Jenis data Teknik Pengumpulan Data Metode Analisis Data

19 Penelitian ini dilakukan di PT. Telkom Regional 1 Sumatra Bidang Customer Care, Jalan Putri Hijau No. 1 Medan . Waktu penelitian Agustus sampai Desember 2009. 5. Populasi dan sampel Populasi yang menjadi sasaran dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai PT. Telkom Regional 1 Sumatra Bidang Customer Care Medan , sebanyak 36 orang. Responden akan di jadikan sample berjumlah 36 orang. Teknik sampling digunakan adalah Nonprobability dengan menggunakan metode sampling jenuh dimana semua anggota populasi digunakan sebagai sample karena jumlah populasinya relatif kecil Sugiyono 2005:78.

6. Jenis data

Data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 2 dua jenis, yaitu: a. Data primer Yaitu data yang diperoleh langsung dari responden, yaitu pegawai coustomer care Medan , melalui kuesioner dan wawancara. b. Data sekunder Data yang diperoleh melalui dokumen-dokumen tertulis dengan mempelajari berbagai tulisan dari buku-buku, jurnal-jurnal dan internet yang berkaitan dan mendukung penelitian ini. Data yang dibutuhkan antara lain sejarah dan perkembangan perusahaan, absensi karyawan, jumlah karyawan berdasarkan jenis kelamin, pendidikan dan lain sebagainya untuk mendukung penelitian.

7. Teknik Pengumpulan Data

Universitas Sumatera Utara 20 Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara antara lain: 1. Wawancara Peneliti melakukan Tanya jawab secara langsung dengan pihak-pihak yang bersangkutan, yaitu suluruh pegawai customer care PT.Telkom. 2. Kuesioner Yaitu menyebarkan daftar pertanyaan kepada responden, yaitu pegawai customer care PT.Telkom.

8. Metode Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Metode analisis deskriptif Metode analisis deskriptif merupakan cara merumuskan dan menafsirkan data Sehingga memberikan gambaran yang jelas tentang komunikasi dan semangat kerja karyawan Customer care Berdasarkan hasil jawaban responden. 2. Metode analisis kuantitatif Metode yang digunakan untuk menyajikan data dalam bentuk angka. Peneliti menganalisis data dengan menggunakan metode Analisis Regresi Linier Sederhana. Persamaan regresinya adalah sebagai berikut Sugiyono, 2003:211: Y = a + bX + e Keterangan: Y = semangat kerja X = komunikasi Universitas Sumatera Utara 21 a = konstanta b = koefesien regresi e = standart error Penelitian ini mempunyai beberapa pengujian, yaitu: 1. Uji Instrumen pada kuesioner Untuk menguji instrumen pada kuesioner maka digunakan a. Uji Validitas Uji ini dilakukan apakah data yang telah didapat setelah penelitian merupakan data yang valid alat ukur yang digunakan kuesioner. b. Uji Reliabilitas digunakan untuk melihat apakah alat ukur yang digunakan kuisioner menunjukan konsistensi dalam mengukur gejala yang sama 2. Uji hipotesis Model regresi yang sudah memenuhi asumsi-asumsi klasik tersebut akan digunakan untuk menganalisis data melalui pengujian hipotesis berikut : Alasan menggunakanregresi linier sederhana adalah teknik analalisis dapat memberikan jawaban menegenai pengaruh besarnya variable bebas terhadap variable terikat yang di ajukan dengan perhitungan menggunakan alat Bantu SPSS 15:00 dengan teknik analisis menggunakan 3. Uji hipotesis Model regresi yang sudah memenuhi asumsi-asumsi klasik tersebut akan digunakan untuk menganalisis data melalui pengujian hipotesis berikut: 1. Uji Signifikansi Parsial Uji – t Universitas Sumatera Utara 22 Uji – t menentukan seberapa besar pengaruh variabel bebas secara parsial terhadap variabel terikat. H0 : bi = 0 artinya tidak terdapat pengaruh yang positif dari variabel bebas X terhadap variabel terikat Y. Ha : bi ≠ 0 artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dari variabel bebas X terhadap variabel terikat Y. Pengujian menggunakan Uji – t dengan tingkat pengujian pada α =5 derajat kebebasan degree of freedom atau df = n-k Kriteria pengambilan keputusan: H diterima jika thitung ttabel pada α = 5 Ha diterima jika thitung ttabel pada α = 5 2. Koefesien Determinasi R2 Determinan digunakan untuk melihat seberapa besar kontribusi variable bebas terhadap variable terikat. Denagan kata lain koefesien determinan digunakan untuk mengukur besarnya kontribusi variable yang di teliti X dan Y sebagai variable terikat. Semakin besar nilai koefesien determinasi maka semakin baik kemampuan variable X menerangkan variabel. Universitas Sumatera Utara 23 BAB II URAIAN TEORITIS

A. Penelitian Terdahulu