42
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Determinasi Tanaman
Determinasi tanaman dilakukan untuk memastikan kebenaran tanaman yang digunakan dalam penelitian. Tanaman yang digunakan dalam penelitian ini
telah dideterminasi oleh determinator di Laboratorium Farmakognosi Fitokimia, Fakultas Farmasi, Universitas Sanata Dhama, Yogyakarta menggunakan acuan
baku Anonim, 1995a lampiran 1.
B. Pengukuran Kadar Timbal Darah
Cara kerja spektrometer serapan atom berdasarkan penguapan larutan sampel dan mengubah logam yang terkandung di dalamnya menjadi atom bebas
yang akan menyerap radiasi dari sumber cahaya yang dipancarkan oleh lampu katoda. Spektrometer serapan atom untuk pengukuran kadar timbal menggunakan
hollow cathode lamp khusus timbal dengan udara dan asetilen sebagai oksidan
dan bahan bakarnya.
1. Kurva baku timbal
Kurva baku dibuat diawali dengan pembuatan seri larutan baku timbal dengan konsentrasi 0,5 ppm, 1 ppm, 2 ppm, 4 ppm, 6 ppm, dan 8 ppm. Serapan
seri larutan baku dibaca pada panjang gelombang 283,3 nm dengan spektrometer serapan atom. Panjang gelombang 283,3 nm merupakan panjang gelombang di
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
mana timbal akan menyerap cahaya yang dipancarkan oleh lampu katoda berongga.
Larutan baku selalu dibuat baru sebab senya wa timbal di dalam larutan kurang stabil sehingga akan mempengaruhi hasil pengukuran. Kurva baku
pengukuran kadar timbal darah dengan menggunakan spektrometer serapan atom untuk tiap hari pengukuran seperti berikut:
Kur va Ba k u La r ut a n Tim ba l H a r i k e - 0
-0,004 0,004
0,008 0,012
0,016 0,02
2 4
6 8
10
Kadar ppm Serapan
Gam bar 1 6 . Kurva bak u penguk uran larutan t im bal hari k e- 0 sebelum pem ej anan t im ba l a set a t r = 0 ,9 9 9
Kur va Ba k u Tim ba l H a r i k e - 1 5
0,004 0,008
0,012 0,016
0,02
2 4
6 8
10
Kadar ppm Serapan
Gam bar 1 7 . Kurva bak u penguk uran larut an t im bal hari k e- 1 5 set elah pem ej anan t im ba l sela m a 1 5 ha ri r = 0 ,9 9 9
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Ku r va Ba k u Tim ba l H a r i k e - 3 0
0,004 0,008
0,012 0,016
0,02
2 4
6 8
10
Kadar ppm S
e ra
p a
n
Gam bar 1 8 . Kurva bak u penguk uran larut an t im bal hari k e- 3 0 set elah pem ej anan t im ba l sela m a 3 0 ha ri r = 0 ,9 9 7
Ku r v a Ba k u Tim ba l H a r i k e - 3 5
0,004 0,008
0,012 0,016
0,02
2 4
6 8
10
Kadar ppm S
e ra
p a
n
Gam bar 1 9 . Kurva bak u penguk uran larut an t im bal hari k e- 3 5 set ela h k ondisi praperlakuan selam a 3 0 hari dan pem berian N a
2
Ca EDTA ya ng dila nj ut k a n ek st ra k et a nol um bi ba w a ng put ih sela m a 5 ha ri r = 0 ,9 9 7
Kurva Baku Timbal Hari ke-40
0,004 0,008
0,012 0,016
0,02
2 4
6 8
10
Kadar ppm Serapan
Gam bar 2 0 . Kurva bak u penguk uran larut an t im bal hari k e- 4 0 set ela h k ondisi praperlakuan selam a 3 0 hari dan pem berian N a
2
Ca EDTA ya ng dila nj ut k a n ek st ra k et a nol um bi ba w a ng put ih sela m a 1 0 ha ri r = 0 ,9 9 8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Penelitian ini tidak melakukan validasi metode analisis tapi hanya optimasi pada spektrometer serapan atom yang digunakan lampiran 2.
Kesahihan data berdasarkan linearitas kurva baku yang diperoleh dan nilai koefisien variasi KV perlakuan terhadap kontrol. Kurva baku dibuat untuk
mengetahui linearitas data yang diukur, dilihat dari nilai koefisien korelasinya r. Nilai koefisien korelasi yang mendekati 1 menunjukkan data proporsional dengan
konsentrasi analit dalam sampel dan menunjukkan bahwa ada hubungan yang kuat antara besarnya kadar dengan besarnya nilai serapan.
Linearitas kurva baku 0,99 menunjukkan linearitas antara absorbasi dan kadar yang diperoleh bagus Christian, 2004; Skoog, West, Holler, 1994.
Linearitas kurva baku yang didapat telah memenuhi syarat yaitu 0,99 tabel IV.
Tabel I V. N ilai linearit as k urva bak u t im bal hasil penguk uran dengan m et ode spek t rom et ri sera pa n a t om
Kurva baku t im bal Linearit as r
Hari ke - 0 0,999
Hari ke - 15 0,999
Hari ke - 30 0,997
Hari ke - 35 0,997
Hari ke - 40 0,998
Nilai KV perlakuan menunjukkan perbedaan dibandingkan nilai KV kontrol tabel V. Hal tersebut karena dipengaruhi kondisi farmakokinetika timbal
dalam tubuh dan fungsi masing- masing organ tubuh hewan uji yang tidak dapat dikendalikan. Adanya data outlayer data yang tidak sesuai dengan modus yang
seharusnya direject juga mempengaruhi nilai KV sehingga nilai KV tidak sesuai dengan yang diharapkan.
Ta be l V. N ila i k oe fisie n va r ia si KV k ont r ol da n pe r la k ua n
Koefisien variasi KV Hari pengukuran
Kelom pok I Kelom pok I I
Kelom pok I I I Kelom pok I V
Hari ke - 0 240,37
0,00 0,00
137,43 Hari ke - 15
64,86 98,04
27,50 17,11
Hari ke - 30 26,58
21,38 65,62
61,37 Hari ke - 35
23,54 58,08
25,74 16,94
Hari ke - 40 25,03
19,28 111,40
276
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Kadar timbal darah akibat penawarracunan menggunakan Na