No. Nama
Penelitian tahun
Judul Penelitian Variabel yang
diteliti Hasil Penelitian
5. Putra, 2015
Pengaruh stres kerja dan
kepuasan gaji terhadap turnover
ientention
auditor dengan gender
sebagai variabel moderating studi
empiris di KAP Yogyakarta dan
Surakarta
Variabel Independen: stres
kerja dan kepuasan gaji
Variabel moder: ting: gender
Variabel Dependen:
Turnover Intention auditor
Hasil penelitian menunjukkan variabel
Stress Kerja mempunyai pengaruh positif terhadap
turnover intention. Dan variabel Kepuasan Gaji
mempunyai pengaruh negatif terhadap turnover
intention. Selain itu hasil dalam penelitian ini
menujukkan perempuan memperkuat pengaruh
Stres Kerja terhadap Turnover Intention. Dan
Hasil pengujian moderasi kedua membuktikan
bahwa, ketika gender sebagai pemoderasi tidak
mempengaruhi perubahan Kepuasan
Gaji seseorang terhadap Turnover Intention.
Sumber: Penelitian-Penelitian Terdahulu
2.11 Kerangka Pemikiran
Karyawan merupakan salah satu unsur pengerak dalam suatu perusahaan maupun organisasi. Setiap kegiatan perusahaan maupun organisasi membutuhkan
sumber daya manusia yaitu karyawan. Setiap perusahaan pastinya akan menjaga karyawannya agar selalu memberikan kinerja terbaik dari mereka. Keberhasilan
dari suatu perusahaan terutama kantor akuntan publik sangat ditunjang dari kualitas para karyawannya yaitu auditor eksternal. Kantor akuntan publik harus
menunjang kebutuhan para auditornya guna mendorong kinerja dan kualitas hasil audit mereka. Pengelolaan sumber daya manusia di dalam suatu perusahaan
merupakan hal yang sangat penting karena sumber daya manusia merupakan asset
bagi perusahaan, yang berperan penting dalam pencaipaian kesuksesan perusahaan Anggraini, 2008. Hal tersebut pun berlaku pada kantor akuntan
publik karena pengelolaan sumber daya manusia menjadi hal yang sangat krusial di dalam perusahaan jasa, dimana pendapatan mereka bersumber dari kemampuan
karyawan melaksanakan jasa. Permasalahan turnover karyawan menjadi hal yang sangat dihindari dalam
setiap perusahaan, terlebih jika turnover tersebut dilakukan oleh karyawan yang memiliki kualitas kerja tinggi. Perusahaan akan merasa dirugikan jika terjadi
turnover karyawan yang tidak tepat, perusahaan akan kehilangan kinerja karyawan yang berkualitas dan harus melakukan rekuitmen karyawan baru dengan
menganggaran biaya baru contoh biaya perekrutan hingga training. Perusahaan kantor akuntan publik sangat bergantung pada kinerja yang berkualitas dari para
auditornya. Perilaku turnover intentions dari auditor akan menganggu kegiatan dalam pengauditan, karena kehilangan dari salah satu atau beberapa auditor akan
mempengaruhi kinerja tim dalam pelaksanaan audit. Kinerja suatu perusahaan maupun organisasi sangat ditentukan oleh
kondisi dan perilaku karyawan yang dimiliki perusahaan tersebut. Fenomena yang seringkali terjadi adalah kinerja perusahaan yang telah demikian bagus dapat
dirusak, baik secara langsung maupun tidak oleh berbagai perilaku karyawan yang sulit dicegah. Salah satu bentuk perilaku karyawan tersebut adalah keinginan
berpindah turnover intentions yang berujung pada keputusan karyawan untuk meninggalkan pekerjaannya Sularso et al., 2013. Kantor akuntan publik harus
memahami kemungkinan faktor-faktor apa yang dapat menimbulkan keinginan untuk berpindah kerja dari para auditornya.
a. Pengaruh Kepuasaan Kerja Terhadap