dan berfokus pada pegawai serta harus memiliki sistem terbuka dan kontrol yang ketat.
Berdasarkan penelitian-penelitian terdahulu maka dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa budaya organisasi berpengaruh terhadap terbentuknya
organizational citizenship behavior. Berdasarkan pendapat para pakar, teori-teori, serta hasil penelitian
terdahulu yang telah dikemukakan di atas maka peneliti tertarik untuk melihat lebih lanjut mengenai pengaruh budaya organisasi terhadap organizational
citizenship behavior pada pegawai negeri sipil di Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan BBPOM Medan.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dijelaskan di atas maka peneliti membuat suatu rumusan masalah yaitu “apakah ada pengaruh budaya
organisasi terhadap organizational citizenship behavior pada pegawai negeri sipil di BBPOM Medan?.”
C. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu: 1.
Mengetahui dan mendapatkan data mengenai seberapa kuat budaya organisasi telah terinternalisasi pada diri para pegawai yang ada di
BBPOM Medan.
Universitas Sumatera Utara
2. Mengetahui dan mendapatkan data mengenai seberapa tinggi tingkat
organizational citizenship behavior pada para pegawai yang ada di BBPOM Medan.
3. Mengetahui pengaruh budaya organisasi terhadap organizational
citizenship behavior pada Pegawai Negeri Sipil di BBPOM Medan.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat membuktikan teori yang berkaitan dengan budaya organisasi dan juga organizational citizenship behavior OCB.
2. Manfaat Praktis
Diharapkan hasil penelitian mengenai pengaruh budaya organisasi terhadap organizational citizenship behavior dapat memberikan informasi kepada
organisasi mengenai seberapa kuat budaya organisasi telah terinternalisasi pada diri para pegawai, serta memberikan informasi kepada organisasi mengenai
seberapa tinggi tingkat organizational citizenship behavior pada para pegawai, sehingga ini dapat menjadi referensi bagi organisasi untuk melakukan suatu
kebijakan.
Universitas Sumatera Utara
E. Sistematika Penulisan
Tulisan ini disusun berdasarkan suatu sistematika penulisan yang teratur sehingga memudahkan pembaca untuk memahaminya.
Bab I pendahuluan menjelaskan mengenai latar belakang permasalahan, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika
penulisan. Bab II akan menjelaskan tentang landasan teori yang didalamnya terdapat
penjabaran mengenai organizational citizenship behavior dan budaya organisasi serta hipotesis penelitian. Penjelasan mengenai organizational citizenship
behavior akan dibagi kepada sub bab yang lebih sederhana yang terdiri dari pengertian organizational citizenship behavior, aspek-aspek organizational
citizenship behavior, dan faktor-faktor yang mempengaruhi organizational citizenship behavior. Pembahasan mengenai budaya organisasi mencakup
pengertian budaya organisasi, fungsi budaya organisasi, dan aspek-aspek budaya organisasi. Selain itu juga dijelaskan mengenai pengaruh budaya organisasi
terhadap organizational citizenship behavior. Bab III akan membahas mengenai metode penelitian yang digunakan.
Disini akan dijabarkan mengenai identifikasi variabel, definisi operasional variabel, lokasi penelitian, populasi dan sampel penelitian, teknik pengambilan
sampel, metode pengumpulan data, uji coba alat ukur, prosedur pelaksanaan penelitian, dan metode analisis data.
Universitas Sumatera Utara
Bab IV membahas mengenai analisis data dan pembahasan yang berisikan gambaran umum subjek penelitian, hasil penelitian, dan pembahasan hasil
penelitian yang merupakan perbandingan hipotesis dengan teori-teori atau hasil penelitian terdahulu.
Bab V berisikan kesimpulan dan saran-saran. Pada bagian ini akan membahas mengenai kesimpulan hasil penelitian dan saran yang diberikan oleh
peneliti baik itu untuk penyempurnaan penelitian ataupun untuk penelitian yang berhubungan dengan apa yang akan diteliti di masa mendatang serta saran untuk
organisasi.
Universitas Sumatera Utara
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Organizational Citizenship Behavior