BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilakukan adalah studi kasus, yaitu suatu penelitian yang mendalam mengenai unit sosial tertentu yang menghasilkan gambaran yang
berlaku untuk jangka waktu tertentu, karena mengumpulkan data dan analisis data yang dilakukan pada waktu tertentu. Studi kasus pada dalam penelitian ini adalah
mahasiswa Papua di Daerah Istimewa Yogyakarta.
B. Tempat dan Waktu Penelitian 1.
Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di pemondokan seperti asrama-asrama, kos- kosan dan kontrakan-kontrakan yang dihuni oleh mahasiswa-mahasiswi yang
berasal dari Papua dan sedang menempuh kuliah di Yogyakarta.
2. Waktu
Penelitian
Penelitian dilakukan
pada bulan Agustus 2008.
C. Subyek dan Obyek Penelitian 1.
Subyek Penelitian
Subyek menurut Suharsimi 1990:130 adalah benda, hal atau orang tempat variabel penelitian melekat. Mereka berperan sebagai pemberi
27
28
informasi yang berhubungan dengan obyek penelitian. Subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa Papua di Daerah Istimewa Yogyakarta.
2. Obyek
Penelitian
Obyek dalam penelitian ini adalah motivasi, penyesuaian diri dan prestasi belajar.
D. Populasi, Sampel dan Teknik Penarikan Sampel 1.
Populasi
Populasi adalah
keseluruhan obyek penelitian yang dapat terdiri dari,
manusia, hewan, tumbuhan, gejala, nilai tes, atau peristiwa sebagai sumber data yang memiliki karakteristik tertentu dalam suatu penelitian Wasito,
1997:49 Populasi dari penelitian ini adalah mahasiswa Papua yang ada di
Dearah Istimewa Yogyakarta yang berjumlah 1.873 orang, yang terdiri dari Wamena 215 orang, Jayapura 132 orang, Biak 134 orang, Serui 158 orang,
Nabire 253 orang, Paniai 82 orang, Manokwari 138 orang, Sorong 192 orang, Fak-fak 197 orang, Timika 182 orang dan Merauke 190 orang.
2. Sampel
Untuk menentukan jumlah sampel digunakan menurut pendapat Suharsimi 2006:134 yang menyatakan bahwa apabila populasi lebih dari
100, maka jumlah yang diambil sebanyak 10 - 15. Dalam penelitian ini, peneliti mengambil sampel sebanyak 5 dengan alasan seabgai berikut:
29
a. Peneliti memiliki keterbatasan dalam waktu, tenaga dan dana. b. Wilayah pengamatan relatif sempit yaitu wilayah Daerah Istimewa
Yogyakarta. c. Risiko yang harus ditanggung peneliti kecil.
3. Teknik Penarikan Sampel
Dalam penelitian ini, peneliti mengambil sampel 5 dari jumlah populasi sebesar 1873 yakni 94 sampel. Untuk mengantisipasi kekurangan
pengembalian sampel, maka kuesioner disebar berjumlah 97 dan semuanya kembali.
E. Operasionalisasi Variabel 1.