Uji Reliabilitas Uji Coba Instrumen

58 memberikan hasil penelitian yang tidak valid. Berikut ringkasan hasil uji validitas untuk instrumen kinerja guru. Tabel 9. Hasil Uji Validitas Kinerja Guru

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas digunakan untuk menguji dan mengetahui derajat keajegan suatu alat ukur. Suatu instrumen dapat dikatakan reliabel apabila instrumen tersebut memberikan hasil yang tetap walaupun dilakukan dalam beberapa kali dalam waktu yang berlainan. Pengujian reliabilitas instrumen menggunakan rumus Alpha Suharsimi Arikunto, 2010: 239. Adapun rumus Alpha adalah sebagai berikut: No item R hitung R tabel Keterangan 1 0,505 0,374 valid 2 0,206 0,374 Tidak valid 3 0,674 0,374 valid 4 0,114 0,374 Tidak valid 5 0,244 0,374 Tidak valid 6 0,569 0,374 valid 7 0,544 0,374 valid 8 0,499 0,374 valid 9 0,668 0,374 valid 10 0,533 0,374 valid 11 0,665 0,374 valid 12 0,542 0,374 valid 13 0,627 0,374 valid 14 0,741 0,374 valid 15 0,636 0,374 valid 16 0,546 0,374 valid 59 Keterangan : r 11 = reliabilitas instrumen k = banyaknya butir pertanyaan ∑σ 2 = jumlah varian butir σ 1 2 = varians total Kemudian hasil perhitungan koefisien korelasi Alpha r 11 di interpretasikan terhadap koefisien korelasi Suharsimi Arkunto, 2010: 319. Tabel 10. Tabel Interpretasi Nilai r Instrumen dikatakan reliabel jika r hitung dikonsultasikan dengan tabel interpretasi r dengan ketentuan dikatakan reliabel jika r hitung ≥ 0,600. Artinya instrumen yang memiliki r hitung ≥ 0,600 memiliki tingkat keajegan yang tinggi sehingga dapat dilakukan uji validitas. Setelah dilakukan uji reliabilitas pada masing-masing variabel dengan menggunakan bantuan komputer SPSS 16.0 For Windows diperoleh hasil sebagai berikut: Tabel 11. Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00 – 0,199 Sangat rendah 0,20 – 0,399 Rendah 0,40 – 0,599 Sedang 0,60 – 0,799 Tinggi 0,80 – 1,000 Sangat Tinggi No Variabel Conbach Alpha Keterangan a Motivasi Kerja X 1 0,853 Reliabel b Kompetensi Profesional 0,853 Reliabel c Kinerja 0,844 Reliabel 60 a. Instrumen Motivasi Kerja memiliki koefisien reliabilitas sebesar 0,853 0,600 sehingga instrumen dikatakan reliabel dengan tingkat keterandalan sangat tinggi. b. Instrumen Kompetensi Profesional memiliki koefisien reliabilitas sebesar 0,853 0,600 sehingga instrumen dikatakan reliabel dengan tingkat keterandalan sangat tinggi. c. Instrumen Kinerja memiliki koefisien reliabilitas sebesar 0,844 0,600 sehingga instrumen dikatakan reliabel dengan tingkat keterandalan sangat tinggi.

I. Teknik Analisis Data

1. Statistik Deskriptif