29
BAB 3 METOSE PENELITIAN
3.1 Tempat Penelitian
Penelitian dilakukan pada jaringan distribusi 20 KV dari Gardu Induk Pematangsiantar yang terhubung dengan PLTM Silau 2 dan PLTmH Tonduhan.
Penelitian dilaksanakan selama lima bulan setelah proposal tugas akhir disetujui pada seminar proposal tugas akhir.
3.2 Bahan dan Peralatan
Adapun bahan – bahan yang digunakan untuk melakukan penelitian ini adalah data pembangkit dan penyaluran jaringan distribusi 20 KV yang terhubung
dengan Distributed Generation. Peralatan yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah software ETAP.
3.3 Pelaksanaan Penelitian Dalam pelaksanaan penelitian, dilakukan terlebih dahulu pengambilan data
– data pembangkit dan penyulang jaringan distribusi yang dibutuhkan. Lalu dilakukan koordinasi pada fuse dan recloser pada jaringan melalui penyetelan
recloser dan pemilihan rating fuse yang tepat. Data - data yang diperoleh selanjutnya diolah dan disimulasikan menggunakan software ETAP. Penelitian
dilakukan dengan membandingkan kondisi koordinasi dari fuse dan recloser eksisting dan hasil studi pada jaringan distribusi saat terhubung dan tidak
terhubung dengan Distributed Generation.
Universitas Sumatera Utara
30
3.4 Variabel yang Siamati
Variabel – variabel yang diamati pada penelitian ini meliputi: - Besar Arus Beban Maksimum yang mengalir pada titik peletakkan
recloser - Besar arus gangguan yang mengalir pada jaringan distribusi yang tidak
terhubung dengan Distributed Generation. - Besar arus gangguan yang mengalir pada jaringan distribusi yang
terhubung dengan Distributed Generation. - Besar rating fuse dan setelan recloser pada jaringan distribusi yang
tidak terhubung dengan Distributed Generation. - Besar rating fuse dan setelan recloser pada jaringan distribusi yang
terhubung dengan Distributed Generation. - Urutan kinerja koordinasi fuse dan recloser pada jaringan distribusi
yang terhubung dengan Distributed Generation.
3.5 Prosedur Penelitian