Penelitian tentang Kepuasan dan Loyalitas Konsumen

Jakarta dan Bandung, membuka cabang atau tempat penjualan disekitar tempat-tempat strategis, menetapkan segmen pasar yaitu golongan menengah ke atas. Sedangkan strategi internal yaitu mencari efesiensi produk seperti mengubah kemasan dengan melengkapi pemasaran seperti mengubah kemasan dan melengkapi labelisasi kemasan dan mencantumkan tanggal kadaluarsa, mempertahankan kualitas produk dan mutu pelayanan, lebih memperhatikan kebersihan produk, serta efesiensi manajemen dengan meningkatkan kemampuan manajerial.

2.3.2 Penelitian tentang Kepuasan dan Loyalitas Konsumen

Siska 2004, melakukan penelitian Analisis Kepuasan dan Loyalitas Konsumen Terhadap Restoran Padang di Restoran Trio Permai. Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi karakteristik konsumen restoran Padang, mengkaji proses keputusan konsumen, menganalisis tingkat kepuasan dan loyalitas konsumen terhadap atribut produk dan layanan restoran Padang, serta menganalisis hubungan antara karakteristik konsumen dengan loyalitas dan hubungan kepuasan dengan loyalitas. Dari hasil penelitian tersebut konsumen didominasi oleh laki-laki 62 persen, berumur 30-39 tahun 32 persen, berdomisili di Bogor 53 persen, suku Jawa 27 persen, sudah menikah 80 persen dan melakukan kunjungan ke restoran bersama keluarga 60 persen. Tingkat pendidikan terakhir sarjana 47 persen, berprofesi pegawai swasta 37 persen dengan tingkat pendapatan antar Rp 1.500.000,- - Rp 2.500.000,- per bulan. Pengenalan kebutuhan terbesar konsumen ke restoran Padang adalah untuk menghilangkan rasa lapar 35 persen, informasi mayoritas diperoleh melalui teman 58 persen dan pembelian terhadap hidangan restoran sebagian besar dilakukan secara terencana 71 persen. Konsumen merasa cukup puas terhadap produk dan layanan restoran Trio Permai. Hal ini terlihat dari kinerja terhadap atribut-atribut restoran, dimana sebanyak 19 atribut 62,52 persen dari 29 atribut yang dianalisis telah memuaskan konsumen. Atribut yang mempunyai kinerja tinggi adalah atribut kecepatan penyajian, sedangkan terendah adalah atribut pemutaran musik tradisional. Atribut yang mempunyai tingkat kepentingan tertinggi adalah kebersihan makanan. Konsumen restoran Trio Permai termasuk konsumen yang loyal, hal ini terlihat dari banyaknya konsumen yang termasuk kriteria clients pelanggan tetap. Kurniawati 2006 Menganalisis Kepuasan dan Loyalitas Konsumen terhadap Roti Unyil Venus di Kota Bogor. Metode analisis data yang dilakukan yaitu analisis deskriptif dalam analisis ini membuat tabel frekuensi sederhana berdasarkan jawaban responden. Data tentang identitas dan loyalitas responden dikelompokkan berdasarkan jawaban yang sama, ditabulasikan kemudian dipresentasikan. Teknik yang digunakan untuk mengukur atribut dari tingkat kepentingan dan tingkat pelaksanaan adalah Importance-Performance Analysis , sedangkan uji Chi-Square digunakan untuk hubungan antara konsumen dan loyalitas. Konsumen roti Unyil adalah konsumen yang berumur 17-27 tahun dan mempunyai tingkat pendidikan Sarjana. Motivasi kunjungan konsumen ke toko roti Unyil adalah karena cita rasa roti yang enak. Konsumen merasa cukup puas terhadap produk dan pelayanan roti Unyil Venus, hal ini terlihat dari kinerja terhadap atribut-atribut roti Unyil Venus yang mempunyai nilai skor antara 130-169, dan konsumen roti Unyil Venus termasuk konsumen yang loyal, hal ini terlihat dari banyaknya konsumen yang termasuk kriteria clients pelanggan tetap.

2.3.3 Penelitian tentang SEM Structural Equation Modeling