Uji-t Data Pretest Kemampuan Membaca Pemahaman Cerita Anak Uji-t Data Posttest Kemampuan Membaca Pemahaman Cerita Anak

52 kelompok eksperimen tidak berbeda secara signifikan dan skor posttest kelompok kontrol dan eksperimen memiliki perbedaan yang signifikan. Perhitungan uji-t dilakukan dengan menggunakan komputer berbantuan program SPSS 20. Syarat data bersifat signifikan apabila nilai p yang diperoleh lebih kecil dari pada taraf signifikansi 0,05 p 0,05.

1. Uji-t Data Pretest Kemampuan Membaca Pemahaman Cerita Anak

Kelompok Kontrol dan Kelompok Eksperimen. Uji-t data pretest kemampuan membaca pemahaman cerita anak dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan membaca pemahaman cerita anak yang signifikan antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen sebelum diberi perlakuan. Hasil uji-t selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 7. Rangkuman hasil uji-t pretest kemampuan membaca pemahaman kelompok kontrol dan kelompok eksperimen dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 10: Rangkuman Hasil Uji-t Data Pretest Kemampuan Membaca Pemahaman Cerita Anak Kelompok Kontrol dan Kelompok Eksperimen Data t hitung t tabel db p Keterangan Pretest KE- KK 1,295 2,011 54 0,201 p 0,05 tidak signifikan t hitung t tabel tidak signifikan Tabel 10 menunjukkan bahwa berdasarkan penghitungan dengan menggunakan komputer berbantuan program SPSS 20 diperoeh nilai t hitung = 1,295 dan db = 54 dan p = 0,201 pada taraf kesalahan 0,05 5. Nilai p 5 0,201 0,05 t hitung t tabel 1,295 2,011. Berdasarkan hasil uji-t tersebut menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan kemampuan membaca pemahaman 53 cerita anak yang signifikan antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen atau antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen mempunyai kemampuan membaca pemahaman cerita anak yang sama.

2. Uji-t Data Posttest Kemampuan Membaca Pemahaman Cerita Anak

Kelompok Kontrol dan Kelompok Eksperimen Uji-t data posttest kemampuan membaca pemahaman cerita anak kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan membaca pemahaman cerita anak yang signifikan antara kelompok eksperimen yang mendapat pembelajaran menggunakan strategi GMA dan kelompok kontrol yang mendapatkan pembelajaran tanpa menggunakan strategi GMA setelah diberi perlakuan. Hasil uji-t selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 7. Rangkuman hasil uji-t data posttest kemampuan membaca pemahaman pada kelompok kontrol dan eksperimen dapat dilihat pada tabel 11 berikut. Tabel 11: Rangkuman Hasil Uji-t Data Posttest Kemampuan Membaca Pemahaman Cerita Anak Kelompok Kontrol dan Kelompok Eksperimen Data t hitung t tabel db P Keterangan Posttest KE- KK 4,409 2,011 54 0,000 p 0,05 = signifikan t hitung t tabel signifikan Tabel 11 menunjukkan bahwa perhitungan dengan menggunakan komputer berbantuan program SPSS 20 diperoleh nilai t hitung sebesar 4,409 dengan db = 54 dan diperoleh nilai p sebesar 0,000 pada taraf kesalahan 0,05 5 54 . Hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai t hitung t tabel 4,409 2,011 nilai p lebih kecil dari taraf kesalahan 0,05 0,000 0,05. Hasil uji-t tersebut menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan membaca pemahaman cerita anak yang signifikan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol setelah diberi perlakuan.

3. Uji-t Data Pretest dan Posttest Kemampuan Membaca Pemahaman