3. Kategorisasi Konsep Diri Pada Anggota Mapasadha
Berdasarkan pada norma kategorisasi skala Tabel 5 pada bab 3, maka dapat dikategorisasikan skor total subyek berdasarkan tinggi-rendahnya.
Berikut ini deskripsi skor total yang telah dikategorisasikan:
Tabel 9 Kategori Skor Total Subjek
Norma Kategori
Mean Empirik Mean Teoritik Konsep Diri Positif
131.092 105 Konsep Diri Positif
Hasil pengkategorisasian di atas dapat memperlihatkan bahwa mean empirik dalam penelitian ini adalah 131.092 lebih besar dibandingkan
dengan mean teoritiknya, yaitu 105. Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat konsep diri yang positif pada anggota Mapasadha.
4. Data pada Setiap Aspek Konsep Diri
Konsep diri Menurut Fitts memiliki tujuh aspek, yaitu identitas diri, Tingkah laku, Kepuasan, Diri fisik, diri pribadi, diri keluarga dan diri sosial.
Dari tujuh aspek tersebut perlu dilakukan pengembangan penelitian untuk mengetahui deskripsi tingkat konsep diri pada masing-masing aspek, yaitu
dengan membandingkan perolehan nilai mean empirik dan mean teoritis dan juga mencari perbedaan tingkat mean antara ketujuh aspek tersebut.
Pengembangan penelitian ini dilakukan agar memperoleh data yang lengkap PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
mengenai topik-topik yang dominan pada konsep diri subjek. Berikut adalah hasil deskripsi data tiap aspek konsep diri :
Tabel 10 Deskripsi Data Tiap Aspek Konsep Diri
No Keterangan
Identitas Diri
Kepuasan Tingkah
Laku Diri
Fisik Diri
Pribadi Diri
Keluarga Diri
Sosial
1 N
54 54
54 54
54 54
54
2 Skor Minimum
Teoritik 6
6 6
6 6
6 6
3 Skor Maksimum
Empirik 24
24 24
24 24
24 23
4 Skor Maksimum
Teoritik 24
24 24
24 24
24 24
5 Skor Minimum
Empirik 16
16 12
13 13
13 15
6 Mean Teoritik
15 15
15 15
15 15
15
7 Mean Empirik
19.8 19
18.9 18.09
18.09 18.42
18.7 8
Median 19.5
19 19
18 18
18.5 18.5
9 Modus
19 18
18 17
18 19
17 10
Standard Deviasi
2.32 1.98
2.31 2.37
2.10 2.51
2.34 11
Varian 4.98
3.92 5.36
5.6 4.42
6.32 5.5
Tabel di atas menunjukkan bahwa secara umum subjek memiliki kategori konsep diri yang tinggi pada setiap aspeknya, hal ini tampak dari
mean empirik lebih tinggi dari pada mean teoritiknya, dan besarnya kisaran mean per aspek tidak memiliki perbedaan yang mencolok. Hal ini
menunjukkan adanya kategori konsep diri per aspek memiliki mean empirik yang merata. Namun apabila dilihat dari perbandingan perolehan nilai mean
empirik yang diperoleh subjek penelitian, tampak bahwa aspek konsep diri tentang identitas diri memiliki mean tertinggi yaitu sebesar 19.8 dan
selanjutnya pada urutan ke dua yaitu aspek kepuasan yaitu sebesar 19 dan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI