26
yang memberdayakan seluruh aspek yang dimiliki peserta didik afektif, psikomotorik, kognitif, dengan peserta didik pun aktif dalam pembelajaran.
Dengan diterapkannya pembelajaran PAIKEM dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam maka tidak lagi menjadi pembelajaran yang
membosankan, melainkan menjadi sebuah pembelajaran yang menyenangkan. Adapun beberapa strategi pembelajaran PAIKEM yang dapat
diterapkan dalam pembelajaran PAI antara lain: 1. Everyone Is A Teacher Here Setiap Murid Sebagai guru
Strategi ini sangat tepat untuk mendapatkan partisipasi kelas secara keseluruhan dan secara individual. Strategi ini memberi kesempatan kepada
setiap siswa untuk berperan sebagai guru dari kawan-kawannya. Dengan strategi ini siswa yang selama ini tidak aktif akan terlibat dalam
pembelajaran secara aktif. 2. Reading Aloud Strategi Membaca Keras
Strategi ini dapat membantu siswa untuk berkonsentrasi, mengajukan pertanyaan dan menggugah diskusi. Reading aloud adalah sebuah strategi
pembelajaran yang dilakukan dengan cara guru memberikan bacaan kepada peserta didik dan setiap peserta didik membaca bagian teks yang berbeda-
beda. 3. Role Play Bermain Peran
Unsur yang paling menonjol dalam role play bermain peran adalah unsur hubungan sosial. Dalam bermain peran, siswa dapat mencoba menempatkan
diri sebagai tokoh atau pribadi tertentu. 4. Snow Bowling bola salju
Strategi ini digunakan untuk mendapatkan jawaban yang dihasilkan dari diskusi siswa secara bertingkat. Dimulai dari kelompok kecil kemudian
dilanjutkan dengan kelompok yang lebih besar sehingga pada akhirnya akan memunculkan dua atau tiga jawaban yang telah disepakati oleh siswa secara
berkelompok
27
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Gambaran Objektif Tempat Penelitian
Sekolah Dasar Negeri Cijambu beralamat di jalan Cikiray No. 277 Desa Sukasari Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi berdiri pada tahun
1989 dan memiliki ijin operasional pada tahun 1990, pada tahun 2010 telah terakreditasi dengan tingkat perolehan nilai B dikarenakan kondisi pada saat
itu belum adanya berbagai fasilitas yang tersedia sebagai perlengkapan pelaksanaan pembelajaran.
Berdiri diatas lahan seluas + 1.118 meter dengan kondisi tebing sungai yang apabila kita cermati kondisinya sangat mengkhawatirkan, namun
bagaimanapun pendidikan haruslah tetap berjalan, hingga saat ini SD Negeri Cijambu telah menghasilkan banyak lulusan
Pada saat ini dipimpin oleh seorang kepala sekolah Hj. Yati Sumiati, S.Pd dengan dilayani oleh 9 guru yang terdiri atas 7 orang guru PNS dan 3
orang guru honorer, dengan 1 orang Penjaga sekolah dan memiliki 224 orang peserta didik dari kalangan ekonomi menengah ke bawah.
Berikut ini adalah data kepemimpinan yang ada di SD Negeri Cijambu sampai tahun 2010
No Nama
Dari Tahun s.d Tahun 1.
H. Endang, S.Ag 1990 - 2000
2. Enung Sumiati, S.Pd
2000 – 2006
3. Hj. Yati Sumiati, S.Pd
2006- sekarang
a. Visi SD Negeri Cijambu
Terwujudnya siswa yang “BERIMAN, BERAKHLAK MULIA DAN BERILMU
Indikator dari visi tersebut diatas adalah :
28
- Mampu menampilkan perilaku berakhlakul karimah
- Unggul dalam berbagai bidang olah raga Bola Volli, Sepak Bola,
Atletik, Senam -
Unggul dalam implementasi bidang keagamaan -
Unggul dalam bidang seni, dalam ciri khas seni tradisional -
Unggul dalam hal kedisiplinan siswa dan ketertiban umum -
Memiliki guru dan pegawai yang berkompeten -
Memiliki guru dan pegawai tetap dengan penghasilan yang layak -
Menjadi prioritas pertama bagi masyarakat secara luas, untuk menyekolahkan anaknya.
- Dapat memberi kepuasan kepada masyarakat dalam melakukan
pelayanan terhadap peserta didik
b. Misi SD Negeri Cijambu
Meningkatkan keimanan, ketaqwaan peserta didik melalui kegiatan
keagamaan
Membina akhlakul karimah melalui pembiasaan, penanaman kedisiplinan, keteladanan dan mandiri
Menghasilkan lulusan yang kompeten dengan pengembangan potensi
intelektual emosional dan spiritual peserta didik melalui Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan
c. Tujuan Sekolah
Terselenggarakan pendidikan yang dapat mengembangkan dasar-dasar kecerdasan, pengetahuan, keterampilan, kepribadian dan ahlak mulia.
Iman dan takwa minimal sesuai dengan standar kompetensi dan lulusan
Terselenggaranya pendidikan yang dapat mengembangkan potensi dan keunggulan lokal demi meningkatnya kesadarannya peserta didik akan
jati diri dan kecintaannya terhadap lingkungan.