Hipotesis Penelitian METODOLOGI PENELITIAN
Pertemuan ke-2
Pada pertemuan kedua penggunaan metode role playing bermain peran terhadap motivasi belajar siswa kelas V A SDN Cempaka Putih I
pada mata pelajaran bahasa Indonesia, ada tiga indikator yang akan dilaksanakan pada pertemuan kedua ini diantaranya adalah menjelaskan
tema dalam sebuah cerita, menyebutkan amanat yang terkandung dalam cerita, menceritakan kembali cerita yang di dengar.
Pelajaran diawali dengan pra kegiatan yaitu guru mengajak siswa bersama-sama membaca doa untuk memulai pelajaran, mengucap salam,
mengkondisikan kelas dengan memberikan ice breaking, menyampaikan tentang materi pelajaran yang akan dipelajari hari ini, guru melakukan
tanya jawab, setelah itu kegiatan eksplorasi yaitu bercerita tentang cerita pendek yang
berjudul “Ani yang Pelupa”. Dilanjutkan dengan kegiatan elaborasi, pada kegiatan ini barulah
penggunaan metode role playing bermain peran pada pembelajaran bahasa Indonesia. Pertama-tama guru mengkondisikan beberapa siswa
untuk menentukan tokoh-tokoh yang akan diperankan oleh siswa, guru bersama siswa menggunakan kelas sebagai tempat pementasan, guru
memerintahkan siswa untuk mulai menmerankan tokoh-tokoh dalam cerita, guru bersama siswa mendiskusikan pemeranan tadi dan melakukan
evaluasi terhadap peran-peran yang dilakukan. Pemeranan tokoh ini dilakukan dengan bergantian oleh beberapa
siswa, pada pertemuan kedua ini siswa lebih antusias dan lebih semangat dalam belajar dibandingkan pada pertemuan sebelumnya. Ini terbukti
ketika guru mengkondisikan siswa untuk menentukan tokoh-tokoh yang akan diperankan, siswa berebut ingin segera memainkan tokoh tersebut.
Walaupun masih saja ada yang ramai sendiri pemeranan, tapi itu sudah sedikit berkurang, karena siswa sudah mulai focus terhadap pementasan
yang sedang diperankan oleh temannya di depan kelas.
Guru mengevaluasi kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode role playing bermain peran pada kegiatan konfirmasi. Setelah
ittu dilanjutkan dengan kegiatan simpulan dan terakhir penutup. Guru
mengajak siswa bersama-sama berdoa untuk menutup pelajaran. B.
Deskripsi Data 1.
Angket
Pada penelitian ini, peneliti mencoba mengukur atau menilai motivasi belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia dengan menggunakan metode
role playing bermain peran melalui penyebaran angket. Total pertanyaan adalah sebanyak 30 item
yang terdiri dari 15 pertanyaan angket motivasi belajar siswa dan 15 pertanyaan angket metode role playing bermain
peran yang mempengaruhi motivasi belajar siswa
dan jumlah responden yang masuk dalam pengolahan data tersebut sebanyak 23 orang.
Setelah menyebarkan angket, hasil yang didapat dari setiap item pertanyaan dimasukkan ke dalam tabel distribusi frekuensi berikut ini yang
di dalamnya terdapat presentase dengan menggunakan rumus:
P = X 100
Keterangan : P : Angka prosentase
F: Frekuensi jumlah responden N: Jumlah individu 100 bilangan tetap konstanta.
Adapun data tabel frekuensi peneliti paparkan sebagai berikut:
Tabel 4.1 Pernyataan No.1
Belajar bahasa Indonesia dengan menggunakan metode role playing
bermain peran menarik dan menyenangkan
No. Alternatif Jawaban Frekuensi Prosentase
1 Sangat Setuju
19 82,61
2 Setuju
4 17,39