Tujuan Penelitian Prospek Tujuan, Manfaat dan Prospek Penelitian

5

C. Tujuan, Manfaat dan Prospek Penelitian

1. Tujuan Penelitian

a. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran Biologi melalui Model Field Work Insvestigative pada Konsep Ekosistem dan Interaksinya. b. Mengetahui kualitas proses dan hasil belajar biologi melalui penerapan Model Field Work Insvestigative pada Konsep Ekosistem dan Interaksinya.

2. Manfaat penelitian

a. Bagi siswa

1 Menyediakan perangkat pembelajaran bahan ajar, LKS Investigative dan LKS Kerja Proyek untuk melakukan kegiatan pembelajaran Kerja Lapangan Investigative Ekosistem dan Interaksinya. 2 Penerapan Model Pembelajaran Investigative Field Work dalam pembelajaran Biologi pada konsep Ekosistem dan Interaksinya diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan tentang konsep ekosistem, meningkatkan minat, meningkatkan keterampilan kerja ilmiah dan mengembangkan sikap ilmiah dalam memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari. 6

b. Bagi Guru

Manfaat penelitian ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan Guru Biologi SMA dalam menyediakan perangkat- perangkat pembelajaran inovatif yang dapat mendorong peningkatan pemahaman konsep, dengan menerapkan langkah- langkah kerja ilmiah sebagaimana dilakukan oleh ilmuwan.

c. Bagi Sekolah

Manfaat penelitian ini diharapkan dapat mendorong sekolah untuk mengembangkan upaya-upaya mendorong guru mengembangkan perangkat-perangkat pembelajaran inovatif dalam pembinaan profesionalisme guru dan meningkatkan mutu lulusan.

3. Prospek

Hasil-hasil penelitian ini memiliki prospek untuk dikembangkan lebih lanjut untuk merumuskan pola-pola yang tepat dalam medorong siswa SMA gemar melakukan penelitian dan peduli terhadap masalah- masalah lingkungan di sekitarnya. Penelitian lebih lanjut dapat dilakukan untuk merumuskan model-model pembelajaran biologi berbasis pengembangan kerja ilmiah, kelebihan dan kekurangannya dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar yang ada di sekitar sekolah atau tempat tinggal siswa. 7

BAB II KAJIAN TEORI DAN PUSTAKA

D. Kajian Pustaka

1. Model Pembelajaran Investigative Field Work

Model pembelajaran merupakan kerangka konseptual yang melukiskan prosedur sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu. Fungsi model pembelajaran adalah sebagai pedoman bagi guru dalam merencanakan dan melaksanakan kegiatan pembelajaran. Menurut Joyce 1996 selain memiliki tujuan dan asumsi, sebuah model pembelajaran juga memiliki lima unsur karakteristik model yaitu sintaks, sistem sosial, prinsip reaksi, sistem pendukung, dampak instruksional dan dampak pengiring. Sintaks mencakup tahap-tahap kegiatan dari suatu model. Sistem sosial mencakup situasi atau suasana dan norma yang berlaku dalam model tersebut. Prinsip reaksi menggambarkan pola kegiatan bagaimana seharusnya pendidik melihat dan memperlakukan peserta didiknya, termasuk bagaimana caranya memberikan respon. Sistem pendukung meliputi segala sarana, bahan dan alat yang diperlukan untuk melaksanakan model tersebut. Dampak instruksional adalah hasil belajar yang dicapai langsung dengan cara mengarahkan peserta didik pada tujuan yang diharapkan. Adapun dampak pengiring merupakan hasil belajar lainnya yang dihasilkan dalam interaksi