Koefisien Determinasi Parsial Uji r Pengujian hipotesis secara simultan uji F

79 signifikasi yang diperoleh lebih kecil dari 0,05 dapat disimpulkan bahwa H a2 diterima yang berarti ada pengaruh antara strategi belajar siswa terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Terpadu. Semakin baik strategi belajar siswa yang dimiliki akan diikuti hasil belajar siswa yang semakin baik, sebaliknya apabila terjadi penurunan strategi belajar siswa akan didikuti dengan rendahnya hasil belajar siswa.

4.1.4.3. Koefisien Determinasi Parsial Uji r

2 Uji r 2 untuk mengetahui seberapa besar sumbangan yang diberikan masing- masing variabel independen yang mempengaruhi variabel dependen secara parsial. Pengujian dilakukan dengan SPSS for Windows release 16 sebagai berikut Tabel 4.24. Koefisien Determinasi Parsial Uji r 2 Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. Correlations B Std. Error Beta Zero-order Partial Part 1 Const ant 4.181 2.029 2.061 .041 X1 .118 .023 .368 5.093 .000 .388 .422 .367 X2 .199 .030 .476 6.592 .000 .491 .516 .475 a. Dependent Variable:Hasil belajar Hubungan antara strategi guru mengajar dan strategi belajar siswa terhadap hasil belajar siswa diketahui dari harga koofisien korelasi secara parsial r. Berdasarkan hasil analisis SPSS seperti pada tabel 4.24 diperoleh koofisien korelasi parsial antara strategi guru mengajar dengan hasil belajar siswa 0,422 dan koofisien korelasi parsial antara strategi belajar siswa dengan hasil belajar siswa sebesar 0,516. 80 Besarnya kontribusi masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat diketahui dari besarnya koofisien determinasi secara parsial r 2 dari masing-masing variabel tersebut. Besarnya kontribusi strategi guru mengajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Terpadu adalah 0.422 2 atau 17,81 dan besarnya kontribusi strategi belajar siswa pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Terpadu sebesar 0,516 2 atau 26,63 .

4.1.4.4. Pengujian hipotesis secara simultan uji F

Pengujian hipotesis secara simultan dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh strategi guru mengajar dan strategi belajar siswa terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Terpadu. Pengujian secara simultan ini mengggunakan uji F, dengan kaidah Ha diterima p value 0,05. Tabel 4.25. Hasil analisis regresi secara simultan ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 414.345 2 207.173 36.180 .000 a Residual 687.134 120 5.726 Total 1101.480 122 a. Predictors: Constant, X2, X1 b. Dependent Variable: Hasil Belajar Sumber: data penelitian 2010, diolah Tabel 4.27. Koefisien determinasi simultan Uji R 2 Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .613 a .376 .366 2.39293 a. Predictors: Constant, X2, X1 81 Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dengan analisis regresi ganda menggunakan SPSS 16 diperoleh F hitung = 36,180 dengan p value sebesar 0,000, karena p value 0,05 maka H a3 diterima, yang artinya ada pengaruh antara strategi guru mengajar X 1 dan strategi belajar siswa X 2 terhadap hasil belajar siswa. Jadi hipotesis H a3 yang menyatakan ada pengaruh strategi guru mengajar dan strategi belajar siswa terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Terpadu diterima. Hasil analisis hubungan antara strategi guru mengajar dan strategi belajar siswa terhadap hasil belajar mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Terpadu diperoleh data harga koofisien korelasi secara simultan sebesar 0,613. Sedangkan besarnya kontribusi strategi guru mengajar dan strategi belajar siswa terhadap hasil belajar mata pelajaran IPS secara simultan diketahui dari harga koofisien determinasi R 2 yaitu sebesar 37,6. Kesimpulan penjelasan diatas, bahwa strategi guru mengajar dan strategi belajar siswa secara bersama-sama mempengaruhi hasil belajar siswa mata pelajaran IPS sebesar 37,6 dan sisanya 62,4 dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini.

4.2. Pembahasan

Hasil belajar merupakan tolok ukur yang utama untuk mengetahui keberhasilan belajar seseorang. Hasil belajar dapat ditunjukkan dengan nilai tes atau angka nilai yang diberikan oleh guru sebagai hasil penguasaan, pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran tersebut. Hasil belajar merupakan suatu proses perubahan perilaku yang diperoleh peserta didik setelah

Dokumen yang terkait

Hubungan antara sikap siswa terhadap mata pelajaran IPS dengan hasil belajar IPS kelas X SMK Attaqwa 05 Kebalen

1 17 97

Peningkatan hasil belajar siswa dengan metode diskusi pada mata pelajaran IPS di kelas V MI Ta’lim Mubtadi I Kota Tangerang

0 12 121

Hubungan komunikasi guru-siswa dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di MAN 15 Jakarta

2 46 130

Pengaruh persepsi siswa mengenai keterampilan mengajar guru terhadap hasil belajar IPS siswa di SMP Muhammadiyah 1 Cileungsi

0 11 0

PENGARUH PENDIDIKAN KARAKTER DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) TERPADU KELAS VII DI SMP N 6 SEMARANG

1 6 124

PENGARUH VARIASI MENGAJAR GURU DAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA Pengaruh Variasi Mengajar Guru Dan Keaktifan Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VII Di Madrasah Ts

0 2 16

PENDAHULUAN Pengaruh Variasi Mengajar Guru Dan Keaktifan Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VII Di Madrasah Tsanawiyah Negerisukoharjo Tahun Ajaran 2014/ 2015.

0 4 7

PENGARUH VARIASI MENGAJAR GURU DAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA Pengaruh Variasi Mengajar Guru Dan Keaktifan Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VII Di Madrasah Ts

0 2 10

PENGARUH SUMBER BELAJAR DAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENGARUH SUMBER BELAJAR DAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS VII DI MADRASAH TSANA

0 3 15

(ABSTRAK) PENGARUH STRATEGI GURU MENGAJAR DAN STRATEGI BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) TERPADU KELAS VII DI SMP NEGERI 5 UNGARAN.

0 0 3