menjalankan usahanya, administrasi keuangan telah dijalankan dengan benar, adanya jaminan yang memadai dari nilai permohonan kredit yang diajukan,
dan semua persyaratan pengajuan kredit telah dipenuhi. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka penulis tertarik
melakukan penelitian dengan judul : “Keputusan Pemberian Kredit Modal Kerja Perusahaan Jasa Pada PT. Bank Pembangunan Daerah Bali
Kantor Cabang Singaraja”
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka permasalahan yang dapat diambil sebagai dasar kajian dalam penelitian yang dilakukan adalah
“Bagaimanakah keputusan pemberian kredit modal kerja untuk perusahaan jasa yang diterapkan pada PT. Bank Pembangunan Daerah
Bali Cabang Singaraja?”
1.3. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini, yaitu sebagai berikut :
Untuk mengetahui bagaimana PT. Bank Pembangunan Daerah Bali Cabang Singaraja dalam melakukan keputusan pemberian kredit modal kerja untuk
perusahaan jasa.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
1.4. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pihak- pihak yang berkepentingan, yaitu antara lain:
1 Bagi Pendidikan
Sebagai bahan masukan yang bermanfaat bagi kemajuan studi dan perkembangan ilmu ekonomi khususnya dibidang kredit dan sebagai
bahan referensi penelitian dimasa yang akan datang. 2
Bagi Mahasiswa Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan praktis tentang
keputusan pemberian kredit modal kerja secara relevansinya dengan ilmu pengetahuan pada umumnya dan ilmu ekonomi pada khususnya.
3 Bagi PT BPD Bali Cabang Singaraja
Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dan analisis pengambilan keputusan tentang pemberian kredit.
1.5. Ruang Lingkup Pembahasan
Penulis membatasi ruang lingkup permasalahan hanya mengenai bagaimana PT. Bank Pembangunan Daerah Bali Cabang Singaraja dalam
melakukan keputusan pemberian kredit modal kerja untuk perusahaan jasa. Agar penelitian lebih terarah dan tidak menyimpang dari pokok permasalahan
dan tujuan yang hendak dicapai.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1. Penelitian Terdahulu
Penelitian terdahulu dilakukan pihak lain mengenai keputusan pemberian kredit pada bank yang dapat dipakai sebagai bahan masukan
dilakukan oleh : Sundari 2008 Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”
Jawa Timur. Dengan judul penelitian “Pengaruh Character, Capacity, Capital, Colateral dan Condition of Economic Terhadap Keputusan
Pemberian Kredit Investasi Pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Kaliasin Surabaya”. Dalam penelitian ini membahas permasalahan tentang pengaruh
Character, Capacity, Capital, Colateral dan Condition of Economic terhadap keputusan pemberian kredit investasi. Variabel yang digunakan
yang digunakan dalam penelitian ini yaitu variabel terikat Y adalah keputusan pemberian kredit investasi sedangkan variable bebas X adalah
character X
1
, capacity X
2
, capital X
3
, colateral X
4
dan condition of economic X
5
. Dalam penelitian tersebut disimpulkan bahwa variabel watak X
1
, modal X
3
, jaminan X
4
, dan kondisi ekonomi X
5
berpengaruh secara nyata dan berhubungan positif terhadap keputusan pemberian kredit investasi Y, sedangkan variabel kemampuan X
2
tidak berhubungan secara nyata dan berhubungan negatif terhadap keputusan
pemberian kredit investasi Y.
11
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Penelitian berikutnya dilakukan oleh Ovi Anindita 2010 Universitas Pembangunan Naional “Veteran” Jawa Timur, dengan judul
“Keputusan Pemberian Kredit Investasi Perusahaan Dagang Pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Mojokerto”. Penelitian ini membahas tentang
pengaruh jaminan, laba usaha dan penjualan terhadap keputusan pemberian kredit investasi perusahaan dagang pada BRI Cabang Mojokerto. Penelitian
ini disajikan secara kuantitatif dengan metode pengumpulan data dari dokumen yang ada pada BRI Cabang Mojokerto selama tahun 2010.
Variabel yang digunakan yang digunakan dalam penelitian tersebut yaitu Variabel terikat Y adalah keputusan pemberian kredit, sedangkan variabel
bebas X adalah nilai jaminan kredit X
1
, laba usaha X
2
, penjualan X
3
. Kesimpulan dari penelitian tersebut adalah secara simultan Nilai Jaminan
Kredit X
1
, Laba Usaha X
2
, dan Penjualan X
3
berpengaruh terhadap keputusan pemberian kredit investasi Y yang diberikan oleh BRI Cabang
Mojokerto. Secara parsial Nilai Jaminan Kredit X
1
dan Penjualan X
3
berpengaruh secara signifikan terhadap Keputusan Pemberian Kredit Investasi Y, sedangkan Laba Usaha X
2
berpengaruh tetapi tidak signifikan terhadap Keputusan Pemberian Kredit Investasi Y
Penelitian selanjutnya dilakukan oleh Made Nik Yunariani Dewi 2010 Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja. Dengan judul penelitian
“Prosedur Pemberian Kredit Untuk Golongan Berpenghasilan Tetap Dan Kaitannya Dengan Sistem Pengendalian Intern Pada PT. BPD Bali Cabang
Seririt”. Permasalahan yang dibahas dalam penelitian tersebut adalah
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
tentang prosedur pemberian kredit untuk golongan berpenghasilan tetap pada serta sistem pengendalian intern dalam pemberian kredit untuk
golongan berpenghasilan tetap pada PT BPD Bali Cabang Seririt. Penelitian ini menggunakan metodelogi penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian
ini menunjukkan Bagi mereka yang termasuk ke dalam golongan berpenghasilan tetap seperti PNS, kredit yang akan diberikan didasarkan
pada besarnya gaji yang diperolehnya. Untuk golongan berpenghasilan tetap PNS jangka waktu pemberian kredit maksimal 10 tahun dengan angsuran
85 dari gaji dan bunga 15. Sedangkan untuk jaminan kreditnya adalah Taspen, SK Pengangkatan dan Karpeg. PT BPD Bali Cabang Seririt
menggunakan struktur organisasi garis dalam pelaksanaannya, dimana semua wewenang datangnya dari atasan kepada bawahan dan tanggung
jawab langsung dari bawahan kepada atasan. Kesimpulan dari penelitian tersebut adalah Pada dasarnya Prosedur Pemberian Kredit untuk Golongan
Berpenghasilan Tetap yang diterapkan oleh PT BPD Bali Cabang Seririt dapat dikatakan telah sesuai dengan teori dan sudah memadai. Namun
terdapat kekurangan pada Tahap Penata Usahaan dan Administrasi Kredit, karena masih terlihat adanya berkas yang tercecer dan tidak disimpan
dengan rapi sehingga menyulitkan jika ada pihak yang berkepentingan terhadap isi berkas tersebut. Sistem pengendalian intern yang diterapkan
sudah sesuai dengan situasi dan kondisi PT BPD Bali Cabang Seririt. Secara intern dapat dilihat dari pengaplikasian sistem pengendalian intern yang
bertujuan untuk mencegah adanya resiko yang tidak diinginkan dan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
membantu dalam meningkatkan pencapaian kredit yang sudah ditetapkan. Namun terkadang masih terdapat kelemahan seperti disetujuinya pemberian
jumlah kredit yang tidak sebanding dengan besarnya gaji yang diperoleh sehingga melebihi batas plafond kredit yang seharusnya sudah ditetapkan.
2.2. Landasan Teori