Nurmahani : Food And Beverage Department Berperan Penting Dalam Meningkatkan Pendapatan Hotel Grand Antares Indonesia, 2009.
USU Repository © 2009
manager. Untuk fungsi head waiter seperti yang terdapat di dalam organisasi restaurant, di room service disebut dengan order taker. Seorang order taker selain
menguasai bahasa asing dengan baik juga dituntut untuk dapat menguasai menu yang ada di room service. Yang tidak kalah pentingnya di dalam hubungan
dengan tamu adalah cara menerima atau menjawab panggilan telepon. Penyajian makanan di room service adalah semua makanan disajikan pada
saat yang sama , sedangkan di restaurant disajikan berdasarkan urutan menu. Oleh karena itu pramusaji yang bertugas di room service harus selalu memeriksa
apakah peralatan yang dibawa pada waktu mengirimkan makanan ke kamar tamu harus lengkap dan sesuai dengan pesanannya, sebab apabila sampai tertinggal
harus mengambilnya lagi di office room service. Di room service semua makanan disajikan di atas baki atau trolley dan kesibukan di bagian ini biasanya selalu
terjadi pada saat pagi hari. Agar kelihatan menarik dalam mengatur penyajian ada beberapa hal yang
harus diperhatikan:
Semua peralatan seperti sendok, garpu, teko diletakkan sejajar antara satu dengan lainnya dan membentuk sudut 45
dengan baki.
Makanan panas dan makanan dingin diletakkan berjauhan agar tidak saling mempengaruhi.
Mulut teko harus menghadap ke luar baki sehingga tidak membahayakan
sewaktu membawanya ke kamar.
Baki di beri alat yang bersih.
4. Banquet
Nurmahani : Food And Beverage Department Berperan Penting Dalam Meningkatkan Pendapatan Hotel Grand Antares Indonesia, 2009.
USU Repository © 2009
Organisasi bagian banquet tidak berbeda dengan organisasi restaurant, terutama untuk posisi-posisi di dalam organisasi. Perbedaannya hanya pada
sebutan bagiannya. Dengan demikian posisi atau jabatan yang terdapat di banquet department ini adalah:
Banquet Manager
Assistant Banquet Manager
Head Waiter
WaitersWaitresses
Busboy
Di dalam bisnis hotel istilah banquet digunakan untuk suatu kegiatan operasional dari suatu pesta khusus yang telah direncanakan sebelumnya.
Kegiatan ini pada umumnya terpisah dari aktivitas pelayanan makan dan minum yang terdapat di restaurant maupun bar di hotel.
Kegiatan operasional banquet di suatu hotel mencakup semua acara khusus dan biasanya dilakukan dalam ruangan khusus pula, misalnya pesta
perkawinan, konvensi, pesta cocktail, atau pesta-pesta lain yang sifatnya sangat penting. Pada umumnya pelaksanaan banquet pada suatu hotel besar
diselenggarakan di ruangan khusus banquet hall,dan kelancaran pesta ini merupakan tanggung jawab Banquet Manager hotel yang bersangkutan.
Seperti yang telah dijelaskan bahwa kegiatan operasional banquet yaitu mengadakan suatu pesta.Oleh sebab itu supaya pesta tersebut terselenggara
dengan baik maka seluruh petugas banquet harus mengetahui dengan pasti semua hal yang di perlukan pada pesta tersebut, misalnya ruangan yang akan di pakai
untuk pesta itu harus disiapkan dengan baik serta tata letak dan bentuk meja yang
Nurmahani : Food And Beverage Department Berperan Penting Dalam Meningkatkan Pendapatan Hotel Grand Antares Indonesia, 2009.
USU Repository © 2009
akan dipakai terlebih dahulu dibicarakan dengan tamu yang akan menyelenggarakan pesta.
5. Kitchen
Kitchen merupakan sub bagian dari Food and Beverage Department yang berfungsi untuk mempersiapkan dan memproduksi makanan untuk
dihidangkan di restaurant, room service dan jamuan makanan di banquet room. Memasak adalah suatu seni dan keahlian, maka untuk menjadi juru masak yang
ahli chef diperlukan bertahun-tahun pengalaman kerja di bidang pengolahan makanan dan juru masak.
Menurut standart resep makanan adalah tanggung jawab kepala Food and Beverage Department dan juru masak. Kualitas hidangan yang disajikan
tergantung dari jenis bahan yang dibeli dan bagaimana cara penyimpanannya.Tugas utama bagian dapur adlah mengolah bahan makanan
mentah menjadi makanan yang siap saji untuk dikonsumsi oleh yang membutuhkannya. Seksi dapur kitchen section ini dipimpin oleh chef de cuisine
yang di dalam melaksanakan pekerjaan sehari-harinya dibantu oleh deputy chef atau sous chef.
Pada unit dapur yang berskala besar dengan type separated preparation dan finishing kitchen,dapur dibagi-bagi menjadi beberapa bagian atau seksi seperti
bagian persiapan,bagian penyelesaian, bagian pengolahan makanan ringan dan roti, dan sebagainya.
2.4 Hubungan Food and Beverage Department dengan Bagian lain