Teknik Pengumpulan Data Prosedur Penelitian

39 √ dengan: r p.bis = indeks point biserial M p = Mean rata-rata skor yang dijawab betul oleh testee peserta tes pada butir soal yang sedang dicari korelasinya dengan tes secara keseluruhan. M t = Mean rata-rata skor yang dijawab salah oleh testee peserta tes pada butir soal yang sedang dicari korelasinya dengan tes secara keseluruhan. SD t = Standar deviasi skor total. p = proporsi testee yang menjawab betul terhadap butir soal yang sedang diuji validitasnya. q = proporsi testee yang menjawab salah terhadap butir soal yang sedang diuji validitasnya. Berdasarkan hasil uji coba instrumen, diperoleh 6 soal yang valid dari 10 soal yang diuji cobakan. Pemilihan soal ini didasarkan pada keterwakilan semua indikator materi pembelajaran dengan perhitungan menggunakan ANATES. Kisi-kisi instrumen dalam penelitian ini ditunjukkan pada Tabel 3.2. Tabel 3.2 Kisi-kisi Instrumen Indikator Pembelaja ran Indikator Pembelajaran Aspek Berpikir Kritis Jumlah Soal 1 2 3 4 5 Menemuka n hubungan antara gaya, tekanan dan luas daerah Menjelaskan pengertian tekanan. 1 - - - - 1 Menyelidiki kaitan antara luas permukaan benda dengan tekanan. - - - 6 - 1 Menghitung besarnya tekanan yang diberikan suatu benda. - - - - 3 1 Menentukan tekanan zat cair. - 4 - - - 1 40 yang dikenai gaya melalui percobaan Menyebutkan bunyi hukum Pascal dan menjelaskan prinsip mesin penghasil gaya hidrolik. - - 5 - - 1 Menyelidiki dan menentukan prinsip hukum Archimedes serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. - - - - 2 1 Jumlah Soal 1 1 1 1 2 6 Persentase Soal 16,7 16,7 16,7 16,7 33,3 100

b. Reliabilitas

Reliabilitas adalah kestabilan skor yang diperoleh orang yang sama ketika diuji ulang dengan tes yang sama pada situasi yang berbeda atau dari satu pengukuran ke pengukuran lainnya. Reliabilitas instrumen uji coba hasil belajar dihitung dengan rumus KR-20, yaitu: ∑ dengan: = koefisien reliabilitas internal seluruh item. p = proporsi subjek yang menjawab item dengan benar q = proporsi subjek yang menjawab item salah q = 1 – p Σpq = jumlah hasil perkalian p dan q k = banyaknya item s = standar deviasi dari tes Adapun kriteria reliabilitas menurut Gilford seperti yang dikutip oleh Yanti Herlanti adalah sebagai berikut: Tabel 3.3 Kriteria Reliabilitas Koefisien Korelasi Kriteria Reliabilitas 0,91 - 1,00 Sangat Tinggi 0,71 - 0,90 Tinggi 0,41 - 0,70 Sedang 41 0,21 - 0,40 Rendah 0,00 - 0,20 Kecil Berdasarkan perhitungan menggunakan ANATES diperoleh bahwa nilai reliabilitas instrumen tes ini adalah 0,72. Nilai ini termasuk kategori tinggi. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa instrumen ini layak untuk digunakan dalam penelitian.

c. Taraf Kesukaran

Tes yang baik adalah tes yang mempunyai taraf kesukaran tertentu sesuai dengan karakteristik peserta tes. Taraf kesukaran suatu tes dapat dicari dengan menggunakan rumus berikut ini. dengan: P = derajat kesukaran degrees of difficulty B = bayaknya siswa yang menjawab soal itu dengan betul JS = jumlah seluruh siswa seluruh tes. Penentuan kriteria derajat kesukaran didasarkan pada ketentuan berikut ini: Tabel 3.4 Kriteria Derajat Kesukaran Rentang Nilai Kategori 0,00 – 0,25 Sukar 0,26 – 0,75 Sedang 0,76 – 1,00 Mudah Berikut kriteria tingkat kesukaran butir soal berdasarkan hasil analisis pada 10 soal yang diujicobakan.