Latar belakang budaya, tradisi dan kepercayaan masing masing individu kemungkinan bisa mempengaruhi persepsi mereka dalam hal hak reproduksi.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh tersebut terhadap persepsi masing-masing informan. Beberapa hal inilah yang mendorong
peneliti untuk dilakukan penelitian tentang hak reproduksi pengaturan jumlah anak dan pemilihan alat kontrasepsi pada karyawati Akademi Kebidanan Bina Husada
Jember Tahun 2015.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan dari uraian latar belakang tersebut diatas, maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimanakah persepsi tradisi budaya setempat terhadap pemenuhan hak
reproduksi dalam menentukan jumlah anak dan pemilihan alat kotrasepsi ? 2.
Bagaimanakah persepsi dukungan sosial terhadap pemenuhan hak reproduksi dalam menetukan jumlah anak dan pemilihan alat kontrasepsi.
3. Bagaimanakah persepsi tingkat sosial ekonomi terhadap pemenuhan hak
reproduksi dalam menentukan jumlah anak dan pemilihan alat kontrasepsi. 4.
Bagaimanakah persepsi dukungan pasangan usia subur terhadap pemenuhan hak reproduksi dalam menentukan jumlah anak dan pemilihan alat kontrasepsi.
C. TUJUAN PENELITIAN
1. TUJUAN UMUM
Mengeksplorasi dan mendeskripsikan hak reproduksi dalam pengaturan jumlah anak dan pemilihan alat kontrasepsi pada karyawati Akademi Kebidanan.
commit to user
2. TUJUAN KHUSUS
a. Mengeksplorasi persepsi tradisi budaya setempat terhadap pemenuhan hak
reproduksi dalam menentukan jumlah anak dan pemilihan alat kontrasepsi.
b. Mengeksplorasi persepsi dukungan sosial terhadap pemenuhan hak
reproduksi dalam menetukan jumlah anak dan pemilihan alat kontrasepsi.
c. Mengeksplorasi persepsi tingkat sosial ekonomi terhadap pemenuhan hak
reproduksi dalam menentukan jumlah anak dan pemilihan alat kontrasepsi.
d. Mengeksplorasi persepsi dukungan pasangan usia subur terhadap
pemenuhan hak reproduksi dalam menentukan jumlah anak dan pemilihan
alat kontrasepsi. 3.
MANFAAT PENELITIAN 1.
Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai informasi kajian ilmiah dalam hak reproduksi dalam pengaturan jumlah anak dan pemilihan alat
kontrasepsi. 2.
Manfaat Praktis
a. Bagi Isteri
Memberikan informasi pada isteri untuk mengetahui hak reproduksi
dalam hal penentuan jumlah anak dan menentukan alat kontrasepsi.
b. Bagi Suami
Memberikan informasi pada suami untuk mengetahui hak reproduksi dalam hal penentuan jumlah anak dan menentukan alat kontrasepsi
kontrasepsi. c.
Bagi Peneliti perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
Memberikan pengalaman nyata dalam melakukan penelitian tentang hak reproduksi penentuan jumlah anak dan pemilihan alat kontrasepsi
kontrasepsi dan sebagian motivator tersendiri bagi peneliti untuk melaksanakan ilmu yang didapat dimasyarakat.
d. Bagi Institusi Pelayanan Kesehatan dan Pendidikan
Sebagai bahan masukan dalam upaya menyediakan layanan konseling, membantu dalam upaya mencarikan jalan keluar dari permasalahan
yang dihadapi suami isteri dan juga sebagai masukan bagi karyawan Akademi Kebidanan Bina Husada untuk lebih memahami pentingnya
hak reproduksi terutama dalam hal pemilihan alat kontrasepsi dan menentukkan jumlah anak.
commit to user
BAB II LANDASAN TEORI