E. Proses Pelayanan dan Rehabilitasi
Ada beberapa tahapan dalam proses pelayanan dan rehabilitasi yang terdapat di PSKW “Mulya Jaya” Jakarta, antara lain sebagai berikut:
1. Pendekatan Awal dan Penerimaan Klien a. Pendekatan Awal
Pendekatan awal merupakan kegiatan untuk mendapatkan pengakuan, dukungan, bantuan, dan peran serta dalam pelaksanaan program,
termasuk upaya memperoleh gambaran potensi dan sumber yang tersedia dalam masyarakat. Pendekatan awal juga digunakan untuk
mendeteksi keberadan dan cara mendapatkan calon kegiatan klien. Kegiatan pada tahap pendekatan awal ini meliputi: orientasi dan
konsultasi, identifikasi, motivasi dan seleksi, dengan rincian sebagai berikut:
1 Orientasi dan Konsultasi Kegiatan orientasi dan konsultasi ini merupakan kegiatan
pengenalan program pelayanan dan rehabilitasi sosial mantan tuna susila pada Pemerintah Daerah, dan pilar-pilar usaha kesejahteraan
sosial yang terkait dengan harapan untuk mendapatkan pengakuan, dukungan serta peran serta dalam pelaksanaan program.
2 Identifikasi Kegiatan identifikasi ini merupakan kegiatan yang dilakukan untuk
mencari dan memperoleh data yang lebih rinci tentang diri tuna susilakorban trafficking dan potensi lingkungannya, termasuk
sumber-sumber pelayanan, pasaran kerja dan usaha serta fasilitas kemudahan.
3 Motivasi Kegiatan motivasi ini merupakan kegiatan pengenalan program
dengan tujuan untuk menumbuhkan keinginan dan dorongan yang tinggi kepada siswa dalam mengikuti serta melaksanakan program
pelayanan dan rehabilitasi yang diberikan. 4 Seleksi
Kegiatan seleksi ini dilakukan untuk menetapkan Tuna Sulila atau Korban Trafficking yang akan mendapatkan pelayanan dan
rehabilitasi, yang dikarenakan telah memenuhi kriteria yang telah ditetapkan oleh Panti.
b. Penerimaan
Dalam proses penerimaan siswa di PSKW Mulya Jaya, ada beberapa serangkaian kegiatan administratif dan teknis yang meliputi
kegiatan registrasi dan penempatan. Adapun kegiatan penerimaan tersebut secara operasional adalah sebagai berikut:
1 Registrasi Kegiatan ini merupakan kegiatan administrasi pencatatan dalam
buku induk penerima pelayananklien setiap klien diberi NIPNIK dan mengkompilasikan berbagai formulir isian untuk
menetapkan klien pelayanan definitif, lengkap dengan segala informasi atau biodatanya.