Fungsi Kekecewaan Frustation Fungsi Kemarahan Rage
41
sujet porte à un objet. Kata umpatan merupakan sebuah tindak tutur, sebuah tekanan yang seseorang berikan kepada objek tertentu. Kata umpatan bertalian
dengan peristiwa tutur yang melatarbelakanginya. Menurut Chaer dan Agustina 2004:47, peristiwa tutur adalah terjadinya atau
berlangsungnya interaksi linguistik dalam satu bentuk ujaran atau lebih yang melibatkan dua pihak yaitu penutur dan lawan tutur, dengan satu pokok tuturan di
dalam waktu, tempat dan situasi tertentu. Menurut Dell Hymes 1974: 54-62, peristiwa tutur harus memenuhi delapan
komponen yang bila huruf-huruf pertamanya dirangkaikan menjadi akronim SPEAKING. Kedelapan komponen itu adalah S Setting and scene, P
Participants, E Ends : Purpose and goal, A Act sequences, K Key: tone or spirit of act, I Instrumentalities, N Norms of interaction and interpretation
dan G Genres. Setting bertalian dengan latar belakang tempat dan waktu tuturan berlangsung,
sedangkan scene merupakan situasi waktu dan psikologis tuturan. Participants berkaitan dengan pelaku tuturan, dalam hal ini antara penutur dan mitra tutur.
Ends adalah maksud dan tujuan pertuturan. Act sequences merupakan bentuk dan isi ujaran yang dituturkan.
Key berkaitan dengan nada, cara dan intonasi penyampaian pesan dalam tuturan. Nada yang dimaksudkan dapat berupa senang hati, serius atau mengejek.
Instrumentalities merupakan jalur bahasa yang digunakan baik dalam lisan, tertulis, melalui komunikasi seluler dan sebagainya. Norm of Interaction and
42
Interpretation merupakan norma atau aturan yang berlaku dalam interaksi. Genre merupakan bentuk penyampaian seperti narasi, doa dan sebagainya.
Contoh peristiwa tutur dalam percakapan mengandung kata umpatan adalah sebagai berikut,
34 Carole : “Arrête Arrête Il y a quelqu’un”
Loïc
: “Putain, merde C’est mon père.
Carole : “Berhenti Berhenti Ada seseorang
Loïc : “Pelacur, tahi Itu ayahku. -pen.
Sumber : Embrassez qui vous voudrez, 2002
Dialog antara Carole dan Loïc merupakan percakapan dari film Embrassez qui vous voudrez 2002. Peristiwa pertuturan antara Carole dan Loïc secara lebih
lanjut dapat dianalisis dengan komponen tutur SPEAKING. Latar tuturan umpatan terjadi di pinggir pantai dengan kesan romantis sebab Carole dan Loïc berdua S.
Loïc P1 mengumpat kepada ayahnya P2. Kata umpatan pada dialog 34 diujarkan oleh Loïc sebagai bentuk kekesalan
terhadap ayahnya yang hendak melakukan bunuh diri E. Bentuk kekesalan Loïc kepada ayahnya berupa kata umpatan putain dan merde A. Loïc tampak kesal
dengan kelakuan ayahnya K. Penyampaian tuturan kata umpatan dalam dialog 34 dilakukan dalam bentuk lisan I secara kurang santun N. Jenis penyampaian
tuturan melalui percakapan biasa G.