :3.
Kebutuhan dan kepentingan sering mewarnai kepercayaan kita. Polling sebagai salah satu sumber informasi dalam masyarakat, akan mendapat
kepercayaan, jika masyarakat membutuhkan data mengenal permasalahan yang diangkat dalam polling tersebut.
Angka-angka statistik yang dihasilkan polling juga akan berperan dalam mempenguruhi kepercayaan khalayak terhadap isu yang berkembang dalam
masyarakat. Lembaga Swadaya Masyarakat LSM sebagai suatu organisasi yang peduli dengan permasalahan rakyat, akan selalu membutuhkan data yang dijamin
keakuratannya menganai apa yang difikirkan oleh rakyat. Salah satu sumber informasi yang dapat dimanfaatkan untuk mendapatkan data tersebut adalah hasil
polling. Hasil polling yang diselenggarakan Harian Kompas melalui rubrik Jejak Pendapat akan dapat mempengaruhi kepercayaan dari LSM dalam menghadapi
permasalahan masyarakat. Seperti dalam hasil jejak pendapat Kompas, 5 Mei 2008 dengan tema “ Elite Politik Belum Lirik Potensi Buruh”, dipaparkan bahwa
menuurt responden, partai yang dianggap lebih baik dalam memperjuangkan kesejateraan buruh adalah Partai Kesejateran Soial PKS. Selanjutnya pada hasil
jejak pendapat Kompas, 19 Mei 2008 dinyatakan dari tujuh partai besar PDI Perjuangan, Golkar, PKB, PAN, PPP, Demokrat, PKS, PKS mendapat posisi
teratas dalam kategori solidaritas keanggotaan paling kuat, idiologi paling kuat, dan kesetian pemilih pada partai yang dipilihnya.
Dari data tersebut akan mampu mmpengaruhi kepercayaan LSM terhadap partai partai yang dianggap paling peduli terhadap rakyat.
2. Pembentukan Sikap