9
BAB II KAJIAN TEORI
A. Keterampilan Membaca
1. Keterampilan
Akbar Sutawidjaya, dkk 1992: 2 manyatakan bahwa kata keterampilan sama artinya dengan kata cekatan. Menurut Kamus Basar
Bahasa Indonesia 2005: 1180, kata keterampilan berarti kecakapan untuk menyelesaikan tugas. Menurut Oemar Hamalik 2008: 98 menyatakan
bahwa suatu keterampilan dapat dikuasi oleh siswa bila telah mengalami proses latihan Practice. Keterampilan yang dimaksud disini adalah
keterampilan berbahasa yang meliputi empat aspek keterampilan yaitu: a keterampilan menyimak, b keterampilan berbicara, c keterampilan
membaca, d keterampian menulis. Berdasarkan pendapat Ahli di atas dapat disimpulan bahwa
keterampialan adalah kecakapan yang didapatkan melalui latihan practice secara terus menerus dan digunakan sebagai alat untuk
menyesaikan tugas.
2. Membaca
Dalam belajar bahasa dikenal keterampilan berbahasa ada empat macam yaitu keterampilan menyimak, berbicara, membaca dan menulis.
Membaca sendiri dapat dilihat sebagai suatu proses dan sebagai suatu hasil. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia membaca berasal dari kata
10 baca yang memiliki arti melihat tulisan dan mengerti atau dapat
melisankan apa yang tertulis. Menurut Farida Rahim 2008: 2 membaca pada hakikatnya adalah
suatu hal yang rumit yang melibatkan banyak hal, tidak hanya sekedar melafalkan tulisan, tetapi juga melibatkan aktivitas visual, berpikir,
psikolinguistik, dan metakognitif. Menurut Sabarti Akhadiah 1991: 22 menyatakan bahwa membaca
merupakan mata kesatuan kegiatan yang terpadu yang mencakup beberapa kegiatan seperti mengenali huruf dan kata-kata, menghubungkannya
dengan bunyi serta maknanya, serta menarik kesimpulan mengenai maksud bacaan.
Menurut Farida Rahim 2008: 3-4 prinsip-prinsip membaca yang paling mempengaruhi pemahaman membaca yaitu :
a. Pemahaman merupakan proses konstruktivis sosial.
b. Pembaca yang baik memegang peranan yang strategis dan berperan
aktif dalam proses membaca. c.
Membaca hendaknya terjadi dalam konteks yang bermakna. d.
Siswa menemukan manfaat-manfaat membaca yang berasal dari berbagai teks pada berbagai tingkatan kelas.
e. Perkembangan kosakata dan pembelajaran mempengaruhi pemahaman
membaca. f.
Pengikutsertaan adalah suatu faktor kunci pada proses pemahaman. g.
Strategi dan keterampilan membaca bisa diajarkan.
11 h.
Asesmen yang dinamis menginformasikan pembelajaran membaca pemahaman.
Berdasarkan teori menurut ahli bahwa prinsip-prinsip membaca yang paling mempengaruhi pemahaman membaca yaitu kurikulum belajar
siswa, peran aktif pembaca, paham manfaat membaca, penguasaan kosa kata, mengembangkan keterampilan membaca.
3. Tujuan Membaca